Anda di halaman 1dari 13

PROFIL KINERJA

DINAS SOSIAL KOTA BATU


KEPALA DINAS

DINAS SOSIAL KOTA


BATU
DASAR HUKUM

 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 12, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4967);
 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 83, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5235);
 Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2017 tentang Penyaluran Bantuan Sosial Secara Non Tunai;
 Peraturan Menteri Sosial Nomor 08 Tahun 2012 tentang Pedoman Pendataan dan Pengelolaan Data Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial dan
Potensi dan Sumber Kesejahteraan;
 Peraturan Kementrian Sosial Nomor 10 Tahun 2017 Tentang Program Keluarga Harapan;
 Peraturan Kementrian Sosial Nomor 28 Tahun 2017 tentang Pedoman Umum Verifikasi dan Validasi Data Terpadu. Penanganan Fakir Miskin dan
Orang Tidak Mampu;
 Peraturan Menteri Sosial Nomor 80 /HUK/2010 Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Sosial
 Keputusan Kementrian Sosial Republik Indonesia Nomor 57/HUK/2020 tentang Penetapan Data Terpadu Program Penanganan Fakir Miskin Tahun
2020
 Peraturan Daerah Kota Batu Nomor 06 Tahun 2020 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Batu;
 Peraturan Walikota Batu Nomor 112 Tahun 2020 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Sosial
Kota Batu
Peraturan Menteri Sosial Nomor 08 Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial
Tahun 2012 (PPKS)

1. Anak Balita Terlantar 14. Kelompok Minoritas


2. Anak Terlantar 15. Orang Bekas Warga Binaan Lembaga
3. Anak yang Berhadapan dengan Hukum Pemasyarakatan (BWBLP)
4. Anak Jalanan 16. Orang dengan HIV/AIDS (ODHA)
5. Anak dengan Kedisabilitasan (ADK) 17. Korban Penyalahgunaan NAPZA
6. Anak yang menjadi korban tindak kekerasan 18. Korban Trafficking
atau diperlakukan salah 19. Korban tindak kekerasan
7. Anak yang memerlukan perlindungan khusus 20. Pekerja Migran Bermasalah Sosial (PMBS)
8. Lanjut usia telantar 21. Korban bencana alam
9. Penyandang disabilitas 22. Korban bencana sosial
10.Tuna Susila 23. Perempuan rawan sosial ekonomi
11.Gelandangan 24. Fakir Miskin
12.Pengemis 25. Keluarga bermasalah sosial psikologis
13.Pemulung 26. Komunitas Adat Terpencil (KAT)
Profil Data PMKS

NO JENIS PMKS TAHUN 2017 TAHUN 2018 NO JENIS PMKS TAHUN 2017 TAHUN 2018
1 Lansia 1.085 1.600 12 Gelandangan 1 1

2 Wanita Rawan Sosial 55 75 13 Pengemis 5 5

3 Anak terlantar Luar 50 75 14 Pemulung 50 57


Panti
15 Kelompok Minoritas 60 50
4 Anak terlantar dalam 500 500
Panti 16 Eks Napi 15 21
5 Anak berhadapan 11 2 17 ODHA 214 216
dengan Hukum
6 Anak jalanan 5 10 18 NAPZA 6 6

7 ADK 176 214 19 Trafficking 1 1

8 Anak Perlakuan Khusus 5 5 20 Migran 2 2

9 Anak perlindungan 5 5 21 Bencana Alam 0 0


khusus
22 Fakmis 45.069 jiwa 31.958 jiwa
10 Penyandang Cacat 525 535 12.951 KK 9.080 KK

11 Tuna Susila 4 4
PROGRAM INISIASI

Bantuan Tunai Jaminan BEDAH RUMAH


Kecacatan Kesehatan
• Bantuan rumah
Daerah
tidak layak huni
• Bantuan Tunai
untuk penyandang • Program - ALKES
cacat @ Rp. bantuan iuran
500.000/bulan daerah (PBID) - SARPRAS ,DISABI
L

Ditetapkan melalui peraturan Walikota -


ASSESMENT SISTEM KLIENT, SASARAN DAN SUMBER (Pilar Sosial dan Warga terdampak)

BANTUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR ( Tempat Pengunsian, Mamin Buffer Stock, Dapur
Umum, Selimut, Peralatan Mandi, Kid Ware dsb)

LAYANAN DUKUNGAN PSIKOSOSIAL – Trouma Hilling ( JSC-BSC, Sakti Peksos)

Jaminan Sosial ( BPJS Ketenaga Kerjaan- JKK- JKN ) Pra Sejahtera dan Relawan

BANTUAN SOSIAL TUNAI (BST) – BANTUAN SOSIAL BERAS (BSB)


TO HELP PEOPLE TO HELP THEM SELVES

SABRAMA UPEKSA MAROPAHITA

MENOLONG INDIVIDU AGAR MAMPU MENOLONG DIRI SENDIRI

Anda mungkin juga menyukai