Anda di halaman 1dari 16

MTE

(Meet The Expert)


Perawat Ruang Anak RSU UMM
2020
Penyakit Jantung
Bawaan
Penatalaksanaan dan Peran Perawat di Ruangan
Review...

Penyakit Congenital
Jantung Bawaan Heard Disease

Penyakit dg kelainan pada struktur jantung atau fungsi


sirkulasi jantung yang dibawa sejak lahir & terjadi akibat
adanya gangguan atau kegagalan perkembangan struktur
jantung pada fase awal perkembangan janin.
(AHA,2015)
Mengapa bisa terjadi?
Perubahan Sirkulasi
Prenatal Postnatal
Penyakit
Jantung
Bawaan/
CHD
Bagaimana perawat dapat mengetahui anak
mengalami PJB?
1. Anamnesa
• Aliran ke paru meningkat: • Aliran ke paru berkurang:
• batuk panas berulang • jarang batuk panas
• gangguan menyusui • gangguan menyusui
• gangguan tumbuh kembang • gangguan tumbuh kembang
• tidak ada riwayat spel sianotik • riwayat spel sianotik
• sering jongkok
• SINDROMA SERANGAN Spel
Hipoksia
• hiperpnoe paroksismal
• gelisah (irritable)
• menangis berkepanjangan (prolonged
crying)
• biru bertambah (increasing cyanosis)
• lemas (lethargy)
• kesadaran menurun
• kejang-kejang
2. Pemeriksaan Fisik

- Inspeksi
- Palpasi
- Perkusi
- Auskultasi
3. Pemeriksaan Penunjang

- EKG & Echocardiogram - X-Ray Thorax

• Merekam irama jatung


• Guna megevaluasi ukuran jantung
• Mengetahui keadaan sekat jantung dan aliran darah ke paru
atau fungsi seluruh katup jantung
• Fungsi sistolik & diastolik
ventrikel
Lanj...

- Kateterisasi Jantung
• Mengetahui tekanan masing-masing
ruang jantung serta pencampuran
darah antara kedua sisi jantung
• SaO2
• Derajat obstruksi, lokasi, besar pirau
Masalah Keperawatan?
1. Penurunan Curah Jantung
2. Ketidakefektifan Pola
Napas 6. Intoleransi Aktifitas
3. Ketidakefektifan Perfusi 7. Kelebihan Volume Cairan
Jaringan Perifer 8. Ansietas
4. Nyeri Akut 9. Defisiensi Pengetahuan
5. Nutrisi < Kebutuhan
Penatalaksanaan oleh Perawat Anak
1. Posisi

2. Memberikan Terapi O2

3. Memberi Kehangatan pada


Anak
4. Berkolaborasi dengan dokter untuk memberi Terapi cairan, obat &
tindakan

Terapi Obat
Kateterisasi & Pembedahan
• Memperbaiki fungsi jantung,
• Mengurangi kelebihan cairan di tubuh,
• Mempertahankan keterbukaan saluran • Dilakukan jika kelainan jantung
penghubung antara aorta dan pembuluh darah memberat dan upaya terapi lainnya
paru, tidak efektif.
• Menurunkan konstriksi pembuluh darah • Bersfat paliatif
sehingga mempermudah aliran darah ke
tubuh,
• Memperkuat kontraksi jantung untuk
memompa lebih banyak darah.
5. Monitoring & evaluasi berkelanjutan k/u px

6. Berkolaborasi dengan Ahli Gizi

7. Discharge Planning
Sharing & Diskusi 

Terimakasih

Sampai jumpa dilain waktu 

- Perawat Ruang Anak RSU UMM -

Anda mungkin juga menyukai