Anda di halaman 1dari 21

UJI KAI KUADRAT (CHI SQUARE)

(uji perbedaan proporsi)


Sutanto Priyo Hastono
FUNGSI KAI KUADRAT
Tujuan untuk menguji perbedaan persentase antara dua/lebih
sampel (kelompok)
Atau untuk megetahui hubungan variabel kategorik dengan
kategorik
Misal:
Survei ingin menguji perbedaan persentase kepuasan pasien
antara pasien pendidikan rendah dengan pendidikan tinggi
Dengan kata lain:
Survei ingin mengetahui hubungan pendidikan pasien dengan
tingkat kepuasan pasien
Apa maksud beda Proporsi ?
Misal survey ingin mengetahui perbedaan persentase menderita diare antara yg tidak
cuci tangan dengan yang cuci tangan, atau
Survei ingin mengetahui hubungan perilaku cuci tangan dengan kejadian diare

Diare Sehat Jumlah


Tidak Cuci tangan 20 60 80
Cuci tangan 20 100 120
Jumlah 40 160 200
Beda Proporsi/ persentase
Diare Sehat Jumlah
Tidak cuci tangan 20/80 60 80
=0,25
Cuci tangan 20/120 100 120
=0,17
Jumlah 40 160 200

Proporsi/persentase diare pd yg tidak cuci tangan =0,25 (25 %)


Proporsi/persentase diare pd yg cuci tangan = 0,17 (17 %)
JENIS UJI KAI KUADRAT
• UJI GOODNESS OF FIT
Untuk menguji perbedaan persentase data sampel dengan data populasi (uji beda persentase satu sampel)
Uji goodness of fit - - biasanya utk mengetahui kenormalan data

• UJI HOMOGENITAS
Untuk menguji perbedaan persentase, pada dua/lebih kelompok sampel yang berbeda waktu atau tempatnya
Misalnya menguji perbedaan persentase pemakaian narkoba di Dki dan Papua
Pengambilan sampel sendiri2, di DKI diambil sampel, di Papua diambil sampel (pengambilan sampel dua kali)

• UJI INDEPENDENSI
Untuk menguji perbedaan persentase kejadian tertentu antara dua kelompok data pada sampel yg kita teliti.
Dengan kata lain, untuk mengetahui hubungan dua variable pada suatu pengambilan sampel.
Pengambilan sampel sekali, didalam data tsb ada dua variable yang dihubungkan
Misalnya meneliti kepuasan pasien di RS Pertamedika, dalam survey tsb diteliti beberapa variable. Kita akan
menguji hubungan pendidikan pasien dengan kepuasan pasien
Rumus Chi Square
( O – E )2
X2 = Ʃ ------------- DF=(k-1) (b-1)
E k=jum kol b=jum baris
O = nilai observasi
E = nilai ekspektasi, tiap sel di cari nilai E nya

E = [total baris x total kolom] / total sampel


Prinsip Uji Kai Kuadrat

Membandingkan nilai Harapan (nilai E) dengan Nilai Kenyatan (nilai O)


Bila nilainya sama - - artinya kejadiannya bebas (independen) - -tidak ada hub/perbed

Bila hasilnya berbeda - - artinya kejadiannya tidak bebas (ada keterkaitan) - -hasil uji kai
kuadrat dihasilkan ada perbedaan yg signifikan

Nilai E adalah nilai yg diharapkan jika variable A & variable B saling bebas, atau dengan
kata lain: nilai yg menunjukkan tidak ada hubungan antara A dan B

Contoh penelitian diare 200 orang didapatkan ada 40 yang diare dan 160 tidak diare
Diare Sehat Jumlah
Jumlah 40 160 200

Selanjutnya, dalam penelitian akan menghubungkan cuci tangan (ya/tidak) dengan


diare (tidak/ya)
Hasil survey : yang tidfak cuci tangan ada 80 dan yang cuci tangan =120
Diare Sehat Jumlah
Tidak Cuci tangan 80
Cuci tangan 120
Jumlah 40 (20%) 160 (80%) 200
NILAI HARAPAN ( E)
Bila perilaku cuci dan diare independen/tidak
ada perbedaan, maka harapannya nilai nya kan
harus Proporsional dng kejadian diarenya kan ?
Proporsi diare = 40/200 = 0,2. maka

Tidak cuci tangan dan diare = 0,2 x 80 = 16


Cuci tangan dan diare = 0,2 x 120 = 24

Diare Sehat Jumlah


Tidak Cuci tangan 16 (20%) 64 (80%) 80
Cuci tangan 24 (20%) 96 (80%) 120
Jumlah 40 (20%) 160 (80% 200

Nilai : 16, 64, 24 dan 96 - - - itulah yg disebut nilai E (ekspetaksi)


