Bakteri
Novita Putri Dewita S
(20.0605.0007)
Pertumbuhan Kultur
Murni dalam Labu 01
Fase lag, Fase Eksponensial,
Fase Stasioner,Fase Kematian, Pengaruh
Konsentrasi Substrat terhadap Pertumbuhan 02 Kultur Berkelanjutan
Pertumbuhan di Lingkungan
03
Fase lag, Fase Eksponensial,
Fase Stasioner dan Kematian, Keseimbangan Massa
Pertumbuhan
Kondisi Aerobik dan
04 Kondisi Anaerobik
PERTUMUHAN
BAKTERI
Pertumbuhan bakteri adalah proses kompleks yang
melibatkan banyak anabolik (sintesis konstituen sel
dan metabolit) dan katabolik (pemecahan konstituen
sel dan metabolit) reaksi, yang menghasilkan
pembelahan sel.
Fase pertumbuhan ketiga, dimana jumlah pertumbuhan dan kematian sel seimbang/sama.
Alasan umum terjadinya fase stasioner dikarenakan sumber karbon dan energi atau nutrisi
penting telah habis. Ketika sumber karbon habis, tidak berarti semua pertumbuhan berhenti. Ini
karena sel-sel yang akan mati tersebut, dapat melisiskan dan menyediakan sumber nutrisi.
Pertumbuhan pada sel mati disebut metabolisme endogen. Metabolisme endogen terjadi
sepanjang siklus pertumbuhan, tetapi paling baik diamati selama fase stasioner ketika
pertumbuhan diukur dalam hal penyerapan oksigen atau evolusi karbon dioksida.
Fase stasioner sebenarnya menunjukkan sedikit pertumbuhan. Dimana pertumbuhan ini terjadi
setelah substrat telah digunakan dan memanfaatkan sel-sel mati sebagai sumber karbon dan
energi.
Kurva pertumbuhan menunjukkan bahwa fase stasioner sebenarnya
menunjukkan sedikit pertumbuhan.
FASE KEMATIAN
Venus
Venus has a
beautiful name
Mercury
Mercury is the closest
planet to the Sun and the
Saturn
smallest one in the Solar
Planet Saturn is the System—it’s only a bit
ringed one larger than the Moon
Comparison
Eyes
Heart
Brain
Diagnosis
Week 1 Week 3
Planet Mars is a Earth is where we all
very cold place live on
Mars Mars
Venus Venus
Week 2
Mars
Planet Saturn is the
ringed one Venus
Case timeline
John James
Planet Venus has a
beautiful name, but it’s
very hot
Jenna Doe
Mars is actually a cold
place. It’s full of iron
Jenna Doe Sarah Patt oxide dust