Anda di halaman 1dari 17

ANATOMI BATANG

NOVERI RAHMAWATI
Pada umumnya batang mempunyai sifat  sifat
berikut
a. Umumnya berbentuk panjang bulat seperti
silinder atau dapat pula mempunyai bentuk
lain, akan tetapi selalu bersifat aktinomorf,
artinya dapat dengan sejumlah bidang dibagi
menjadi dua bagian yang setangkup.
b. Terdiri atas ruas ruas yang masing masing
dibatasi oleh buku buku, dan pada buku buku
inilah terdapat daun.
c. Tumbuhnya biasanya keatas, menuju cahaya
bersifat fototrop/ heliotrop.
d. Selalu bertambah panjang diujungnya. Sehingga
disebut batang mempunyai pertumbuhan yang
tidak terbatas.
e. Mengadakan percabangan dan selama hidupnya
tumbuhan tidak digugurkan, kecuali kadang
kadang cabang atau ranting yang kecil.
f. Umumnya tidak berwarna hijau, kecuali
tumbuhan yang umurnya pendek. Misalnya
rumput dan waktu batang masih muda
Jenis-jenis Batang Tumbuhan,

1. Batang berkayu
2. Batang basah
3. Batang rumput
1. Batang berkayu
• Batang berkayu pada umumnya memiliki
tekstur yang keras. 
• Batang berkayu memiliki kambium, arah
pertumbuhan yang keluar akan membentuk
kulit dan arah tumbuh yang ke dalam akan
membentuk kayu.
2. Batang Basah
• Batang basah memiliki ciri utama lunak, berair,
dan pendek.
• Karena sifatnya yang lunak, maka batangnya
tidak keras dan mudah dipotong.
• Contoh tumbuhan yang berbatang lunak,
antara lain pohon pisang, bayam, pacar air,
selada air, dan kangkung.
3. Batang Rumput
• Batang rumput tidak berkayu, memiliki ruas-
ruas yang nyata, dan berongga, serta
umumnya pendek.
• Contoh tumbuhan yang memiliki batang
rumput adalah rumput, padi, jagung, tebu.
Sebagai bagian tubuh tumbuhan, batang mempunyai tugas untuk :

1. Mendukung bagian bagian tumbuhan yang ada


diatas tanah, yaitu : daun, bunga dan buah.
2. Dengan percabangannya memperluas asimilasi.
3. Jalan pengangkutan air dan zat zat makanan dari
bawah keatas dan jalan pengangkutan hasil hasil
asimilasi dari atas ke bawah.
4. Menjadi tempat penimbunan zat zat makanan
cadangan.
Pada umumnya struktur anatomi batang
terdiri dari
1. Epidermis
2. Korteks
3. Stele (silinder pusat)
Epidermis
• Jaringan epidemis batang tersusun oleh
lapisan sel yang tersusun rapat tanpa ruang
antar sel.

• Dinding sel sebelah luar dilngkapi dengan


kutikula yang berfungsi untuk melindungi
batang dari kekeringan
• Pada tumbuhan kayu yang
telah tua terdapat cambium
gabus yang menggantikan
fungsi jaringan primer.

• Aktivitas cambium gabus


adalah untuk melakukan
pertukaran gas melalui
celah yang disebut lentisel.
    Korteks
• Korteks batang tersusun oleh sel-sel parenkim yang
berdinding tipis.

• Letak sel-sel parenkim ini tidak teratur sehingga banyak


berbentuk ruang antarsel.

• Korteks juga tersusun atas kolenkim dan sklerenkim yang


berfungsi menyokong  dan memperkuat tubuh.

• Sel-sel disebelah dalam korteks mengandung amilum;


bagian tersebut dinamakan sarung tepung (floeterma
    
Stele (silinder pusat)

Stele batang terletak disebelah dalam batang.


Lapisan terluar dari stele disebut periskel. 

 Didalam stele terdapat sel parenkim dan berkas


pengangkut berupa xylem dan floem.

Pada tumbuhan dikotil, bagian tepi stele dibatasi


oleh cambium, sedangkan pada tumbuhan pada
tumbuhan monokotil tidak terdapat cambium
Struktur batang dikotil

Anda mungkin juga menyukai