KENYATAAN HASIL SURVEI
Dalam suatu survey hubungan perilaku cuci tangan dengan kejadian diare menunjukan
hasil bahwa pada yg tidak cuci tangan (80 org) ada 20 yang diare dan pada mereka
yang cuci tangan (120 orang) ada 20 yang diare. Dan hasilnya kalo diabuat tabel silang
sbb:

Diare Sehat Jumlah


Tidak Cuci tangan 20 60 80
Cuci tangan 20 100 120
Jumlah 40 160 200

Nilai : 20, 60, 20 dan 100 - - - inilah yang disebut nilai O (nilai observasi
UJI KAI KUADRAT MEMBANDINGKAN NILAI O DENGAN NILAI E

Diare Sehat Jumla


h
Tidak Cuci tangan 20 (16) 60 (64) 80
Cuci tangan 20 (24) 100 (96) 120
Jumlah 40 160 200

TERLIHAT DI TABEL ANTARA NILAI O DAN NILAI E BERBEDA - - SIGNIFIKAN ?


Mencari nilai E di tabel
VAR PERTAMA VAR KEDUA TOTAL
X Y
P a b a+b
Q c d c+d
TOTAL a+c b+d N

E = [total baris x total kolom] / total sampel

Ea = [ a+b X a+c] / N Eb=[a+b X b+d] /N


Ec = [ c+d X a+c] / N Ed=[c+d X b+d] /N

NOTE: ANGKA DI TABEL ADALAH ANGKA NILAI O


Odds Ratio (OR)
Uji kai kuadrat, fungsinya hanya untuk mengetahui apakah ada hubungan antara
dua variable yang kita hubungkan
Bila kita ingin lebih jauh lagi - - untuk mengetahui besarnya hubungan, maka :
Utk mengetahui kuat lemahnya hubungan (besarnya hubungan) digunakan nilai:
OR (khususnya pada tabel 2x2) - - khusus uji chi squre yg tabelnya 2x2

Variabel independ Variabel dependen


X (cases/akibat) Y (Non cases/bukn akibat)

P (expose/penyebab) a b
Q (non expose/bukan penyebab) c d
a x d
OR = -------------
b x c
Misal: survey menghubungkan merokok (Y/T) dengan penyakit kanker paru (Y/T)
Hasil OR=3, atinya mereka yang merokok berisiko kanker paru 3 kali lebih tinggi
dibandingkan mereka yang tidak merokok
Contoh membuat tabel
Misal penelitian menghubungkan status pekerjaan ibu dengan pemberian asi
eksklusif
Status Pekerjaan ibu : tidak bekerja /bekerja - - variable independen
Asi eksklusif : ya /tidak - - variable dependen

Bagaimana menyusun tabelnya ?

Status pekerjaan Asi Eksklusif


Ya tidak
Tidak bekerja
bekerja

Note: dalam membuat tabel harus konsisten antara penyebab dan akibat
CONTOH
Survei ingin menguji perbedaan persentase tingkat kepuasan
antara pasien sosek kaya dan sosek miskin.
Atau, survei ingin mengetahui hubungan status sosek pasien
dengan tingkan kepuasan pelayanan di RS X.
Survei dilakukan pada sampel sebanyak 100 pasien,
hasil survei sbb:
-pasien kaya ada 60 org, dan ada 35 org yg puas
-pasien miskin ada 40 org, dan ada 10 org yg puas
Pertanyaan:
a. Hitung tingkat persentase kepuasan utk pasien kaya dan
miskin
b. Ujilah apakah ada perbedaan persentase tingkat kepuasan
antara pasien kaya dan miskin
c. Berapa besarnya kekuatan hubungan (besarnya risiko)
kejadian kepuasan antara pasien kaya dengan pasien miskin
Jawaban a:
- Pada pasien kaya ada sebanyak 58,3 % yg puas dirawat di rs x
- Pada pasien miskin ada sebanyak 25 % yg puas dirawat di rs x
Jawaban b
UJI STATISTIK YG DIGUNAKAN : UJI KAI KUADRAT (CHI SQUARE)
Hipotesis :
Ho: π1 = π2 (tdk ada perbedaan persentase tingkat kepuassan antara pasien
kaya dan pasien miskin)
Ha: π1 ≠ π2 (ada perbedaan persentase tingkat kepuassan antara pasien kaya
dan pasien miskin)

SOSEK KEPUASAN TPTAL


PUAS TDK PUAS
KAYA 35 25 60
MISKIN Ea=[60 X 45]/100= 27
Oa=35 10 Oc=10 30
Ec=[40 X 45]/100= 1840
TOTAL Eb=[60 X 55]/100= 45
Ob=25 33 Od=30 55
Ed=[40 100
X 55]/100= 22
(35-27)2 (25-33)2 (10-18)2 (30-22)2
X2 = --------- + --------- + --------- + ---------
27 33 18 22
X2 = 2,37 + 1,94 + 3,56 + 2,91 = 10,78
DF = (k-1) (b-1)=(2-1) (2-1) = 1
CARI P VALUE DI TABEL KAI KUADRAT (hal 202)
Df 0,99 0,95 0,90 0,50 0,10 0,05 0,01 0,001
1 .001 .003 ,015 .455 2,706 3,841 6,635 10,827

