Anda di halaman 1dari 5

STANDAR PREKTIK

KEBIDANAN
Kelompok 13
1. NOVA HERMADAYANTI
2. NURLAILI CHAERUNISA
1. Pengertian Standar Praktik Kebidanan

Standar praktek kebidanan adalah rumusan tentang penampilan atau nilai


diinginkan yang mampu dicapai, berkaitan dengan parameter yang telah
ditetapkan yaitu standar pelayanan kebidanan yang menjadi tanggung jawab
profesi bidan dalam sistem pelayanan yang bertujuan untuk meningkatan
kesehatan ibu dan anak dalam rangka mewujudkan kesehatan keluarga dan
masyarakat (Depkes RI, 2001: 53).
2. Standar Praktik Kebidanan

Standar praktek dalam kebidanan dikelompokkan menjadi 9, meliputi :


1. Standar Ke-1 Metode Asuhan
2. Standar Ke-2 Pengkajian
3. Standar Ke-3 Diagnosis
4. Standar ke-4 Rencana Asuhan Kebidanan
5. Standar ke-5 Tindakan
6. Standar ke-6 Partisipasi
7. Standar ke-7 Pengawasan
8. Standar ke-8 Evaluasi
9. Standar ke-9 Dokemtasi
2. HUBUNGAN STANDAR PRAKTIK
KEBIDANAN DENGAN HUKUM PERUNDANG-
UNDANGAN
Hubungan hukum perundang-undangan dan hukum yang berlaku dengan tenaga kesehatan
adalah Klien sebagai penerima jasa kesehatan mempunyai hubungan timbal balik dengan tenaga
kesehatan yang dalam hal ini adalah pemberi jasa.

a) Pengertian Bidan
Definisi bidan menurut beberapa sumber :
◦ WHO,ICM dan FIGO (1992)
◦ Permenkes No.572 /Menkes/PER/VI/1996 pasal 1 ayat 1 tentang registrasi dan praktik bidan
◦ IBI (2003)
b) Pelaporan dan registrasi

Registrasi merupakan proses pendaftaran, pendokumentasian dan pengakuan terhadap


bidan, setelah dinyatakan memenuhi minimal kompetensi inti atau standar penampilan minimal
yang ditetapkan, sehingga secara fisik dan mental mampu melaksanakan praktik profesinya.
Dan didalam permenkes No.900/MENKES/SK/VII/2002, telah diatur tentang Pelapor dan
Registrasi Bidan. Diantaranya yakni :
1. Pasal 2 8. Pasal 14
2. Pasal 3 9. Pasal 15
3. Pasal 4 10. Pasal 16
4. Pasal 5 11. Pasal 17
5. Pasal 6 12. Pasal 18
6. Pasal 7
7. Pasal 8

Anda mungkin juga menyukai