Anda di halaman 1dari 12

Perjuangan Bangsa Indonesia

sebelum era kesadaran nasional


Perlawanan sebelum lahirnya
kesadaran nasional, dapat dilihat
bahwa perlawanan tersebut
umumnya bersifat kedaerahan

belum ada integrasi antar wilayah


melawan kebijakan-kebijakan yang
dirasa memberatkan rakyat
Sikap kesadaran untuk lepas dari belenggu
kesengsaraan dapat kita ambil sebagai
pelajaran hidup karena inisiatif dalam
memajukan bangsa dimulai dari kesadaran
diri kita sendiri

pada masa tersebut hanya dalam skala


kedaerahan namun hal tersebut
merupakan benih-benih dari kesadaran
nasional sebagai bangsa Indonesia
Perlawanan Rakyat
Daerah

PERLAWANAN RAKYAT
Perang Diponegoro (1825-
MALUKU (1817) dipimpin
1830) oleh Pangerang
Thomas Matulessy
Diponegoro
(Pattimura)

Perang Padri (1803-1838) oleh


Imam Bonjol
Perlawanan sebelum masa pergerakan
nasional memiliki ciri-ciri :

Bersifat Lokal

Bergantung pada seorang pemimpin yang


kharismatik
Perlawanan bersifat fisik atau mengandalkan
kekuatan senjata

Mudah dipecah-belah
Ciri-ciri perjuangan bangsa
Indonesia setelah tahun 1908

Perjuangan dilakukan dengan menggunakan


organisasi, bukan menggunakan kekerasan

Para pemimpin berasal dari kaum


intelektual, bukan raja atau sultan

Rasa persatuan dan kebangsaan sudah mulai


tumbuh. Perjuangan tidak bersifat kedaerahan lagi
Ismaun (1986:42),
tumbuhnya kesadaran kebangsaan bangsa
Indonesia di percepat oleh faktor:

1. Perlawanan bangsa Filipina terhadap


Spanyol
2. Kemenangan Jepang atas Rusia tahun
1885
3. Kegiatan Partai Kongres di India
melawan Inggris tahun 1885
Budi Utomo Sarekat Islam Indische Partij

PNI PKI

Muhammadiyah NU

Organisasi
Nasional
Nilai-nilai kejuangan yang terkandung dalam
merebut dan mempertahankan kemerdekaan
1. Nilai kejuangan relegius (iman dan taqwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa).
2. Nilai kejuangan rela dan ikhlas berkorban.
3. Nilai kejuangan tidak mengenal menyerah.
4. Nilai kejuangan harga diri.
5. Nilai kejuangan percaya diri.
6. Nilai kejuangan pantang mundur.
7. Nilai kejuangan patriotisme.
8. Nilai kejuangan heroisme (keberanian)
9. Nilai kejuangan rasa senasib dan
sepenanggungan.
10.Nilai kejuangan rasa setia kawan.
11.Nilai ke juangan nasionalisme dan cinta
tahah air
12.Nilai kejuangan persatuan dan kesatuan
Maju mundurnnya suatu negara dapat
dilihat dari seberapa besar semangat
nasionalisme yang dimiliki

nasionalisme harus dimiliki oleh setiap warga


negara khususnya, generasi muda adalah
a. generasi penerus bangsa,
b. penentu perjalanan bangsa di masa
selanjutnya
• Generasi muda harus mempunyai sikap bangga
terhadap bangsanya, semangat kebersamaan,
mengakui pengalaman sejarah dan kebudayaan
bersama, serta terikat pada adat dan tradisi.

• Jika generasi pemuda menyadari pentingnya


nasionalisme tersebut, maka jalan untuk
memperbaiki kondisi negara kita akan semakin
terbuka lebar

Anda mungkin juga menyukai