Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
SINAR X

Oleh:
Muhammad rafi ussen maulana (19)

SMAN 1 Arosbaya
Tahun ajaran 2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan kehadirat AllahSWT. Karena berkat rahmat, taufik
dan hidayah-Nya sehinggatugas Makalah Fisika Modern yang berjudul “SINAR -X” dapat
terselesaikan.
Dalam penyusunan Makalah ini, penyusun banyak memperoleh bimbingan, petunjuk dan
bantuan serta dukungan dari teman-teman.
Penyusun menyadari bahwa Makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Untuk itu,
penyusun mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua
pihak.Akhirnya penyusun mengharapkan semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita
semua.

Arosbaya, 11 Desember 2022


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................
DAFTAR ISI...................................
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Rumusan masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
1. Sejarah sinar x
2. Sifat sifat sinar x
3. Aplikasi sinar x dalam kehidupan
a. Bidang Kesehatan
b. Bidang Perindustrian
c. Bidang Keamanan
d. Bidang Pengetahuan
e. Bidang Pertanian
4.bahaya penggunaan sinar x
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
BAB I

PENDAHULU

A. Latar Belakang
Pada era globalisasi, banyak manusia memanfaatkan teknologi di dalam
kehidupannya. Salah satu teknologi yang dikembangkan oleh manusia adalah Sinar X. Sinar
X adalah sinar yang berasal dari radiasi tumbuhan elektron berkecepatan tinggi dengan
frekuensi 1016 sampai 1020 Hz. Sinar X juga bisa diartikan gelombang elektromagnetik dari
elektron yang menabrak atom dengan kecepatan tinggi.

Sinar X memiliki manfaat yang sangat besar untuk kehidupan manusia. Sinar X
mempunyai daya tembus yang cukup tinggi terhadap bahan yang dilaluinya. Salah satu
manfaat sinar X adalah sebagai alat diagnosis dan terapi di bidang kedokteran .Perangkat
sinar X untuk diagnosis disebut dengan Rontgen sedangkan yang digunakan untuk terapi
disebut Linec (Linier Accelerator). Dengan perkembangan teknologi maka rontgen dapat
ditingkatkan fungsinya lebih luas yaitu melalui alat baru yang disebut dengan CT Scan
(Computed Tomography Scan). Adanya peralatan yang menggunakan sinar X maka akan
membantu dalam diagnosis dan pengobatan (terapi) suatu penyakit, sehingga dapat
meningkatkan kesehatan manusia.

Selain dalam bidang kesehatan, sinar X juga memiliki manfaat dalam bidang lainnya
yang perlu untuk kita ketahui. Meskipun begitu, apakah penggunaan sinar X yang terlalu lama
aman dan tidak berbahaya untuk tubuh kita? Karena sinar X termasuk gelombang
elektromagnetik, di mana gelombang elektromagnetik bisa membahayakan kesehatan
manusia.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut rumusan masalah yang dapat diangkat antara lain sebagai
berikut:
1. Bagaimana sejarah Sinar X?
2. Bagaimana sifat-sifat Sinar X?
3. Bagaimana aplikasi Sinar X dalam kehidupan?
4. Bagaimana bahaya sinar X?

C. Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui sejarah sinar X.
2. Untuk mengetahui sifat-sifat sinar X.
3. Untuk mengetahui aplikasi sinar X dalam kehidupan.
4. Untuk mengetahui bahaya sinar X.
BAB II

PEMBAHASAN

1. Sejarah Sinar X
Sinar X ditemukan pertama kali oleh seorang ilmuwan Jerman bernama Wilhelm
Conrad Rontgen pada tahun 1895, sehingga sinar X sering disebut sebagai sinar Rontgen.
Rontgen meneliti tabung sinar katoda yang dipanaskan lebih dari 20.000°C. Karena
pemanasan pada suhu tinggi inilah, elektron-elektron akan terlepas dari katoda. Adanya
tegangan tinggi yang diberikan, menyebabkan elektron dipercepat menuju anoda.
Berdasarkan percobaannya ini, Rontgen menemukan sinar yang tidak dapat
dibelokkan oleh medan magnet. Sinar tersebut berasal dari tabung katodanya sendiri dan
ternyata mampu menembus bahan yang tidak tembus oleh cahaya. Sinar inilah yang
kemudian dikenal dengan sinar X atau sinar Rontgen.

2. Sifat-sifat Sinar X
Sifat-sifat sinar X antara lain sebagai berikut:
a. Mempunyai daya tembus sangat besar sehingga dapat digunakan dalam proses radiografi
b. Mempunyai panjang gelombang pendek sekitar 0,1 nm atau 1/10.000panjang gelombang
yang kelihatan.
c. Dapat menghitamkan emulsi film dalam menghasilkan sebuah foto(efek fotografi).
d. Dapat mengubah jaringan pada tubuh makhluk hidup (efek biologi).
e. Apabila mengenai bahan atau zat akan menimbulkan ionisasi partikel-partikel zat
tersebut.

3. Aplikasi Sinar X Dalam Kehidupan


a. Bidang kesehatan
 Sinar-X digunakan sebagai alat untuk menyelidiki penyebab dan gejala pada penyakit
pasien / mendiagnosis suatu penyakit.
 Dapat membantu mengonfirmasi ada atau tidaknya suatu penyakit atau cedera pada
seorang pasien.
 Sebagai radioterapi untuk membunuh sel-sel tumor dan kanker.
 Mensterilkan peralatan medis.

