DISTRIBUSI FREKUENSI

Disampaikan Oleh :
ABDURRAHIM, SEI,. MM.

JURUSAN PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

FAKULTAS STUDI ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM KALIMANTAN MUHAMMAD
ARSYAD AL BANJARI
BANJARMASIN
2021
1
 PENGANTAR

• Tujuan
Untuk menyajikan data mentah yang diperoleh dari populasi atau
sampel menjadi data yang tertata dengan baik, sehingga bermakna
informasi bagi pengambilan keputusan.

2
 DISTRIBUSI FREKUENSI

Definisi:

• Adalah pengelompokan data ke dalam beberapa kategori

yang menunjukkan banyaknya data dalam setiap kategori

• Setiap data tidak dapat dimasukkan ke dalam dua atau lebih

kategori

3
 DISTRIBUSI FREKUENSI

Langkah-langkah Distribusi Frekuensi:

a. Mengumpulkan data

b. Mengurutkan data dari terkecil ke terbesar atau sebaliknya

c. Membuat kategori kelas

Jumlah kelas k = 1 + 3,322 log n
di mana 2k ≥ n; di mana k= jumlah kelas; n = jumlah data

d. Membuat interval kelas

Interval kelas = (nilai tertinggi – nilai terendah)/jumlah kelas

e. Melakukan penghitungan atau penturusan setiap kelasnya

4
CONTOH DISTRIBUSI FREKUENSI NILAI UJIAN
STATISTIK 65 ORANG MAHASISWA PGMI

Nilai Ujian statistik 65 orang mahsiswa PGMI, sebagai berikut:

30, 25, 90, 42, 50, 45, 26, 80, 70, 70, 60, 45, 46, 50, 40, 78, 55, 43, 56,
58, 42, 52, 53, 68, 50, 40, 78, 36, 42, 35, 60, 85, 30, 68, 82, 27, 25, 75,
76, 74, 71, 72, 63, 63, 62, 65, 61, 50, 50, 51, 56, 58, 57, 64, 60, 65, 74,
70, 72, 90, 88, 88, 94, 75, 75

5
 CONTOH DISTRIBUSI FREKUENSI

1. Jumlah n = 65 dengan nilai tertinggi 94 dan nilai terendah 25

2. Jumlah kelas = 1 + 3,3 log 65 = 1 3,3 (1,81) = 6,97 dibulatkan ke 7
3. Interval kelas = (94 – 25)/7 = 9,86 = 10
4. Hitung batas panjang interval kelas , yaitu 25 + (10-1) = 34 ,
kemudian 35 + (10-1) = 44 dan seterusnya.

Kelas Ke- Interval Kelas Frekuensi

1 25 – 34 6
2 35 – 44 8
3 45 – 54 11
4 55 – 64 14
5 65 – 74 12
6 75 – 84 8
7 85 – 94 6
6
 DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF

Definisi:
Frekuensi Relatif adalah frekuensi relatif setiap kelas dibandingkan
dengan frekuensi totalnya.
Contoh:
Kelas Interval Kelas Frekuensi Frekuensi Keterangan
Ke- Relatif
1 25 – 34 6 9,2% (6/65) x 100%
2 35 – 44 8 12% (8/65) x 100%
3 45 – 54 11 17% (11/65) x 100%
4 55 – 64 14 22% (14/65) x 100%
5 65 – 74 12 18% (12/65) x 100%
6 75 – 84 8 12% (8/65) x 100%
7 85 – 94 6 9,2% (6/65) x 100%
7
 PENYAJIAN DATA

Definisi:
• Membuat distribusi frekuensi dalam bentuk sajian gambar
baik grafik poligon, histogram, atau ogif.

Istilah-istilah Penting:
Ada beberapa istilah penting dalam penyajian data:
• Batas Kelas: nilai terendah dan tertinggi pada suatu kelas.

• Nilai Tengah Kelas: nilai yang letaknya di tengah kelas.

8
 PENYAJIAN DATA (lanjutan)

Istilah-istilah Penting:

• Nilai Tepi Kelas

Nilai batas antar kelas (border) yang memisahkan nilai antara
kelas satu dengan kelas lainnya.

• Frekuensi Kumulatif
Penjumlahan frekuensi pada setiap kelas, baik meningkat
(kurang dari) atau menurun (lebih dari).

