Dosen Pembimbing
Ns. Netha Damayantie M.Kep
Nur Insani, SST, M.Biomed
POLTEKKES KEMENKES JAMBI
PRODI SARJANA TERAPAN
KEPERAWATAN
LATAR BELAKANG
Tujuan
Mengetahui faktor-faktor yang berhubungan
dengan perilaku pada pasien Acute Coronary
Syndrome(ACS) berdasarkan teori health belief
model di wilayah kerja puskesmas kota Jambi
tahun 2022
Manfaat
sebagai informasi mengenai faktor-
faktor yang berhubungan dengan
perilaku pada pasien Acute Coronary
Syndrome berdasarkan teori Health
Belief Model di wilayah kerja
puskesmas kota Jambi tahun 2022.
dapat berguna bagi instansi pendidikan sebagai
laporan akhir mahasiswa Sarjana Terapan
Keperawatan tentang faktor- faktor yang
berhubungan dengan perilaku pada pasien Acute
sebagai sumber informasi untuk menambah Coronary Syndrome berdasarkan teori Health
wawasan dan pengetahuan mengenai faktor- Belief Model di wilayah kerja puskesmas kota
faktor yang berhubungan dengan perilaku Jambi tahun 2022
pada pasien Acute Coronary Syndrome
berdasarkan teori Health Belief Model di
wilayah kerja puskesmas kota Jambi tahun
2022.
TINJAUAN PUSTAKA
Konsep Acute
Coronary Syndrome
Definisi ETIOLOGI
Sistem Sistem
genitou FISIK penglih
rinarie atan
Sistem Sistem
reprod kardiov
uksi askuler
Sistem
Sistem pengatu
pencer ran
naan Sistem suhu
pernapa tubuh
san
Perubahan pada
lanjut usia
Perubahan Psikososisal
Pendapatan berkurang
Kehilangan status
Kehilangan teman
Kehilangan pekerjaan
Ladanya penyakit kronis dan
ketidakmampuan ekonomi
Tinjau Pustaka
Inkontinensia urine
Tipe-tipe inkontinensia urine
Inkontinensia
campuran,
Penyebab
• Delirium, Keterbatasan Menurut Darmojo & Hadi Martono
Akut mobilitas
• Infeksi saluran kemih
dalam Julianti
Kronis panggul
• Otot kandung kemih
Lain-lain misalnya hambatan
mobilitas, situasi tempat
yang sudah berat berkemih yang tidak
memadai, jauh, dan
sebagainya.
Patofisiologi
Pada usia lanjut baik wanita Pada otot uretra dapat
atau pria terjadinya perubahan terjadi perubahan
anatomis dan fisiologis dari vaskularisasi pada
sistem urogenital bagian lapisan submukosa,
bawah. Perubahan tersebut atrofimukosa dan
akan berkaitan dengan penipisan otot uretra.
menurunnya kadar hormon Dengan keadaan ini
estrogen pada wanita dan menyebabkan tekanan
hormon androgen pada pria. penutupan uretra
Perubahan yang terjadi ini berkurang. Otot dasar
berupa peningkatan fibrosis panggul juga dapat
dan kandungan kolagen pada mengalami perubahan
dinding kandung kemih yang merupa melemahnya
dapat mengakibatkan fungsi fungsi dan kekuatan otot.
kontraktil dari kandung kemih
tidak efektif lagi.
Pemeriksaan penunjang Penatalaksanaan
Tes sistimetri
Elektromiografi Medis
Pengukuran post-void Farmakologi ( Hiosamin,
toterodin, atau oksibutin)
Pembedahan
Non Medis
Latihan kegel
Komplikasi
Stimulasi elektrik
Masalah kulit : ruam, infeksi kulit, dan ulkus
kulit yang terjadi apabila kulit yang selalu
basah oleh urine (penggunaan popok).
Infeksi saluran kemih.
Tinjau Pustaka
Kegel Exercise
Menjaga
Mengajarkan lapisan
mengunci endopelvic
perineum dan keutuhan
Manfaat saraf
Kegel
Exercise
Meningkatkan
Meningkatkan
kemampuan
periode
otot dalam
kontinen
menyokong
terhadap urine
bladder
Pelaksanaan Kegel Exercise
• Posisi duduk, berdiri atau berbaring, cobalah untuk mengkontraksikan
otot panggul dengan cara yang sama ketika kita menahan kencing.
1
• Kita harus dapat merasakan otot panggul Anda meremas uretra dan anus
(Apabila otot perut atau bokong juga mengeras berarti kita tidak berlatih
2 dengan otot yang benar).
P
Jenis penelitian yang digunakan adalah E
J penelitian kepustakaan atau kajian N
E literatur (Literatur Review). Fokus E
penelitian pustakaan ini adalah untuk L
N
mengetahui “Pengaruh Kegel Exercise I
I Terhadap Inkontinensia Urine Pada T
S Lansia” yang digunakan untuk I
menganalisis dan menjawab pertanyaan A
penelitian. N
Metode Pengumpulan Data
Organize artikel, kemudian dikelompokkan sesuai dengan inklusi dan eksklusi didapatkan
hasil menjadi 6 artikel yang sesuai dengan “Pengaruh Kegel Exercise Terhadap
Inkontinensia Urine Pada Lansia”.
Synthesize
• penulis membuat ringkasan artikel (matriks jurnal) yang disusun didalam tabel
disesuaikan dengan no, judul, penulis, tempat/ tahun, tujuan, metode, hasil
penelitian“
Identify yaitu Quasy Experiment, Pre- Eksperiment, case study, dan Literature review, dari
matriks jurnal didapatkan hasil bahwa ada pengaruh kegel exercise terhadap lansia
dengan inkontinensia urine.
