Anda di halaman 1dari 9

Hubungan Status Gizi dengan

Gangguan Menstruasi pada Remaja


Putri
Nur Fadillah Ngutro 14120200167
Andi Tenri Sanda Datu 14120200169
Fauziah Karim 14120200170
Nurul Syafaat Mukhsin 14120200171
Pembahasan

01 Mengapa issue tersebut 03 Berikan contoh


diangkat kasusnya

02 Apakah issue tersebut 04 Bagaimana tanggapan


terbaru anda mengenai issue
tersebut
1. Mengapa issue tersebut diangkat
Karena Sebagian besar dari remaja putri masih mengalami
gangguan menstruasi. Gangguan yang paling banyak dialami
adalah dismenorea dan Premenstrual Syndrom (PMS) yang
dialami oleh sepertiga seluruh siswi. Pada status gizi, hampir
setengah dari remaja putri masih mempunyai status gizi yang
tidak normal baik kurang maupun lebih. Status gizi sebagai
salah satu penyebab terjadinya gangguan menstruasi. Jadi,
perlu adanya pendidikan perlunya gizi seimbang dan makanan
sehat.
1. Mengapa issue tersebut diangkat
Perlu untuk memberikan penjelasan tentang jenis
makanan yang memang mengandung zat gizi yang
dibutuhkan tubuh dan makanan yang dapat mengganggu
metabolisme tubuh. Diharapkan remaja putri dapat
mengatur dan menjaga pola makan baik dari segi kualitas
maupun kuantitas. Selain itu, perlu adanya penelitian
lanjut mengenai penyebab gangguan menstruasi
dikarenakan faktor lain seperti kurangnya aktifitas fisik
yang dilakukan, stres psikologi dan hal lain yang dapat
berpengaruh.
2. Apakah issue tersebut terbaru

Issue ini kami ambil dari sebuah jurnal penelitian


Dimana penelitian nya dilakukan pada bulan Januari 2021
3. Berikan contoh kasusnya
Dari hasil wawancara didapatkan bahwa sebagian besar siswi mengalami
gangguan menstruasi dalam kurun waktu 3 bulan terakhir yaitu sebanyak
59 (60,20%) dari 98 siswi.

Macam gangguan menstruasi yang dialami . Gangguan menstruasi dapat


terjadi akibat perpaduan antara kesehatan genetalia dan rangsangan
hormonal yang kompleks. Selain itu, gangguan menstruasi dapat
dipengaruhi oleh faktor status gizi, aktivitas fisik, stres psikologi, usia
menarche dan faktor usia. Dismenorea dan Premenstrual Syndrom (PMS)
merupakan gangguan menstruasi yang paling sering dialami oleh siswi
SMA Al-Azhar Surabaya, masing-masing sebesar 30,60%.
3. Berikan contoh kasusnya
Premenstrual Syndrom (PMS) biasanya dirasakan wanita pada beberapa
hari hingga satu minggu sebelum terjadi menstruasi dan menghilang seiring
terjadi menstruasi.

Gejala yang dirasakan berupa satu atau lebih keluhan baik fisik, psikologis
dan emosional. Pada penelitian Aldira (2021) keluhan PMS yang terjadi
berupa sakit kram di bawah perut. (74,6%), jerawat (55,9%), lebih
emosional (54,2%), sakit pinggang (44,1%), lesu(32,2%), sakit pada
payudara (22%), sakit kepala/ pusing (15,3%) dan mual (11,9%). Selain itu,
gangguan yang berkaitan dengan menstruasi yang paling banyak lainnya
adalah dismenorea.

Dismenore atau nyeri haid biasanya terjadi awal menstruasi atau bahkan
sebelum menstruasi.
4. Bagaimana tanggapan anda mengenai issue tersebut
Tanggapan kami yaitu, masih banyak remaja putri yang mengalami gangguan
menstruasi, yang salah satu penyebab nya adalah kurangnya gizi pada tubuh
mereka, jadi sebaiknya remaja putri menjaga pola makan yang seimbang,
karena salah satu penyebab gangguan menstruasi dikarenakan masih banyak
remaja putri yang status gizinya tidak normal.

Keadaan status gizi remaja pada umumnya dipengaruhi oleh pola konsumsi
makan, kebanyakan dari mereka konsumsi zat gizinya rendah, hal ini
disebabkan oleh keterbatasan makanan atau membatasi sendiri makanannya
karena faktor ingin langsing
Thank You

Anda mungkin juga menyukai