9
 CONTOH DISTRIBUSI FREKUENSI

Kelas Ke- Interval Kelas Frekuensi

1 25 – 34 6
2 35 – 44 8
3 45 – 54 11
4 55 – 64 14
5 65 – 74 12
6 75 – 84 8
7 85 – 94 6

Batas Kelas Bawah

Batas Kelas Atas

10
 NILAI TENGAH KELAS

Definisi:
Nilai yang letaknya di tengah kelas.
Caranya: (25 + 34) / 2 = 29,5 dan seterusnya
Contoh:
Kelas Ke- Interval Kelas Nilai Tengah Kelas Frekuensi
1 25 – 34 29,5 6
2 35 – 44 39,5 8
3 45 – 54 49,5 11
4 55 – 64 59,5 14
5 65 – 74 69,5 12
6 75 – 84 79,5 8
7 85 – 94 89,5 6

11
NILAI BATAS KELAS
Definisi:
Nilai batas antar kelas (border) yang memisahkan nilai antara
kelas satu dengan kelas lainnya.
Caranya: (24 + 25) / 2 = 24,5 kemudian (34 + 35) / 2= 34,5
dan seterusnya.
Contoh:

Kelas Ke- Interval Kelas Nilai batas kelas Frekuensi

1 25 – 34 24,5 6
2 35 – 44 34,5 8
3 45 – 54 44,5 11
4 55 – 64 54,5 14
5 65 – 74 64,5 12
6 75 – 84 74,5 8
7 85 – 94 84,5 6
12
 FREKUENSI KUMULATIF
Definisi:
Penjumlahan frekuensi pada setiap kelas, baik meningkat (kurang
dari) atau menurun (lebih dari).

No. Interval Kelas Nilai batas kelas Frekuensi Frekuensi Frekuensi

Kurang dari Lebih dari
1 24,5 0 65
2 25 – 34 34,5 6 6 59
3 35 – 44 44,5 8 14 51
4 45 – 54 54,5 11 25 40
5 55 – 64 64,5 14 39 26
6 65 – 74 74,5 12 51 14
7 75 – 84 84,5 8 59 6
8 85 – 94 94,5 6 65 0 13
 HISTOGRAM

Definisi:
Grafik yang berbentuk balok, di mana sumbu horisontal (X) adalah batas
kelas dan sumbu vertikal (Y) adalah frekuensi setiap kelas.

Nilai batas Frekuensi

kelas
24,5 6
34,5 8
44,5 11
54,5 14
64,5 12
74,5 8
84,5 6
14
 POLIGON

Definisi:
Grafik berbentuk garis dan menghubungkan antara nilai tengah
kelas dengan jumlah frekuensi pada setiap kelas.

Nilai Tengah Frekuensi

Kelas
29,5 6
39,5 8
49,5 11
59,5 14
69,5 12
79,5 8
89,5 6
15
 KURVA OGIF

Definisi:
Diagram garis yang menunjukkan kombinasi antara interval kelas
dengan frekuensi kumulatif.
Interval Kelas Nilai batas kelas Frekuensi Frekuensi
Kurang dari Lebih dari
24,5 0 65
25 – 34 34,5 6 59
35 – 44 44,5 14 51
45 – 54 54,5 25 40
55 – 64 64,5 39 26
65 – 74 74,5 51 14
75 – 84 84,5 59 6
85 – 94 94,5 65 0
16
KURVA OGIF

17
 Rujukan
Dasar-Dasar Statistika Pendidikan oleh Dr. Rahayu Kariadinata, M.Pd. & Dr. Maman
Abdurrahman, M.Pd.
Pengantar Statistik Pendidikan oleh Prof. Drs. Anas Sudijono
Statistik Pendidikan Oleh Dr. H. Mundir
Statistika untuk Ekonomi dan Keuangan Modern oleh Suharyadi dan Purwanto S.K

18
LATIHAN
Diketahui suatu data hasil pengukuran tinggi badan kepada siswa MI
dalam cm) sebagai berikut:

138 164 156 132 144 125 149 157

146 158 140 147 136 148 152 144
168 126 138 176 163 119 154 165
146 173 142 147 135 153 140 135
162 145 135 142 150 150 145 128

Sajikanlah data tersebut ke dalam tabel distribusi frekuensi serta buatlah

diagram Histogram, Poligon dan Ogif !

19
TERIMA KASIH

20