Alat Rontgen
b. Bidang Perindustrian
 Membantu untuk melacak kerusakan-kerusakan seperti retak dan aus dalam
komponen mesin-mesin industri yang mungkin tidak terdeteksi.
 Sebagai alat mesin mikroskopis.
 Memperbaiki retakan / kerusakan pada mesin-mesin industri
 Menghilangkan bakteri berbahaya dari produk makanan laut kalengan dan produk
lainnya.
 Untuk memantau kualitas produk yang dihasilkan oleh sebuah industri.
 Memperbaiki gambaran dalam pipa logam, dinding dan tekanan pipa logam.

c. Bidang Keamanan
 Sinar X digunakan untuk membantu mendeteksi ada atau tidaknya sebuah ancaman
bahaya di suatu tempat. Misalnya di bandara, sinar X dapat membantu melihat ada
atau tidaknya barang-barang berbahaya bawaan calon penumpang pesawat. Alat
Pendeteksi Barang di Bandara.

Alat Pendeteksi Barang Di Bandara

d. Bidang Ilmu Pengetahuan


 Sinar X dapat digunakan untuk mempelajari struktur yang terdapat pada sebuah
senyawa / benda

e. Bidang Pertanian
 Sinar X digunakan untuk menciptakan bibit unggul yang berkualitas.
 Sinar X digunakan untuk membantu pemupukan. Manfaat sinar ultraviolet dalam
bidang pertanian sebagai salah satu bahan proses pembuahan di padukan dengan sinar
X akan membantu mendapatkan hasil produksi yang lebih baik.

4. Bahaya Penggunaan Sinar X


Selain membawa dampak positif, sinar x juga memicu terjadinya berbagai masalah.
Hal ini tergantung pada dosis radiasi, waktu pemaparan, dan bagian tubuh apa yang terkena
radiasi. Berikut ini beberapa efek dar radiasi sinar X:
a) Paparan radiasi dosis tinggi selama jangka waktu tertentu dapat menyebabkan penyakit
radiasi / sindrom radiasi akut yang dapat berakibat pada Gejala terjadinya sindrom ini
antara lain adalah pingsan, kebingungan, mual, muntah, diare, kerontokan pada rambut,
luka pada kulit dan mulut, serta terjadinya perdarahan.
b) Sinar X bisa berdampak menimbulkan efek samping jangka pendek seperti perubahan
warna kulit, dengan gejalanya adalah munculnya ruam kemerahan seperti luka bakar yang
parah, mual, muntah, diare, dan jumlah sel darah rendah.
c) Efek jangka panjang dari radiasi sinar X antara lain adalah mulut kering, kesulitan
menelan, katarak, dan kerusakan pada kulit.
d) Dapat melemahkan tulang.
e) Menyebabkan gangguan anemia aplastik, yaitu suatu kondisi kesehatan dimana tubuh
berhenti dalam memproduksi sel darah yang baru. Penyakit ini berisiko terjadinya infeksi
dan pendarahan yang tidak terkontrol pada penderita.
f) Masalah infertilitas ( Sulit mendapatkan keturunan).
g) Pada wanita hamil, radiasi sinar X dapat meningkatkan risiko semua jenis kanker, tumor
sistem saraf, dan leukemia pada janin saat ia telah lahir nantinya.
h) Mengakibatkan rusaknya kelenjar tiroid, yaitu salah satu dari kelenjar endokrin terbesar
pada tubuh manusia yang terdapat pada bagian depan leher, sedikit di bawah laring.
Fungsi dari kelenjar ini adalah untuk mengatur kecepatan tubuh membakar energi,
membuat protein, dan mengatur sensitivitas tubuh terhadap hormon.
i) Meningkatkan risiko terjangkitnya kanker, seperti mieloma atau kanker sumsum tulang.
j) Dapat meningkatkan risiko kerusakan genetik yang dapat diwariskan pada generasi
berikutnya.
k) Dapat membunuh sel-sel dalam tubuh, baik itu sel-sel kanker maupun sel-sel yang sehat.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa sinar X ditemukan pertama kali oleh
Wilhelm Conrad Rontgen pada tahun 1895 melalui percobaan tabung sinar katoda yang
dipanaskan lebih dari 20.000°C.Sinar-X adalah gelombang elektromagnetik yang mempunyai
daya tembus cukup tinggi terhadap bahan yang dilaluinya sehingga dapat menembus benda-benda
lunak seperti daging dan kulit.
Sinar X mempunyai berbagai manfaat dalam kehidupan manusia. Akan tetapi, selain
dampak positif, sinar X juga memiliki dampak negatif jika digunakan secara berlebihan.
Misalnya, sinar X dapat membunuh semua sel-sel dalam tubuh, baik itu sel yang rusak maupun
sel yang sehat.

B. Saran
Sebagai generasi muda, hendaknya kita selalu rajin belajar agar bisamengembangkan
teknologi, khususnya sinar X yang aman dan tidak berbahayauntuk kehidupan manusia.

Anda mungkin juga menyukai