PERMINTAAN
Anggota Kelompok 4
2
Pengertian Peramalan Permintaan
Peramalan permintaan (demand forecasting) merupakan upaya
untuk meramalkan kondisi ekonomi di masa mendatang dan menilai efek
dari kondisi tersebut terhadap kegiatan perusahaan. Peramalan
permintaan menjadi hal penting yang harus dilakukan oleh manajer
untuk memperkirakan jumlah produksi barang atau jasa yang ditawarkan
pada periode-periode mendatang. Untuk mencapai produksi yang
diinginkan, perusahaan membutuhkan kapasitas yang memadai, tenaga
kerja dalam jumlah dan kemampuan yang sesuai, dan bahan baku dalam
jumlah dan kualitas seperti yang dibutuhkan. Banyak perusahaan yang
mungkin tidak dapatmelakukan
Dengan memenuhi peramalan
semua ini dalam waktu yang
permintaan, singkat.juga akan dapat
perusahaan
menentukan strategi yang tepat untuk masuk pasar baru atau menentukan
target pertumbuhan penjualan. Bila perusahaan menghasilkan lebih dari
satu macam produk, peramalan permintaan dapat memberi gambaran yang
jelas bagi perusahaan mengenai bauran produk (product mix) yang tepat,
yaitu berapa banyak masing-masing produk harus diproduksi. Dengan
3 demikian, peramalan permintaan penting dilakukan untuk meningkatkan
kepastian di masa datang.
Model Peramalan
Siklus bisnis
Trend
Fluktuasi
random
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 tahun
1 2 3 4
11
Model non Linier
St = S0 (1+g)t
Ln St = ln S0 + t ln(1 + g )
14
Besarnya rasio rata-rata ini digunakan sebagai bobot untuk
menentukan peramalan sesuai musim. Misal peramalan
penjualan untuk kuartal 1 tahun 2018 (t=17) diperoleh dengan
cara menghitung persamaan dengan t=17 dan mengalikannya
dengan rasio rata-rata kuartal 1 sehingga diperoleh
S17 = (11,90 + 0,394(17)) (0,887) = 16,48
Hal yang sama untuk peramalan penjualan pada kuartal 2
tahun 2018 (t=18)
S18 = (11,90 + 0,394(18)) (1,159) = 22,01
Bila di bandingkan hasil perhitungan diatas dengan perhitungan
tanpa mempertimbangkan pengaruh musim (tidak memasukkan
rasio rata-rata) dapat kita lihat bahwa nilai peramalan untuk
15
kuartal 1 tersebut lebih kecil dan sebaliknya nilai peramalan
untuk kuartal 2 lebih besar. Hal ini menunjukkan bahwa
4. Variabel Dummy
16
Nah bisa dilihat hasil regresi data deret
waktu dengan menggunakan variabel dummy
adalah sebagai berikut
St = 12.75 – 2,375D1t + 1,750D2t – 2,125D3t +
0,375t
Bila periode dasar yang digunakan adalah
kuartal 4 tahun 2015, maka penjualan untuk
kuartal 1 tahun 2018 (t = 9) dapat diramalkan
sebesar
St = 12.75 – 2,375 + 0,375 (9) = 13,75
Sebagai catatan, nilai masing-masing variabel
dummy untuk kuartal 1 adalah D1 = 1, D2 = 0,
dan D3 = 0. Sedangkan penjualan untuk kuartal 2
tahun 2018 (t = 10) adalah
St = 12.75 – 1,750 17+ 0,375 (10) = 18,25
5. Teknik Penghalusan (Smoothing Technique)
Teknik penghalusan digunakan apabila data deret waktu berubah
secara acak atau tidak reguler (random/irreguler variation). Bila
data deret waktu bervariasi secara acak, maka kondisi di masa
datang tidak dapat diproyeksikan dengan tepat. Dengan teknik
penghalusan, variasi yang ada dihaluskan dan nilai di masa datang
diperkirakan atas dasar nilai rata-rata dari beberapa observasi di
masa lalu. Teknik penghalusan yang dibahas di sini adalah rata rata
bergerak dan eksponensial.
