Anda di halaman 1dari 19

{ MEKANIKA TANAH 2

Tekanan Tanah Lateral


(Earth Lateral Pressure)
Metode Rankine

{ DISUSUN OLEH :

1. ANNISA AYU LARASATI


2. MUHAMMAD FACHRI ANDRAYA
1715011025
1715011086
3. RICO ADRIAN 1715011075
4. RYO MOCHAMMAD FERDINAND AIDIL 1855011006
Tekanan Tanah Aktif Tekanan Tanah Pasif

Bidang
keruntuha
n

θ=45o+ φ/2 θ=45o- φ/2

Dinding bergerak menjauhi tanah. Ini berakibat tegangan


tanah lateral σh makin berkurang, sedangkan tegangan
Dinding bergerak ke arah tanah, mengakibatkan tegangan
vertikal tanah σv tetap. Pergerakan tanah terus terjadi sampai lateral σh makin meningkat, sedangkan σv tetap.
mencapai keruntuhan (failure) Pergerakan dinding ke arah tanah (kanan) sampai
Keadaan tersebut dinamakan Kondisi Aktif Menurut Rankine mencapai keruntuhan
(Rankine’s Active State)
Rumus Tekanan Tanah Lateral Menurut Rankine
A. Tanah yang mempunyai c dan φ B. Tanah yang hanya mempunyai c (φ = 0o)
1. Kondisi tekanan tanah aktif 1. Kondisi tekanan tanah aktif
 φ  φ
σ a  σ' v tan 2  450 -   2 c tan  450 - 
 2  2    
σ a  σ'v tan 2 450  2 c tan 450  σ'v K a  2 c K a
σ a  σ'v K a  2 c Ka σ a  σ'v  2 c

K a  tan 2 450   1,0


 φ
dimana: K a  tan 2  450  
2
dimana:

2. Kondisi tekanan tanah pasif 2. Kondisi tekanan tanah pasif


φ φ

 2

σ p  σ'v tan 2  450    2 c tan  450  
 2
   
σ p  σ'v tan 2 450  2 c tan 450  σ'v K a  2 c K a

σ p  σ'v K p  2 c Kp σ p  σ'v  2 c

 φ
K p  tan 2  450  
dimana:  
K p  tan 2 450  1,0
dimana:  2
C. Tanah yang hanya mempunyai φ (c = 0o) Aplikasi Tekanan Tanah
Back Fill Tanah Berpasir, tanah non koh
1. Kondisi tekanan tanah aktif
(c=0)
 φ
σ a  σ'v tan 2  450 -   σ'v K a
 2 σ a  σ'v K a
 φ
K a  tan 2  450  
dimana:  2
Perhitungan tekanan tanah samping
2. Kondisi tekanan tanah pasif
untuk beberapa kondisi back fil yaitu :
1. Permukaan B.F Datar
φ

σ p  σ'v tan 2  450    σ'v K p 2. Permukaan B.F Datar, terendam
 2
3. Permukaan B.F Datar, terendam
dimana:
sebagian, ada beban
4. Permukaan B.F Miring
 φ
K p  tan 2  450  
 2
A. Permukaan Back Fill datar tanpa air
Rumus umum tekanan tanah samping aktif metode
1. Tekanan Tanah Aktif Rankine:
   
σ a  σ'v tan 2  450    2 c tan  450  
 2  2
Untuk tanah non kohesif, c = 0, maka:
Catatan:
  Notasi tekanan σ sering
Pa = luas Δ ABC σ a  σ'v tan  450  
2
juga dinotasikan sebagai
 2 p
1 1 Sehingga tekanan tanah pada dinding AB adalah: Gaya dinotasikan sebagai
Pa  H x K a γ H  K a γ H2 P
2 2
 
σ a  γ H tan 2  450    γ H K a
 2
Maka total gaya pada dinding AB merupakan luas
segitiga adalah:

1
Pa  γ H2 Ka
2
Total gaya tersebut bekerja pada posisi H/3 dari dasar
dinding
Rumus umum tekanan tanah samping pasif metode
2. Tekanan Tanah Pasif Rankine:
Catatan:
   
σ p  σ'v tan  450    2 c tan  450  
2
Notasi tekanan σ sering
 2  2 juga dinotasikan sebagai
Untuk tanah non kohesif, c = 0, maka: p
Gaya dinotasikan
sebagai P
 
σ p  σ'v tan 2  450  
 2
Sehingga tekanan tanah akibat desakan dinding AB
adalah:

