Anda di halaman 1dari 13

Menulis Essay atau Opini

Agung Nugroho – Pemred Kabar Cirebon


Workshop Penulisan Essay dan Opini
LPM Setara – Unswagati Cirebon
9 Juni 2013
Artikel adalah sebuah karangan faktual (nonfiksi) tentang
suatu masalah secara lengkap, yang panjangnya tak tentu,
untuk dimuat di surat kabar, majalah, bulletin, web site,
blog dan sebagainya, dengan tujuan untuk menyampaikan
gagasan dan fakta guna meyakinkan, mendidik,
menawarkan pemecahan masalah, atau menghibur.

Essay : Karangan
berbentuk prosa tentang suatu
masalah atau topik dari sudut
pandangan subyektif penulisnya
(KBBI)

O p I n i : merupakan jenis tulisan


yang berisi gagasan, ulasan, atau kritik
terhadap persoalan yang berkembang
di masyarakat dan ditulis dengan
bahasa ilmiah populer.
• Essay (esai) tidak jauh berbeda dengan Opini
• Sama-sama non-fiksi
• Subyektif
• Ada kebebasan tema
• Kebebasan bentuk (style)
• Otoritatif penulis
• Argumentatif, membutuhkan referensi
• Narasi, deskripsi, persuasi, kritik, reflektif, analisis
• Opini, bentuk tulisan lebih formal, lugas, cenderung bergaya
ilmiah (tulisan ilmiah pendek – lugas dan serius).
Berlandaskan teori, satu disiplin ilmu, konstruksi metodis
• Essay, cenderung informal (seni menulis), nilai artistik (sastra)
dalam tulisan relatif lebih ditonjolkan (kebebasan menulis-
subyektifitas khas), bisa mendalam sampai bertutur santai
dan komunikatif, inter disiplin ilmu, konstruksi acak
ANATOMI TULISAN
1. Judul (Head)
2. Nama Penulis (by line)
3. Pendahuluan (Intro)
4. Penghubung Intro dengan isi tulisan berupa
identifikasi masalah.
5. Isi tulisan atau uraian (body) biasanya
terdiri atas sub-sub judul
6. Penutup (Ending). Biasanya berupa
kesimpulan, ajakan berbuat sesuatu, atau
pertanyaan tanpa jawaban.
Langkah-langkah Menyusun Essay
• 1. Memilih topik
• 2. Tentukan Tujuan (meyakinkan, menginformasikan, menjelaskan dll)
• 3. Passion (minat), perbanyak subyek tulisan
• 4. Evaluasi dan reevaluasi topik
• 5. Outline (pijakan tulisan) – pengorganisasian topik
• 6. Mulai menulis tesis (pendapat anda tentang topik dan poin pejelasan)
• 7. Paragraf pertama (lead)
• 8. Eksplorasi gagasan atau argumen (tubuh essay) – sesuai outline
• 9. Kesimpulan
• 10. Validasi dan recheck (pengendapan dan editing)
• 11. Kirim ke media massa
Step by Step
Menggali Ide
 Ide ada di mana-mana
 Sumber ide antara lain:
Menguji Ide • Bacaan
• Pengamatan
Referensi • Pengalaman
• Pendapat
Mulai
• Obrolan
Menulis • Perasaan
• Keinginan
Menulis Intro
• Tontonan
 Banyak ide muncul ketika kita membaca
koran
Layak Muat
Step by Step
Menggali Ide

Aktualkah ide tersebut?


Menguji Ide Bergunakah ide penulisan tersebut bagi
publik?
Cukupkah pengetahuan dan referensi
Referensi yang kita miliki untuk mengembangkan
ide tersebut?
Mulai Pernahkah ditulis orang lain? Jika
Menulis pernah, temukan sudut pandang lain
Kira-kira media massa mana yang
Menulis Intro tertarik dengan ide tersebut?

Layak Muat
Step by Step
Menggali Ide

Menguji Ide

Referensi

Mulai
Menulis
Siapkanlah referensi (buku, tulisan-tulisan, kliping
Menulis Intro koran, data internet, dll) yang dapat mendukung
pengembangan ide tersebut menjadi sebuah tulisan.
Layak Muat
Step by Step
Menggali Ide

Tuliskan apa yang dipikirkan, jangan


Menguji Ide berharap langsung membuat tulisan
yang bagus

Referensi

Mulai
Menulis

Menulis Intro

Layak Muat
Step by Step
Menggali Ide

Menguji Ide Menulis Intro bisa dengan cara :

Referensi Mengutip dari koran


Mulai Mengemukakan pepatah
Menulis Ungkapan
Menulis Intro
Pendapat orang lain

Layak Muat
Step by Step
Menggali Ide

Menguji Ide

Referensi Artikel Layak muat (fit of print)


umumnya bertema aktual,
Mulai mengandung hal baru dari segi
Menulis pemikiran, gagasan, dan
menyangkut kepentingan
Menulis Intro
sebagian besar pembaca.

Layak Muat
Tips menulis di media massa
• Topik aktual (Annas dan Monas, dll)
• Arah media (tajuk, headline, opini-editorial, hari besar
nasional/internasional)
• Space (700 – 800 kata, 7 – 8 kb). Memenej struktur tulisan
ekonomi kata (intro, isi dan penutup), platis, renyah,
pendek-pendek (jangan bertele-tele)
• Kejutan argumen. Ada kebaruan (kontroversial-solutif)
• Kutipan harus jelas. Jangan terlalu banyak kutipan. Lebih
merupakan ekspresi literer dari gagasan penulis
• Efisiensi dan efektifitas alenia atau paragraf (cukup dua
kalimat, dan satu alenia di bawah 30 kata)
• Judul menarik. Maksimal empat frasa (bubuhi eye-catching)
Selamat Mencoba

Anda mungkin juga menyukai