Disusun oleh:
Fitri Cahaya Ningsih(12111124606)
1445 H / 2023 M
Kata Pengantar
Dengan menyebut nama Allah Swt yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang.
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya,
penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul " MANFAAT SINAR
RADIOAKTIF BAGI INTERNET " dengan tepat waktu.
Makalah disusun untuk memenuhi tugas Mata kuliah Materi dan Energi. Selain
itu, makalah ini bertujuan menambah wawasan tentang berbagai macam teori dari
beberapa ahli mengenai perkembangan pesera didik.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Lisa utami S.Pd., M.Si. selaku
dosen Mata kuliah Materi dan energi. Ucapan terima kasih juga disampaikan
kepada semua pihak yang telah membantu diselesaikannya makalah ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran
dan kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.........................................................................................................................................ii
Daftar Isi...........................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...........................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................................................................2
C. Tujuan...........................................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan...............................................................................................................................11
B. Saran...........................................................................................................................................11
Daftar Pustaka........................................................................................................................................12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
pembelahan inti (fisi) uranium. Sedangkan dalam fasilitas akselerator
seperti siklotron, radionuklida dapat diproduksi dengan memanfaatkan
berkas partikel bermuatan seperti proton, deuteron, He-4, He-3 dan
partikel subatomik yang lain.
B. Rumusan Masalah
1. Apa manfaat sinar radioaktif dalam bidang kedokteran?
2. Apa manfaat sinar radioaktif dalam bidang Industri?
3. Apa manfaat sinar radioaktif dalam bidang Pertanian?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa saja manfaat sinar radioaktif dalam
bidang kedokteran.
2. Untuk Untuk mengetahui apa saja manfaat sinar radioaktif dalam
bidang industri
3. Untuk mengetahui apa saja manfaat sinar radioaktif dalam
bidang pertanian.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
tulang dengan radiasi gamma atau sinar-X. Berdasarkan banyaknya
radiasi gamma atau sinar-X yang diserap oleh tulang yang diperiksa
maka dapat ditentukan konsentrasi mineral kalsium dalam tulang.
Perhitungan dilakukan oleh komputer yang dipasang pada alat bone
densitometer tersebut (DA, 2017). Teknik ini bermanfaat untuk
membantu mendiagnosiskekeroposan tulang (osteoporosis) yang sering
menyerang wanita pada usia menopause (matihaid).
4. Three Dimensional Conformal Radiotheraphy (3d-Crt)
Terapi radiasi dengan menggunakan sumber radiasi tertutup atau
pesawat pembangkit radiasi telah lama dikenal untuk pengobatan penyakit
kanker. Perkembangan teknik elektronika maju dan peralatan komputer
canggih dalam dua dekade ini telah membawa perkembangan pesat dalam
teknologi radioterapi. Dengan menggunakan pesawat pemercepat partikel
generasi terakhir telah dimungkinkan untuk melakukan radioterapi kanker
dengan sangat presisi dan tingkat keselamatan yang tinggi melalui
kemampuannya yang sangat selektif untuk membatasi bentuk jaringan
tumor yang akan dikenai radiasi, memformulasikan serta memberikan
paparan radiasi dengan dosis yang tepat pada target. Dengan memanfaatkan
teknologi 3D-CRT ini sejak tahun 1985 telah berkembang metoda
pembedahan dengan menggunakan radiasi pengion sebagai pisau bedahnya
(gamma knife). Dengan teknik ini kasus-kasus tumor ganas yang sulit
dijangkau dengan pisau bedah konvensional menjadi dapat diatasi dengan
baik oleh pisau gamma ini, bahkan tanpa perlu membuka kulit pasien dan
yang terpenting tanpa merusak jaringan di luar target.
5. PET (Positron Emision Tomography)
PET merupakan salah satu hasil di garis depan pengembangan
radioisotop untuk dunia kedokteran. PET adalah metode visualisasi fungsi
tubuh menggunakan radioisotop pemancar positron.Oleh karena itu, citra
(image) yang diperoleh adalah citra yang menggambarkan fungsi organ
tubuh. Kelainan dan ketidaknormalan fungsi atau metabolisme di dalam
tubuh dapat diketahui dengan metode pencitraan (imaging) ini. Hal ini
berbeda dengan metode visualisasi tubuh yang lain, seperti MRI (magnetic
resonance imaging) dan CT (computed tomography). MRI dan
CT scans adalah visualisasi anatomi tubuh yang menggambarkan bentuk
4
organ tubuh. Dengan kedua metode ini, yang terdeteksi adalah kelainan
dan ketidaknormalan bentuk organ
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kemajuan teknologi dengan ditemukannya zat radioaktif dan radioisotop memudahkan
aktifitas manusia dalam berbagai bidang kehidupan.Penggunaan radioaktif sangat
membantu manusia dalam berbagai bidang kehidupan seperti yang telah disebutkan dalam
bab pembahasan, seperti dalam bidang kedokteran untuk mendeteksi kelainan-kelainan
dalam jaringan tubuh, dalam hidrologi untuk menyelidiki kebocoran-kebocoran, atau dalam
bidang pertanian untuk membentuk bibit unggul, dan dalam penyimpanan makanan pun
radioaktif diperlukan.
Penggunaan zat radioaktif yang sangat luas dewasa ini dapat menimbulkan
berbagai sensasi dalam kehidupan.
B. Saran
Penulis menyadari bahwa makalah diatas banyak sekali kesalahan dan jauh dari
kesempurnaan. Penulis akan memperbaiki makalah tersebut dengan berpedoman pada
banyak sumber yang dapat dipertanggung jawabkan.
Saran kami dalam makalah ini adalah untuk menambah lagi wawasan bagi para
pembaca agar mengetahui manfaat sinar radioaktif bagi internet.
11
DAFTAR PUSTAKA
Arma, A. J. Am. (2004). Zat Radio Aktif dan Penggunaan Isotop Bagi Kesehatan. 1(Radio
aktif), 1–7.
Awaludin, R. (2006). Pemanfaatan radioisotop untuk mencegah restenosis pada jantung. Iptek
Ilmiah Populer, 21–25.
DA, M. (2017). Aplikasi Kendali LQR Diskrit untuk Sistem Pergudangan Barang Susut dengan
Peninjauan Berkala pada Radioisotop Fosfor-32. Jurnal MIPA, 40(1), 56–62.
Lely, N., Yulianti, D., & Hindarto, N. (2012). Pemanfaatan sinar radioaktif dalam bidang
Industrian. 1(2252).
Rachma, A. J., Putri, D. A., Ulfah, M., & Saraswati, D. L. (2019). Determining the Half Time
and Analogy Constants of Radioactive Decay on the Illustration Board of Radioactive
Decay with the Capacitor Filling and Discharging Method. Jurnal Pendidikan Fisika, 7(3),
306–316.
Setiawan, D. (2010). Sintesis Dan Karakterisasi Radioisotop Metil Bromida-82 ( CH 3 Br ).
Bionatura-Jurnal Ilmu-Ilmu Hayati Dan Fisik, 12(2), 86–91.
12