Nusantara II. Hakekat Wawasan Nusantara III. Latar Belakang Wawasan Nusntara IV. Perwujudan Wawasan Nusantara I. Konsep dan Urgensi Wawawan Nusantara • Wawasan Nusantara merupakan wawasan nasional (national outlook) bangsa Indonesia yang selanjutnya dapat disingkat Wasantara. • Wawasan nasional merupakan cara pandang bangsa terhadap diri dan lingkungan tempat hidup bangsa yang bersangkutan. • Bagai bangsa Indonesia, Wawasan Nusantara telah menjadi cara pandang sekaligus konsepsi berbangsa dan bernegara Indonesia. • Secara etimologi, kata Wawasan Nusantara berasal dari dua kata WAWASAN dan NUSANTARA. • Wawasan dari kata wawas (bahasa Jawa) yang artinya pandangan. • Sementara kata “nusantara” merupakan gabungan kata nusa yang artinya pulau dan antara. • Nusantara berarti pulau atau kepulauan diantara. II. Hakikat Wawasan Nusantara • Hakikat atau esensi wawasan nusantara adalah “persatuan bangsa dan kesatuan wilayah”. • Wawasan Nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungannya, dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara (GBHN 1998 ). III. Latar Belakang Wawasan Nusantara • Berdasar sejarah, wawasan nusantara bermula dari wawasan kewilayahan. • Namun seiring tuntutan dan perkembangan, konsepsi wawasan nusantara mencakup pandangan akan kesatuan politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan, termasuk persatuan sebagai satu bangsa. • Wawasan Nusantara meupakan pandangan geopolitik Indonesia. • Konsep geopolitik Indonesia berlandaskan pada pandangan kewilayahan dan kehidupan bangsa. Sebagai negara yang sangat luas dengan berbagai keragaman di dalamnya, Indonesia memiliki wawasan nusantara sebagai dasar pengembangan wawasan nasional. • Wawasan Nusantara ini sendiri secara umum merupakan pedoman kita untuk menjadi bangsa yang satu dan utuh. • Untuk mencapai kesatuan dan keutuhan itu, perlu kesadaran yang mendalam dari berbagai golongan masyarakat untuk ikut andil, terlebih khusus generasi muda yang dalam bidang kebudayaan ini diharapkan mampu meneruskan nilai nilai budaya yang telah menjadi warisan dari generasi ke generasi. • Lahirnya konsep wawasan nusantara juga dilatarbelakangi oleh kondisi sosiologis masyarakat Indonesia. • Berdasar pada kondisi sosial budaya masyarakat Indonesia, wawasan nusantara yang pada awalnya berpandangan akan “kesatuan atau keutuhan wilayah” diperluas lagi sebagai pandangan akan “persatuan bangsa”. • Bangsa Indonesia tidak ingin lagi terpecah-pecah dalam banyak bangsa. Untuk mewujudkan persatuan bangsa itu dibutuhkan penguatan semangat kebangsaan secara terus menerus. Keunikan wilayah Indonesia sbg satu kesatuan
– Bercirikan negara kepulauan (Archipelago State)
dengan jumlah 17.508 pulau. – Luas wilayah 5.192 juta km2 dengan perincian daratan seluas 2.027 juta km2 dan laut seluas 3.166 juta km2. Negara kita terdiri 2/3 lautan / perairan – Jarak utara selatan 1.888 km dan jarak timur barat 5.110 km Lanjut…… – Terletak diantara dua benua dan dua samudra (posisi silang) – Terletak pada garis katulistiwa – Berada pada iklim tropis dengan dua musim – Menjadi pertemuan dua jalur pegunungan yaitu Mediterania dan Sirkum Pasifik – Berada pada 60 LU- 110 LS dan 950 BT – 1410 BT – Wilayah yang subur dan habittable (dapat dihuni) – Kaya akan flora, fauna, dan sumberdaya alam Keunikan bangsa Indonesia sbg satu kesatuan
• Memiliki keragaman suku, yakni sekitar 1.128
suku bangsa (Data BPS, 2010) • Memiliki jumlah penduduk besar, sekitar 242 juta (Bank Dunia, 2011) • Memiliki keragaman ras • Memiliki keragaman agama • Memiliki keragaman kebudayaan, sebagai konsekuensi dari keragaman suku bangsa IV. Perwujudan Wawasan Nusantara Konsep Wawasan Nusantara menciptakan pandangan bahwa Indonesia; 1. Perwujudan Kepulauan Nusantara sebagai Satu Kesatuan Politik 2. Perwujudan Kepulauan Nusantara sebagai Satu Kesatuan Ekonomi 3. Perwujudan Kepulauan Nusantara sebagai Satu Kesatuan Sosial Budaya 4. Perwujudan Kepulauan Nusantara Sebagai Satu Kesatuan Pertahanan dan keamanan TUGAS DISKUSI 1. Dengan memiliki konsepsi wawasan nusantara apakah dapat semakin memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa dan negara Indonesia dalam menghadapi ancaman dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun dari luar negeri ? 2. Upaya apa yang diperlukan untuk mewujudkan wawasan nusantara untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia?