0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
21 tayangan19 halaman
Dokumen tersebut membahas mengenai manfaat dan dampak radiasi gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari dan ilmu pengetahuan. Radiasi tersebut memiliki berbagai manfaat dalam bidang komunikasi, industri, kedokteran, tetapi juga berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan seperti gangguan ingatan, kanker, dan kerusakan sel jika terpapar dalam waktu lama.
Dokumen tersebut membahas mengenai manfaat dan dampak radiasi gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari dan ilmu pengetahuan. Radiasi tersebut memiliki berbagai manfaat dalam bidang komunikasi, industri, kedokteran, tetapi juga berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan seperti gangguan ingatan, kanker, dan kerusakan sel jika terpapar dalam waktu lama.
Dokumen tersebut membahas mengenai manfaat dan dampak radiasi gelombang elektromagnetik dalam kehidupan sehari-hari dan ilmu pengetahuan. Radiasi tersebut memiliki berbagai manfaat dalam bidang komunikasi, industri, kedokteran, tetapi juga berpotensi menyebabkan gangguan kesehatan seperti gangguan ingatan, kanker, dan kerusakan sel jika terpapar dalam waktu lama.
Fadia Nuha Zakiyah (17) Novita Murti L (23) Nurrochimah (24) XII MIPA 2 Manfaat dari Radiasi Elektromagnetik dalam Kehidupan Sehari-hari dan Ilmu Pengetahuan
Radiasi gelombang elektromagnetik telah dimanfaatkan
dalam kehidupan-sehari. Misalnya dalam bidang kesehatan, industri, komunikasi, astronomi, hingga seni. Saat ini, penggunaan gelombang elektromagnetik dalam bidang industri sering kita jumpai. Banyak sekali manfaat gelombang elektromagnetik dalam bidang industri dari sinar- x untuk menemukan cacat pada las dan bungkus logam hingga sinar laser untuk pemotongan kain dalam industri pakaian. Berikut penjelasan manfaat tersebut: a. Gelombang Radio (MF dan HF) Untuk komunikasi radio (memanfaatkan sifat gelombang MF dan HF yang dapat dipantulkan oleh lapisan ionosfer, hingga dapat mencapai tempat yang jauh). b. Gelombang radio (UHF dan VHF) Untuk komunikasi satelit (memanfaatkan sifat gelombang UHF dan VHF yang dapat menembus lapisan atmosfer (ionosfer), hingga dapat mencapai satelit). c. Gelombang Mikro Gelombang mikro(mikrowaves)merupakan gelombang radio dengan frekuensi paling tinggi, yaitu dapat mencapai 3 x 109 Hz. Fungsi dari gelombang mikro antara lain: 1. Untuk pemanas microwave 2. Untuk menganalisa struktur atomik dan molekul 3. Dapat digunakan untuk mengukur kedalaman laut 4. Digunakan pada rangkaian Televisi 5. Untuk komunikasi RADAR (Radio Detection and Ranging) Gelombang RADAR diaplikasikan untuk mendeteksi suatu objek, memandu pendaratan pesawat terbang, membantu pengamatan di kapal laut dan pesawat terbang pada malam hari atau cuaca kabut, serta untuk menentukan arah dan posisi yang tepat. d. Sinar Inframerah Sinar inframerah memiliki frekuensi antara 1011 – 1014 Hz atau pada daerah panjang gelombang 10-3 m sampai 10-6 m. Frekuensi tersebut dapat dihasilkan oleh getaran elektron-elektron pada suatu atom. Kegunaan dari sinar inframerah antara lain: 1. Untuk terapi fisik, menyembuhkan penyakit cacar dan encok (physical therapy) 2. Untuk fotografi pemetaan sumber daya alam, mendeteksi tanaman yang tumbuh di bumi dengan detail 3. Untuk fotografi diagnosa penyakit 4. Digunakan pada remote control berbagai peralatan elektronik, alarm pencuri 5. Mengeringkan cat kendaraan dengan cepat pada industri otomotif 6. Pada bidang militer,dibuat teleskop inframerah yang digunakan melihat di tempat yang gelap atau berkabut. 7. Sinar inframerah dibidang militer dimanfaatkan satelit untuk memotret permukaan bumi meskipun terhalang oleh kabut atau awan. e. Sinar Tampak Sinar tampak atau cahaya adalah sinar yang dapat membantu penglihatan. Sinar tampak berada paada daerah frekuensi yang cukup sempit dengan panjang gelombang antara 10-6cm – 10-7 cm, dengan spektrum warna mulai dari panjang gelombang terbsar,yaitu: merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungManfaat dari u. cahaya tampak antara lain: 1. Membantu penglihatan mata manusia 2. Salah satu aplikasi dari sinar tampak adalah penggunaan sinar laser dalam serat optik pada bidang telekomunikasi. f. Sinar Ultraviolet Sinar ultraviolet dihasilkan oleh atom- atom dan molekul dalam nyala listrik, dan memiliki frekuensi antara 1015 – 1016 Hz. Matahari merupakan sumber utama dari sinar ultraviolet, dan lapisan ozon (O3) di atmosfer brfungsi menyerap sinar ultraviolet yang dihasilkan oleh cahaya matahari. 1. Untuk proses fotosintesis pada tumbuhan 2. Membantu pembentukan vitamin D pada tubuh manusia 3. Dengan peralatan khusus dapat digunakan untuk membunuh kuman penyakit, menyuci hamakan ruangan operasi rumah sakit berikut instrumen-instrumen pembedahan 4. Untuk memeriksa keaslian tanda tangan di bank-bank. Sinar ultraviolet dihasilkan dari cahaya matahari sangat bermanfaat bagi kehidupan dan aktifitas di bumi g. Sinar X (Sinar Rontgen) Sinar X ditemukan oleh Wilhelm Konrad Rontgen sehingga sinar X sering disebut juga sinar Rontgen. Sinar X banyak digunakan dalam bidang kedokteran dan dalam bidang industry.
1. Dimanfaatkan di bidang kesehatan kedokteran untuk memotret organ-
organ dalam tubuh (tulang), jantung, paru-paru, melihat organ dalam tanpa pembedahan, foto Rontgen
2. Untuk analisa struktur bahan / Kristal
3. Mendeteksi keretakan / cacat pada logam 4. Memeriksa barang-barang di bandara udara / pelabuhan. h. Sinar Gamma Sinar gama merupakan sebuah bentuk radiasi mengionisasi; mereka lebih menembus dari radiasi alfa atau beta (keduanya bukan radiasi elektromagnetik), tapi kurang mengionisasi. Manfaat sinar gamma antara lain: 1. Dimanfaatkan dunia kedokteran untuk terapi kanker 2. Dimanfaatkan untuk sterilisasi peralatan rumah sakit 3. Untuk sterilisasi makanan, bahan makanan kaleng 4. Untuk pembuatan varietas tanaman unggul tahan penyakit dengan produktivitas tinggi 5. Untuk mengurangi populasi hama tananaman (serangga) 6. Untuk medeteksi keretakan /cacat pada logam (seperti kegunaan sinar -X juga) 7. Untuk sistem perunut aliran suatu fluida (misalnya aliran PDAM), mendeteksi kebocoran. 2. Dampak dari Radiasi Elektromagnetik dalam Kehidupan Sehari-hari dan Ilmu Pengetahuan
Telah ada banyak publisitas dalam beberapa tahun terakhir
tentang bahaya Radiasi Electromagnetic (EMR) tapi sedikit yang mengerti tentang sifat bahayanya dan mengapa kesehatan organisme hidup berkurang sehingga serempak oleh prevalensi EMR. Kita telah tahu bahwa alat elektronik di sekitar kita memancarkan radiasi elektromagnetik. a.Laptop dan perangkat Wi-fi
Laptop banyak dilengkapi dengan Wi-fi ( wireless fidelity ) ada
dampak negatif terhadap kesehatan, diantara bahaya yang ditimbulkannya adalah mengakibatkan nyeri kepala, insomania, mual-mual terutama bagi mereka yang electrosensitif. Efek radiasi seperti kerusakan kromosom, berdampak pada kapasitas konsentrasi dan menurunnya memori jangka pendek, serta meningkatnya kejadian berbagai tipe kanker.†Radiasi sangat mengganggu jaringan tubuh manusia terutama pada kulit, telinga, mata, sistem syaraf dan menyebabkan gangguan sel yang menyebabkan mutasi gen. b.Handphone 1. Mengurangi produksi sperma Bagi anda kaum pria sebaiknya anda mengetahui bahwa radiasi hp bisa mengurangi produksi sperma anda. Sperma menjadi tidak subur sehingga mengurangi prosentase melahirkan keturunan. 