X2 = 10,78 - - berada diantara : 0,01 dng 0,001 - - p value < 0,01 dan p value > 0,001

Alpha = 0,05 maka : p value (<0,01 dan >0,001) < alpha (0,05)

Keputusan : HO DITOLAK

Kesimpulan : ada perbedaan yg signifikan persentase tingkat kepuasan pasien


antara pasien kaya dan pasien miskin.
Atau dng kata lain: ada hubungan yg signifikan tingkat sosek pasien dengan
tingkat kepuasan dirawat di rs x
Jawaban C
SURVEI HUBUNGAN SOSEK IBU DENGAN TINGKAT KEPUASAN,
Tabel silangnya sbb:

SOSEK KEPUASAN TPTAL


PUAS TDK PUAS
KAYA 35 25 60
MISKIN 10 30 40
TOTAL 45 55 100
35 x 30
Nilai OR = --------------- = 4,2
25 x 10
Artinya pasien yang kaya mempunyai peluang/kecenderungan untuk puas
dirawat sebesar 4,2 kali lebih tinggi dibandingkan pasien yang miskin
Survei ingin mengetahui perbedaan kepuasan pelayanan
antara pasien umum dan bpjs. Survei diambil sampel 50
pasien yang terdiri 30 pasien umum dan 20 pasien bpjs.
Hasil survey menunjukan bahwa pada pasien umum ada
20 pasien yg puas. Sedangkan pada pasien bpjs ada 10
pasien yg puas.
Peratanyaan:
a. Hitung persentase kepuasan pasien pada pasien
umum dan pasien bpjs
b. Ujilah apakah ada perbedaan persentase kepuasan
antara pasien umum dan bpjs
c. Hitung nilai OR dan simpulkan
Jawaban a:
- Pada pasien UMUM ada sebanyak 66,6 % yg puas dirawat di rs x
- Pada pasien BPJS ada sebanyak 50 % yg puas dirawat di rs x
Jawaban b
UJI STATISTIK YG DIGUNAKAN : UJI KAI KUADRAT (CHI SQUARE)
Hipotesis :
Ho: π1 = π2 (tdk ada perbedaan persentase tingkat kepuassan antara pasien
UMUM dan pasien BPJS)
Ha: π1 ≠ π2 (ada perbedaan persentase tingkat kepuassan antara pasien BPJS
dan pasien UMUM)

JENIS PASIEN KEPUASAN TPTAL


PUAS TDK PUAS
UMUM 20 10 30
BPJS Ea=[30 X 30]/50 = 1810
Oa=20 Oc=10 10 X 30]/50= 12 20
Ec=[20
TOTAL Eb=[30 X 20]/50= 12
Ob=10 30 Od=10 20 X 20]/50= 8 50
Ed=[20
(20-18)2 (10-12)2 (10-12)2 (10-8)2
X2 = --------- + --------- + --------- + ---------
18 12 12 8
X2 = 0,22 + 0,33 + 0,33 + 0,5 = 1,38
DF = (k-1) (b-1)=(2-1) (2-1) = 1
CARI P VALUE DI TABEL KAI KUADRAT (hal 202)
Df 0,99 0,95 0,90 0,50 0,10 0,05 0,01 0,001
1 .001 .003 ,015 .455 2,706 3,841 6,635 10,827

X2 = 1,38 - - berada diantara : 0,50 dng 0,10 - - p value < 0,50 dan p value > 0,10

Alpha = 0,05 maka : p value (<0,50 dan > 0,1O) > alpha (0,05)

Keputusan : HO GAGAL DITOLAK

Kesimpulan : TIDAK ada perbedaan yg signifikan persentase tingkat kepuasan


pasien antara pasien UMUM dan pasien BPJS.
Atau dng kata lain: TIDAK ada hubungan yg signifikan antara jenis pembeayaran
pasien dengan tingkat kepuasan dirawat di rs x
Jawaban C
SURVEI HUBUNGAN JENIS PEMBAYARAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN,
Tabel silangnya sbb:

SOSEK KEPUASAN TPTAL


PUAS TDK PUAS
UMUM 20 10 30
BPJS 10 10 20
TOTAL 30 20 50
20 x 10
Nilai OR = --------------- = 2,0
10 x 10
Artinya pasien UMUM mempunyai peluang/kecenderungan untuk puas dirawat
sebesar 2 kali lebih tinggi dibandingkan pasien BPJS

Anda mungkin juga menyukai