 
σ p  γ H tan 2  450    γ H K p
 2
Maka total gaya tanah akibat desakan dinding AB
adalah:
1
Pp  γ H2 Kp
2
Total gaya tersebut bekerja pada posisi H/3 dari dasar
dinding
B. Permukaan Back Fill datar, terendam seluruhnya
1. Tekanan Tanah Aktif Apabila back fill terendam air seluruhnya, terdapat dua
gaya yang menekan dinding pada kedalaman H, yaitu:
Tekanan tanah lateral aktif akibat tanah (terendam air)
σ'a  γ' H K a

Tekanan lateral akibat air


σ water  γ w H

Dimana, γb = berat volume terendam = γsat- γw = γ’


γw = berat volume air. H = tinggi dinding.
Gaya total lateral pada dinding, yang bekerja pada 1/3H
adalah1luas kedua
1 segitiga: 1 1
Pa  σa H  σ w H Pa  γ' H 2 K a  γ w H 2
2 2 2 2
2. Tekanan Tanah Pasif

Tekanan tanah pasif sama seperti pada tekanan tanah aktif, pada kedalaman H, yaitu:
σ p  γ'tanah
Tekanan H Klateral
p
pasif akibat tanah (terendam air)

σ water lateral
Tekanan γw H akibat air

Dimana, γb = berat volume submerged =γsat- γw = ’.


γw = berat volume air. H = tinggi dinding.
1 dinding
Gaya total 1 pada tanah, 1
bekerja 1
Pp  σpH  σw H P  p ' Hpada
2
K 1/3H
 γadalah
p H 2 luas kedua segitiga:
w
2 2 2 2
C. Permukaan Back Fill datar,
terendam sebagian, beban (surcharge) 1. Tekanan Tanah Aktif

Sesuai Gambar disamping, distribusi


tekanan tanah lateral yang bekerja pada
dinding AB dapat dihitung sebagai berikut:
 Tekanan tanah lateral aktif beban surcharge:
σa  q K a
 Tekanan tanah lateral aktif akibat tanah
(terendam sebagian)
p a  γ H1 K a  γ H 2 K a  γ H1  γγH 2  K a
 Tekanan lateral akibat air
σ water  γ w H 2
Dimana, γb = γ’ = berat volume submerged (γsat-
γw); γw = berat volume air. H = tinggi dinding.
Maka gaya Pa, yang bekerja pada dinding AB dapat
dihitung sebagai berikut:
 Gaya tanah lateral aktif beban surcharge:
Pa  q H K a
 Gaya tanah lateral aktif akibat tanah
(terendam sebagian)
1 1 1 1
Pa  H1 γ H1 K a   H 2 γ H1 K a   H 2 γ' H 2 K a   γ H12 K a  γ H1H 2 K a  γ' H 22 K a
2 2 2 2
 Gaya lateral akibat air
1 1
Pwater  σ water H 2  γ w H 22
2 2

Maka gaya total merupakan penjumlahan


ketiga gaya tersebut di atas, dapat dituliskan
sebagai berikut:
1 1 1
Pa  q H K a  γ H12 K a  γ H1 H 2 K a  γ' H 22 K a  γ w H 22
2 2 2
D. Permukaan Back Fill datar tanpa air
1. Tekanan Tanah Aktif
γz
σ 
Apabila  γ z cos β
v
1 ditentukan σv = tegangan tanah vertikal
cos β
yang bekerja pada bidang ab adalah:

σl = tegangan tanah lateral yang bekerja pada


bidang bc = σh

τ  σ v sin
Tegangan β  γ σzv cos
vertikal β sindalam
dirubah β bentuk
tegangan normal, σn, dan tegangan geser, τ,
2
σ  σ
menjadi:
n v cos β  γ z cos β cos β  γ z cos β
Dimana:
φ = sudut geser tanah;
β = kemiringan back fill
2. Tekanan Tanah Pasif Back Fill Tanah Kohesif ()
Seperti gambar pada tanah aktif, hanya dibalik
nilai tegangan mayor, maka tekanan tanah pasif
1. Tekanan Aktif
untuk back fill miring adalah :  Sebelum Retak

Untuk Tanah berkohesi


cos β  cos 2β - cos 2 φ Untuk mengukur kedalaman retakan:
K p  cos β zo 
2c K a
γ Ka

