Anda di halaman 1dari 7

Dampak

Sosial
Informatika
Dhani (2), Azkiyah (5), Azrha (6), Dimas (11), Fahmi (13),
Mahesa (19), Dzaki (21), Akmal (22), Axel (23), Dwi (24)

XI MIPA 3
Definisi Umum

Dampak sosial adalah akibat- akibat yang mencakup semua


konsekuensi sosial dan budaya atas suatu kelompok manusia tertentu yang
diakibatkan setiap tindakan publik.
Informatika merupakan disiplin ilmu komputer yaitu data maupun
informasi pada mesin berbasis komputasi.

Dampak Sosial Informatika adalah Pengaruh sosial yang diakibatkan


oleh perkembangan kemajuan ilmu komputer ataupun teknologi yang
berdampak pada masyarakat luas. Pengaruh ini dapat dirasakan dalam
kehidupan sehari-hari baik pengaruh positif maupun negatif.
Dampak Positif

1. Meningkatkan Interaksi Sosial Antarapengguna


Media sosial melalui internet membuat pengguna dapat berinteraksi dengan pengguna lain dan tetap terhubung satu dengan
yang lain. Kita dapat melihat bagaimana kehidupan dari orang-orang terdekat yang berada di belahan dunia lain melalui
posting-an yang dibagikan di media sosial dan dapat berinteraksi dengan mereka melalui kolom komentar, like atau pesan
pribadi. Media sosial pun memberikan kesempatan kepada pengguna untuk menemukan teman-teman lama seperti teman
sekolah/kuliah di masa lalu. Media sosial juga memberikan kesempatan kepada pengguna untuk berkenalan dengan orang
baru.

2. Memudahkan Bekerja Dari Rumah / Work From Home (WFH)


Dengan teknologi informasi memungkinkan banyak organisasi/perusahaan memberikan keleluasaan kepada pegawainya
untuk bekerja di rumah. Team viewer salah satu aplikasi online yang memungkinkan pegawai bekerja dari jarak jauh.

3. Kemudahan Memulai Usaha


Seorang penjual dapat dengan mudah memperkenalkan barang-barang yang dia jual melalui internet. Komunikasi dapat
dilakukan melalui media sosial atau aplikasi pengiriman teks seperti WhatsApp dan transaksi pembayaran dapat dilakukan
dengan menggunakan mobile banking atau online banking.

.
Dampak Negatif

1. Penyebaran hoaks
Hoaks didefinisikan sebagai rencana menipu orang lain dengan cara memberikan berita yang tidak benar. Hoaks seringkali
diproduksi dan disebar dengan berbagai alasan, baik alasana politik, ekonomi, popularitas, maupun hanya sekedar iseng
belaka.

2. Ujaran Kebencian
Ujaran kebencian banyak dilakukan di media sosial. Ujaran kebencian tersebut dapat ditujukan kepada individu tertentu,
organisasi, lembaga, pejabat negara, maupun suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) tertentu.

3. Menurunnya Kesehatan
Penggunaan teknologi terlalu lama dapat menyebabkan pola makan, tidur, dan istirahat tidak teratur. Kurangnya interaksi
dengan orang lain karena waktu yang dihabiskan dengan gadget sehingga dapat menyebabkan gangguan mental dan
menurunnya kemampuan intraksi sosial, dll.

4. Penipuan
Diantaranya mengirimankan pesan dengan iming-iming hadiah, pura-pura ingin mengirimkan uang ke rekening korban,
meminta seolah-olah yang meminta adalah pemilik akun, pura-pura menjual barang yang sebenarnnya tidak ada, dll.

5. Cyber Bullying
Cyberbullying (perundungan dunia maya) ialah bullying/perundungan dengan menggunakan teknologi digital.
Kebocoran Data BPJS Kesehatan Disebut Bikin Rugi Negara Rp 600 Triliun

Laporan Indonesia Cyber Security Independent Resilience Team (CISRT) menyebutkan, kerugian materil dari
kebocoran 279 juta data peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan mencapai Rp 600
triliun. Ahli informasi dan teknologi menilai, ini karena data kependudukan dieksploitasi.
Data-data ini bisa dimanfaatkan untuk kejahatan siber seperti penggunaan pinjaman online yang tidak bertanggung
jawab.
Selain itu, angka kerugian itu memperhitungkan dampak kebocoran data terhadap program pemerintah. Data
pribadi masyarakat yang tersebar secara masif ini bisa mengganggu program pemerintah.
Pakar keamanan siber menilai, perhitungan kerugian hingga ratusan triliun itu mengasumsikan satu data dijual
sekian rupiah. Selain itu, data yang bocor termasuk Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Data kependudukan rawan dimanfaatkan untuk berbagai aksi kejahatan siber. Ia mencontohkan, dapat dipakai
untuk membuka rekening bank yang menampung hasil kejahatan.
Bisa juga digunakan untuk membobol nomor ponsel. Caranya, berpura-pura menjadi korban dan mengganti
simcard ke penyedia layanan telekomunikasi. Hal ini pernah menimpa salah satu wartawan senior.
Pelaku juga bisa melakukan pinjaman online dengan data dan alamat pemilik KTP yang bocor. "Setelah uangnya
diterima pemalsu KTP, cicilan akan ditagihkan kepada pemilik data yang bocor," kata Pakar Keamanan. .

.
Kesimpulan

Dampak sosial dari informatika dapat mempengaruhi perkembangan zaman dan dapat
mengubah era serta gaya hidup pada masyarakat. Hal tersebut dapat menimbulkan
pengaruh yang positif maupun negatif, sesuai dengan pemakaian seseorang, jika
seseorang dapat memanfaatkan dengan baik maka orang tersebut dapat beradaptasi
dengan zaman dan juga orang tersebut akan ter update dengan berita yang terjadi
sekarang, namun apabila orang tersebut menyalahgunakan dampak sosial informatika
maka mental orang tersebut akan bermasalah dan dapat menimbulkan strees, sehingga
gunakan dampak sosial informatika dengan bijak.
Pesan Moral
○ Kita harus menjadikan sosial media sebagai media informasi
○ Kita harus lebih bijak dalam memanfaatkan teknologi saat ini
○ Kita harus menggunakan teknologi secara efektif dan tidak berlebihan
○ Kemajuan dari informatika sosial dapat memberikan banyak manfaat jika digunakan
sebaik mungkin
○ Dibalik dari kemudahan informasi tersebut banyak juga hal-hal negatif yang harus
dihindari
○ Teknologi bukanlah segalanya, teknologi bisa juga menjadi jahat tergantung dengan
bagaimana kita cara menggunakannya
○ Kita harus selalu menyaring informasi agar terhindari dari hoax

Anda mungkin juga menyukai