2. Bagi ibu hamil dan anak-anak Bagi para wanita yang sedang mengandung lebih baik hindari pemakaian hp secara berlebihan atau rutin. Hal ini karena radiasi yang diakibatkan oleh hp akan mengganggu pembentukan janin dalam kandungan. Perilaku hiperaktif adalah gangguan perkembangan dalam peningkatan aktivitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktivitas yang tidak lazim dan cenderung berlebihan. Otak pada janin juga menyebabkan kemampuan otak menjadi lemah khususnya daya ingat. 3. Mengganggu ingatan manusia Saat anda menelpon dengan HP cukup lama, maka hp akan mencari sinyal secara terus-menerus dan menyebabkan radiasi. Bagi anda yang terbiasa telpon dengan menempelkan pada telinga, maka di situlah potensi daya ingat anda akan berkurang. Usahakan anda menelpon dengan menggunakan handset atau loudspeaker agar hp tidak begitu dekat dengan anggota tubuh. Selain itu, penggunaan hp bagi anak-anak dapat merusak sel otaknya karena otak anak masih dalam tahap perkembangan. 4. Menyebabkan kanker otak Penggunaan ponsel dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan kanker otak, khususnya yang sering menelpon dan ditempelkan di telinga/wilayah kepala. Radiasi ponsel dikategorikan sama dengan zat karsino genik berbahaya seperti timbal, asap knalpot, dan kloroform. Otak manusia dapat dengan mudah teradiasi apabila anda menggunakan ponsel dalam jangka waktu yang lama danterus-menerus. c. Komputer Banyak hal yang dapat kita lakukan dengan komputer seperti mengetik, memainkan musik dan video, mengirim email atau pun bermain games. Tanpa kita sadari setiap kali kita memandang monitor komputer semakin dekat juga kita dengan penyakit rabun mata, katarak, epilepsi. Efeknya baru dirasakan 5 atau 15 tahun kemudian. Efek tersebut merupakan proses yang terjadi secara bertahap yang kebanyakan orang tidak menyadari bahwa resiko tersebut benar-benar terjadi. Untuk mengurangi kemungkinan terjadinya penyakit tersebut ada beberapa hal yang dapat kita lakukan : 1. Bila bekerja dengan komputer, setiap ±30 s/d 50 menit, 2. istirahatkan mata selama 5 menit, lihat tanaman yang berwarna hijau, lihat objek dengan jarak pandang yang berubah mulai dari yang terdekat sampai terjauh (lihat ke awan), melihat foto saya itu dapat merefresh kembali pandangan kita. Di perusahaan yang berkaitan dengan komputer di LN, malah setiap 50 menit seluruh layar komputer di set auto shut down, untuk mengistirahatkan mata seluruh karyawan sejenak selama 5 menit, apakah di Indonesia juga begitu?? 3. Gunakan monitor LCD (liquid crystal display) dan screen filter untuk mengurangi radiasi komputer. Radiasi yang disebabkan oleh monitor LCD cenderung lebih kecil bila dibandingkan dengan radiasi monitor tabung. 4. Sesuaikan setting pada monitor Anda. Cobalah untuk melakukan seting pada cahaya dan contras agar nyaman untuk mata. 5. Sesuaikan posisi monitor agar tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah. Jika letak monitor terlalu tinggi maka akan menggangu suplay udara menuju otak. Posisi yang ideal untuk monitor adalah sejajar dengan mata. 6. Jaga jarak Anda dengan monitor. Idealnya, jarak minimal antara mata dengan komputer adalah 45 cm. d.Televisi
Selain sebagai media yang sering digunakan sebagai
tempat berkumpul keluarga, televisi juga memiliki dampak buruk bagi kesehatan kita. Sinar biru yang di hasilkan oleh layar televisi dapat menimbulkan luka fotokimia pada retina mata. Resiko kerusakan akibat paparan sinar biru lebih besar pada anak dibanding pada orang dewasa karena tingkat kejernihan lensa mata anak lebih tinggi dibanding pada orang dewasa, sehingga lebih banyak sinar biru yang akan ditangkap oleh retina mata anak (sekitar 70 – 80%) dibanding retina mata orang dewasa (sekitar 50%).