Formulate •pada penelitian yang dilakukan didapatkan bahwa ada pengaruh kegel exercise
terhadap inkontinensia urin, tetapi pada metode literature review didapatkan 1
artikel yang menunjukkan tidak ada pengaruh kegel exercise.
Etika Penelitian
• Tidak memanipulasi hasil dari artikel yang telah di review,
Misconduct
penulis meulis hasil sesuai dengan isi yang terdapat di
ketiga artikel tersebut.
Research • Data yang dtulis sesuai dengan yang terdapat dalam artikel,
peneliti tidak memalsukan data apapun yang ditemukan
pada artikel, seperti juduk artikel dan tahun terbut yang
Plagiarism
• Pada penelitian ini penulis mengutip hasil penelitian dan
menulis hasil kutipan di daftar pustaka sebagai keterangan
sumber.
HASIL DAN PEMBAHASAN
• Hasil
2. Efektivitas Brebes/ Uswatun Untuk Desain : Quasy eksperiment dengan one Hasil penelitian
Latihan Kegel 2018 Insani, Evi mengetahui group pre post test menunjukkan adanya
dalam Jurnal : Ilmu Supriatun, adanya Populasi : semua lansia usia > 60 tahun pengaruh latihan kegel
Penurunan Keperawatn Ani pengaruh yang tinggal di Panti Purboyuwono terhadap penurunan
Kejadian medikal Ratnaningsih latihan kegel Klampok, Brebes. terjadinya inkontinensia urin
Inkontinensia Bedah 1 terhadap Sampel : 38 orang pada lansia dengan (p Value
Urin Pada terjadinya Instrumen : kuesioner = 0,000 ≤ 0,05).
Lansia inkontinensia Analisa data : analisa univariat, analisa
pada lansia bivariat.
Tabel 4.1 Matriks Artikel Publikasi Penelitian
No. Tempat/
Judul Penulis Tujuan Metode/alat ukur Hasil Penelitian
Tahun
3. The influence Jombang/ Lexy Oktora Untuk Desain : Hasil penelitian
of kegel 2018 Wilda, mengetahui Pre experiment dengan pendekatan menunjukkan ada
exercise on Jurnal : Nungki Dwi pengaruh one group pre- post test. pengaruh sebelum dan
elderly Perawatan Andriani. senam kegel Populasi : seluruh lansia inkontinensia sesudah diberi latihan
patients with dan pada lansia urin di Unit Pelaksana Teknis Dinas senam kegel pada lansia
urinary Kesehatan inkontinensia Sosial Tresna Werdha Jombang dengan inkontinensia urin.
incontinence urin Sampel : 10 responden Diperoleh p Value = 0,008<
in technical Imstrumen : kuesioner ICIQ-UI SF 0,05.
implementatio
n
4. Pengaruh Pekanbaru/ Nova Relida Untuk Desain : Case study dengan desain Hasil penelitian
pemberian 2019 Samosir, meningkatkan penelitian pre and post test menunjukkan adanya
senam kegel Jurnal : Yulia Tetra otot dasar Populasi : ditentukan ciri-ciri khusus perubahan perbaikan
untuk Ilmiah Ilona panggul pada yang sesuai dengan tujuan penelitian peningkatan otot dasar
menurunkan Fisioterapi pasien Sampel : 3 orang panggul
derajat (JIF) dengan Instrument : RUIS (Revised Urinary,
inkontinensia kondisi Incontinence scale).
urin pada inkontinensia
lansia urin
Tabel 4.1 Matriks Artikel Publikasi Penelitian
No. Tempat/
Judul Penulis Tujuan Metode/alat ukur Hasil Penelitian
Tahun
5. Pengaruh Bandung/ Usan Untuk Desain : Literature Review Hasil kajian menunjukkan
Kegel Exercise 2021 Daryaman mengetahui bahwa kegel exercise terbukti
Terhdap Jurnal : pengaruh kegel dapat memperkuat otot-otot
Inkontinensia Sehat exercise panggul atau pelvis sehingga
Urine Pada masada terhadap dapat melatih dan
Lansia inkontinensia memperkuat sfingter
urine pada eksternal pada kandung
lansia kemih.
6. Effectiviness Of Pakistan/ Ali Sikandar Untuk Desain : Quasy Eksperiment Dari hasil penelitian
Kegel’s 2020 Bhutto, mengetahui Populasi : pasien dengan usia di atas 55 menunjukkan peningkatan
Exercise In Jurnal : The Suhail efektivitas tahun di Departemen urologi Shaheed signifikan namun, perbedaan
Elderly Male Rehabilitatio Karim, senam kegel Mohtarma Benazir Bhutto, Pakistan antar kelompok menunjukkan
And Female n Journal Muhammad pada pasien Sampel : 43 orang peningkatan dengan ukuran
With Urinary Junaid lansia pria dan Instrument : efek yang lebih besar pada
Incontinence Akram, wanita dengan Analsia data : Repeat Measure ANOVA, pria dibandingkan dengan
Hania inkontinensia SPSS ver 21 wanita. Dengan hasil
Farheen, urin (p=0,000<0,05).
Saleh Shah,
Zona
Mehreen
PEMBAHASAN
Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Arnold Kegel
bahwa pada penelitiannya melakukan senam kegel 4-6 minggu dengan
latihan 50-60 kali secara teratur dengan jumlah kontraksi otot panggul
sebanyak 24-160 kali setiap harinya. Pada jenis inkontinensia stress dan
urgensi dilakukan senam kegel dengan latihan paling sedikit 3-6 bulan
dengan mobilitas yang baik dan keteraturan dalam melakukan senam kegel
setiap hari (Galischa, 2012).
PEMBAHASAN