Anda di halaman 1dari 10

NDP

NILAI DASAR PERGERAKAN

PENGURUS KOMISARIAT STISNU NUSANTARA


TANGERANG
BANTEN
APAKAH NDP ITU ?
NDP merupakan nilai-nilai secara mendasar, yang merupakan
sublimasi nilai-nilai keIslaman dan keindonesiaan dengan kerangka
pemahaman Ahlussunnah wal jama’ah yang menjiwai berbagai aturan,
memberi arah, mendorong, serta penggerak kegiatan PMII. Yang
dimaksud nilai-nilai keislaman disini adalah kemerdekaan/al-
huriyah,persamaan/al-musawa, keadilan/‘adalah, toleran/tasamuh,
damai/al-sulh, dll. Adapun nilai-nilai keindonesiaan adalah
keberagaman suku, agama, budaya, ras, golongan, beribu pulau, dll.
Nilai-nilai Islam mendasari, memberi spirit dan élan vital pergerakan
yang meliputi cakupan iman (aspek iman), Islam (aspek syari’ah), dan
Ihsan (aspek etika dan akhlak). Sedangkan nilai-nilai keindonesiaan
memberi area berpijak, bergerak dan memperkaya proses aktualisasi
dan proses dinamika pergerakan.
Pengertian, Kedudukan, dan Fungsi NDP

A. Pengertian
Nilai-nilai dasar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia
adalah basis filosofis dari setiap aktifitas berpikir,
berucap dan bertindak, yang mencerminkan tujuan
bersama yang hendak dicapai. Nilai-nilai itu merupakan
manifestasi pemahaman Aswaja sebagai manhaj al-fikr
dan manhaj al-taghayyur al-ijtima’i dalam proses
dialektika sejarah global dan ke-Indonesia-an.
B. Kedudukan nilai dsar pergerakan

Nilai-nilai Dasar PMII berkedudukan sebagai :


1. NDP sebagai Sumber ideal moral Kader
2. NDP Sebagai dasar Landasan argumentasi dan
pengikat kebebasan berpikir, berucap, dan bertindak.
3. NDP menjadi rujukan utama setiap produk hukum
dan kegiatan organisasi.
4. NDP menjadi sumber kekuatan ideal setiap
kegiatan organisasi.
C. Fungsi Nilai Dasar Pergerakan

Nilai-nilai Dasar PMII berfungsi sebagai kerangka ideologis


yang pemaknaannya adalah :
• Dialektika antara konsep dan realita yang selalu terbuka
untuk dikontekstualkan sesuai dinamika perubahan dan
lokalitas.
• Pola pikir, pola sikap, pola hubungan, dan pola integrasi
dalam perspektif gerakan.
• Sebagai sumber motivasi (kerangka idiologis)
• Landasan berfikir (kerangka refleksi)
• Landasan berpijak (kerangka aksi)
RUMUSAN NILAI-NILAI DASAR PERGERAKAN TAUHID

Mengesakan Allah SWT. Merupakan nilai paling asasi dalam agama


samawi, didalamnya telah terkandung sejak awal tentang keberadaan
manusia.
• Pertama, Allah adalah Esa dalam segala totalitas, dzat, sifat dan
perbuatan-perbuatanNya. Allah adalah dzat yang fungsional.
• Kedua, Keyakinan seperti itu merupakan keyakinan terhadap sesuatu
yang lebih tinggi dari alam semesta, serta merupakan manifestasi
kesadaran dan keyakinan kepada ghaib.
• Ketiga, Oleh karena itu tauhid merupakan titik puncak, melandasi,
memandu dan menjadi sasaran keimanan yang mencakup keyakinan
dalam hati, penegasan lewat lisan dan perwujudan lewat perbuatan.
HUBUNGAN MANUSIA DENGAN ALLAH

Allah adalah pencipta segala sesuatu. Dia mencipta manusia sebaik-baik


kejadian dan menganugerahkan kedudukan terhormat kepada manusia
dihadapan ciptaan-Nya yang lain. Kedudukan pemberian daya pikir,
kemampuan berkreasi dan kesadaran moral. Potensi itulah yang
memungkinkan manusia memerankan fungsinya sebagai khalifah dan
hamba Allah.
Dalam kehidupan sebagai khalifah, manusia memberanikan diri untuk
mengemban amanat berat yang oleh Allah ditawarkan kepada makhluk-
Nya. Sebagai hamba Allah, manusia harus melaksanakan ketentuan-
ketentuannya. Untuk itu manusia dilengkapi dengan kesadaran moral
yang selalu harus dirawat, manusia tidak ingin terjatuh ke dalam
kedudukan yang rendah.
HUBUNGAN MANUSIA DENGAN MANUSIA

Tidak ada yang lebih antara yang satu dengan lainnya, kecuali
ketaqwaannya. Setiap manusia memiliki kekurangan dan kelebihan, ada
yang menonjol pada diri seseorang tentang potensi kebaikannya, tetapi
ada pula yang terlalu menonjol potensi kelemahannya. Karena kesadaran
ini, manusia harus saling menolong, saling menghormati, bekerjasama,
menasehati dan saling mengajak kepada kebenaran demi kebaikan
bersama.
Nilai-nilai yang dikembangkan dalam hubungan antar manusia
tercakup dalam persaudaraan antar insan pergerakan, persaudaraan
sesama umat Islam, persaudaran sesama warga Negara dan
persaudaraan sesama umat manusia. Perilaku persaudaraan ini harus
menempatkan insan pergerakan pada posisi yang dapat memberikan
manfaat maksimal untuk diri dan lingkungannya.
HUBUNGAN MANUSIA DENGAN ALAM

Alam semesta adalah ciptaan Allah. Dia menentukan ukuran dan hukum-
hukumnya. Alam juga menunjukkan tanda-tanda keberadaan, sifat dan perbuatan
Allah. Berarti juga nilai tauhid melingkupi nilai hubungan manusia dengan
manusia. Namun Allah menundukkan alam bagi manusia dan bukan sebaliknya.
Jika sebaliknya yang terjadi, maka manusia akan terjebak dalam penghambaan
terhadap alam, bukan penghambaan kepada Allah. Allah mendudukkan manusia
sebagai khalifah, sudah sepantasnya manusia menjadikan bumi maupun alam
sebagai wahana dalam bertauhid dan menegaskan keberadaan dirinya, bukan
menjadikannya sebagai obyek eksploitasi.
Salah satu dari hasil penting dari cipta, rasa, dan karsa manusia yaitu ilmu
pengetahuan dan teknologi. Manusia menciptakan itu untuk memudahkan dalam
rangka memanfaatkan alam dan kemakmuran bumi atau memudahkan hubungan
antar manusia. Dalam memanfaatkan alam diperlukan iptek, karena alam memiliki
ukuran, aturan dan hukum tersendiri. Alam didayagunakan dengan tidak
mengesampingkan aspek pelestariannya.
TERIMAKASIH SEMOGA BERMANFAAT

ILMU DAN BAKTI KU BERIKAN ADIL DAN


MAKMUR KU PERJUANGKAN

Anda mungkin juga menyukai