GLUKAGON
Anatomi
Pankreas terdiri atas 2 jaringan utama :
Acinus : Yg menyekresi enzim pencernaan ke dalam
duodenum
Pulau langerhans yg menyekresi insulin dan
glukagon
Pulau langerhans mengandung 3 jenis sel
utama :
Sel alfa : menyekresi glukagon
Sel beta : menyekresi insulin
Sel delta : fungsinya belum jelas
Efek insulin terhadap karbohidrat
Mengabsorbsi glukosa dari makanan untuk
disimpan di hepar dalam bentuk glikogen
Setelah waktu makan berlalu dan kadar glukosa
mulai menurun sampai rendah, insulin mengubah
kembali glikogen menjadi glukosa bebas.
Insulin menyebabkan penyimpanan glikogen di
dalam otot
Insulin hampir tidak berefek terhadap penggunaan
glukosa oleh otak. Bila glukosa turun sampai 20-
50mg%, dapat timbul gejala syok
Bila terjadi defisiensi insulin, maka terjadi
lipolisis lemak yang tersimpan di dalam
jaringan
Insulin menyebabkan sinergisme dengan kerja
hormon pertumbuhan
Pengaturan Sekresi Insulin
Peransangan sekresi insulin oleh glukosa darah.
Bila kadar glukosa darah 80-90 mg% maka kecepatan
sekresi insulin minimun
Bila kadar glukosa darah di atas 100mg%, maka
kecepatan sekresi insulin akan meningkat
Efek asam amino atas sekresi insulin.
Asam amino yang diberikan dengan konsentrasi glukosa
yang tinggi, akan meningkatkan sekresi insulin
Enzim pencernaan : gastrin, sekretin, kolesitokinin,
dan peptida akan meningkatkan produksi insulin
Glukagon
Glukagon adalah hormon yg diproduksi oleh
sel alfa pankreas, yang mempunyai fungsi
berlawanan dengan insulin
Peningkatan glikogenolisis dan peningkatan sekresi
glukosa darah
Peningkatan glukoneogenesis
Pengaturan glukosa darah
Fungsi hati sebagai sistem buffer glukosa
darah
Fungsi insulin dan glukagon
Fungsi hipotalamus yang meransang sistem
susunan saraf simpatis
Hormon pertumbuhan dan kortisol
Peranan glukosa darah
Glukosa adalah satu-satunya zat gizi yang
dapat digunakan oleh otak, retina dan epitel
germinativum