2c
γ Ka
cos β  cos 2β - cos 2 φ
Rumus
1
tekanan total:
Pa  H2γ Ka  2 c H Ka
2

Apabila kondisi undrained, dimana φ = 0o


Maka, Ka = tan2 (45o) = 1
Nilai kohesi kondisi undrained sebesar cu , diperoleh nilai zo
2c
sebesar: 1
zo  u Pa  γ H 2  2 c u H
γ 2
Koefisien tekanan tanah pasif
Rankine untuk back fill miring
 Setelah Retak:
1 c2
Pa  γH 2  2c u H  o2 u
Untuk Apabila
2 φ = 0 , γdan Ka = 1
Contoh soal:
Dinding penahan tanah tinggi 6 meter, mempunyai tanah
2. Tekanan Pasif
Gaya pasif per satuan lebar dinding, yaitu:
urugan (backfill) terdiri 2 lapisan tanah yang berbeda
sifatnya.
1
Pp  γ H 2 K p  2cH K p Lapisan atas, tebal 1,5 meter merupakan tanah lempung
2
berpasir, φ = 20o, kohesi, c = 12,15 kN/m2 dan γ = 16,4
kN/m3.
Untuk keadaan, φ = 0o, Kp = 1, maka: Lapisan bawah, tanah pasir, φ = 30o, kohesi, c = 0 dan γ =
17,25 kN/m3
1 Tentukan:
Pp  γ H 2  2 cu H
2 a.Gaya tekanan lateral aktif pada dinding
b.Gambarkan diagram distribusi tekanannya
Penyelesaian:
a. Gaya tekan lateral aktif
a. Gaya tekan lateral aktif
Lapisan atas, tanah berlempung:
Lapisan bawah, tanah lempung kepasiran :
   20   30 
K a  tan  45o    tan 2  45o    0,49
2 K a  tan 2  45o    0,33
 2  2   2 

Merupakan tanah berkohesi, maka dihitung Pada kedalaman, z = 1,5 meter, tekanan lateral
aktif merupakan berat dari lapisan di atasnya
kedalaman daerah crack:
tetapi menggunakan nilai Ka = 0,33, karena
2c 212,15 25 tekanan aktif untuk lapisan bawah, jadi:
zo     2,21 meter
γ K a 16,14 0,49 11,298

Karena daerah crack, zo > 1,5 meter (lebih σ'a  σ'v K a  γ z K a


σ'a  16,41,50,33  8,2 kN/m2
besar tebal lapisan tanah berlempung),
Selanjutnya, pada z = 6 meter, tekanan lateral
bagaimana..? aktif adalah:
Maka panjang daerah crack dianggap
hanya sampai setebal lapisan tanah σ'a  σ'v K a  8,2  γ z K a
σ'a  8,2  17,254,50,33  8,2  25,62  33,82 kN/m2
lempung, 1,5 meter.
a. Gaya tekan lateral aktif
Besar gaya tekanan lateral aktif:
Akibat lapisan tanah atas:
Pa -1  8,2 4,5  36,9kN/m
Akibat lapisan tanah bawah :
1
Pa -2  25,624,5  57,64 kN/m
2
Total:

Pa -2  Patitik
Posisi 1  Patekan:
 2  36,9  57,64  94,545 kN/m

z
Pa 1 z1   Pa 2 z 2   36,91/2 x 4,5  57,641/3 x 4,5 
169,4
 1,79 m
Pa 94,545 94,545
8,2kN/m2

Sandy φ = 20o
1,5 m clay γ = 16,4 kN/m3 1,5 m
c = 12,15 kN/m2

Sand φ = 30
o

γ = 17,25 kN/m3
6m
c=0

4,5 m Pa-1
Pa

z
z
1
z Pa-2
2

8,2kN/m2 25,62kN/m2

33,82kN/m2
17
Contoh soal
1. Sebuah dinding penahan dengan urugan yang
terdiri dari tanah lempung lembek dan jenuh
seperti ditunjukkan pada Gambar dibawah. Untuk
keadaan tanah urugan yang (undrained). Tentukan
:
a. Kedalaman maksimum retakan tarik
b. Pa sebelum retak terjadi
c. P setelah retak tarik terjadi
Jawaban :
Bagian b
Untuk φ = 0 , Ka = tan2 45 = 1 dan c = cu. Dari rumus :
Sebelum retakan terjadi (Rumus 13.51) :

Pada z = 0
atau :

Pada z = 6 m

Bagian c
Setelah retakan terjadi :
Bagian a
Kedalaman retakan tarik sama dengan :

Anda mungkin juga menyukai