• Nilai aktual pada periode t (At) diberi bobot (w) antara 0 dan 1
• Nilai peramalan pada periode t (Ft) diberi bobot (1-w) sehingga dapat
ditentukan nilai peramalan dengan formula berikut
20
Metode barometrik digunakan untuk peramalan data deret waktu
yang bersifat siklis pada tingkat kegiatan ekonomi atau siklus bisnis.
Secara lebih khusus, metode barometrik ini digunakan untuk
memperkirakan atau mengantisipasi perubahan jangka pendek
(short-term changes) dalam kegiatan ekonomi atau titik balik dalam
siklus bisnis dengan menggunakan indeks dari indikator ekonomi.
Oleh karena itu, metode ini mencoba mengidentifikasi indikator-
indikator kunci (leading indicators) dari variabel ekonomi yang
memberi indikasi/tanda terjadinya perkembangan ekonomi di masa
datang. Ada dua cara yang dapat digunakan untuk mengatasi
kesulitan dalam peramalan barometrik.
1 dengan indeks 2 adalah dengan
komposit indeks difusi
(composite indexes), (diffusion indexes)
yaitu mencari rata- dimana indeks
rata tertimbang ditentukan berdasar
(weighted average) persentase terhadap
dari beberapa keseluruhan indikator
21 indikator kunci kunci yang muncul
8. Model Ekonometrik (Econometrics Model)
Metode ekonometrik digunakan untuk mengidentifikasi dan
mengukur kepentingan relatif (elastisitas) dari berbagai macam
determinan permintaan atau variabel ekonomi yang akan
diramalkan. Variabel ekonomi yang akan diramalkan dinyatakan
dalam ukuran kuantitatif sebelum dapat dihitung metode
ekonomitrik ini. Ada dua macam model ekonometri yang dapat
digunakan, yaitu persamaan tunggal, hanya
model Model persamaan ganda
ada satu persamaan yang menggunakan lebih dari
menunjukkan keterkaitan antara satu persamaan untuk
variabel bebas dan terikat. contoh, meramalkan suatu variabel.
penjualan produk (Q) ditentukan oleh Hal ini terjadi bila satu
harga produk tersebut (P), variabel yang menentukan
pendapatan masyarakat (Y), dan variabel yang akan
jumlah penduduk (N). Keterkaitan diramalkan dipengaruhi
antara keempat variabel ini dapat oleh variabel-variabel lain.
22 dinyatakan dalam persamaan
ekonometrik sebagai berikut
Teknik peramalan kuantatif yang mendasarkan peramalan
pada data berbentuk angka, seperti besar penjualan dalam suatu
periode waktu tertentu. Apabila data kuantitatif tidak dapat
diperoleh, peramalan dapat dilakukan dengan teknik peramalan
kualitatif.
Teknik peramalan kualitatif yang dapat digunakan untuk
maksud tersebut adalah teknik survei dan jajak pendapat.
Dengan teknik survey, dapat dicari data mengenai berbagai
kecenderungan ekonomi yang terjadi dari berbagai sumber,
seperti para pedagang atau konsumen. Mereka diminta
memberikan pandangan mereka atas kondisi yang akan
diramalkan dan pengaruhnya terhadap penjualan.
Dalam jajak pendapat, perusahaan dapat meramalkan
penjualan berdasar pendapat para pakar di dalam maupun di
luar perusahaan. Berdasarkan pengetahuan dan keahliannya,
para pakar memberikan penilaian atau opini atas kondisi
ekonomi dan memberikan perkiraannya atas penjualan
perusahaan.
23
Sifat Hasil Peramalan
Dalam membuat peramalan atau menerapkan suatu peramalan
maka ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan yaitu:
24
Thanks!
Any questions?
25