Timbang Terima

Pasien

Kelompok 4
Bastiar : 201440106
Depi : 201440109
Irfan Fahriza : 201440118
Tri Oktavia : 201440135
 Definisi

Timbang terima merupakan Suatu cara menyampaikan keadaan

pasien dengan komunikasi efektif serta dilakukan saat bergantian dinas
(pertukaran sihf) dan pengalihan tanggung jawab profesional dan
akuntabilitas untuk semua aspek perawatan pasien dengan harapan
Perncanaan asuhan keperawatan pada pasien berfokus pada keamanan
klien dan informasi yang berkelanjutan.
.
 Tujuan timbang terima pasien

Menyampaikan kondisi atau ke Pemberian informasi pada

adaan klien secara umum shift berikutnya tentang
asuhan keperawatan pada shift
sebelumnya dan adanya fokus
masalah klien serta
penyampaian hal-hal penting
Menyampaikan hal-hal yang untuk pertukaran informasi.
penting yang
perlu ditindaklanjuti ole
h dinas berikutnya.
Mengkomunkasikan keadaan
pasien dan
menyampaikan
Tersusun rencana kerja  informasi yang penting
untuk dinas berikutnya
 Upaya melepaskan
beban emosional yang
terpendam
Peningkatan kualitas
asuhan keperawatan
yang berkelanjutan
untuk pasien
Pasien mendapatkan
asuhan keperawatan
Manfaat timbang terima yang baik
pasien

Bagi RS dapat
Memberikan informasi
meningkatkan
pasien kepada sesama
pelayanan keperawatan
perawat
secara komprensif
 Jenis
timbang
terima pasien
Timbang terima pasien
antara unit perawatan
dengan unit pemeriksaan
diagnostik.

Kesalahan
pengobatan
Timbang
Timbang dianggap
terima Timbang
terima peristiwa
pasien antar terima
pasien antar yang dapat
unit pasien antar
fasilitas dicegah,

‘
keperawata dinas
kesehatan masalah
n
tentang
obat-obatan
 Macam-macam timbang terima
pasien

Timbang Timbang
Rekaman Bedside
terima terima
timbang timbang
secara secara
terima terima
verbal tertulis
 Langkah-Langkah Timbang Terima Pasien

01 03
Kedua kelompok dinas
dalam keadaan sudah siap. Perawat primer
menyampaikan kepada
penanggung jawab
02
dinas
Dinas yang akan
menyerahkan dan
mengoperkan perlu
mempersiapkan hal-hal apa
yang akan disampaikan
Pelaksanaan timbang terima yang baik dan
benar diantaranya:
1. Timbang terima dilakukan pada setiap pergantian dinas dengan waktu
yang cukup panjang agar tidak terburu-buru.
2. Pelaksanaan timbang terima harus dihadiri semua perawat, kecuali
dalam keadaan darurat yang mengancam kehidupan pasien
3. Perawat yang terlibat dalam pergantian dinas harus diberitahukan
untuk mengetahui informasi dari dinas selanjutnya.
4. Timbang terima umumnya dilakukan di pagi hari, namun timbang
terima juga perlu dilakukan pada setiap pergantian dinas.
5. Timbang terima pada dinas pagi memungkinkan tim untuk membahas
penerimaan pasien rawat inap dan merencanakan apa yang akan
dikerjakan.
6. Timbang terima antar dinas, harus dilakukan secara menyeluruh, agar
peralihan ini menjamin perawatan pasien sehingga dapat
dipertahankan jika perawat absen untuk waktu yang lama, misalnya
selama akhir pekan atau saat mereka pergi berlibur.

 
 Prosedur
1. Persiapan (kedua kelompok sudah siap & menyiapkan buku
catatan)
2. Pelaksanaan: Dalam penerapan sistem Modifikasi Asuhan
Keperawatan Primer (MAKP);
 Timbang terima dilaksanakan setiap pergantian shift
 Timbang terima dengan mengkaji secara komprehensif
tentang masalah keperawatan pasien, rencana tindakan
yang sudah ada dan belum dilaksanakan
 Hal-hal yang sifatnya khusus perlu perincian yang
lengkap dan dicatat secara khusus
TERIMA
KASIH
BASTIAR_DEPI_IRFAN_TRI