Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PERTEMUAN 4 INTEGRITAS NASIONAL

Nama: Selvi Nur Listiani


NIM: 23080430096
Prodi/Kelas: Pendidikan Akuntansi/C2023

1. Jelaskan Pengertian Nasionalisme


Nasionalisme merupakan perwujutan rasa cinta dan kesetiaan terhadap negara yang dapat
diwujudkan dengan sikap-sikap yang dapat menjunjung tinggi nama baik Negara.
Nasionalisme juga dapat diartikan sebagai sebuah cara pandang yang menunjukkan rasa
hormat dan cinta terhadap tanah air sebagai seorang masyarakat yang mendiami
negaranya dengan cara menjaga budya, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, serta
mampu untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat bangsa. Nasionalisme secara umum
melibatkan identifikasi identitas etnis dengan negara. Nasionalisme membuat seseorang
dapat meyakini bahwa bangsanya sangat penting. Nasionalime meruapakan sebuah
karakter yang harus dikembangkan sejak dini.

2. Bagaimana perkembangan sejarah nasionalisme di dunia?


Akar nasionalisme berawal dari zaman kuno, di mana sekelompok etnis dan budaya
mulai membentuk identitas kolektir mereka. Naasionalisme modern baru ,uncul pada
akhir abat ke-18 dan awal abad ke-19, dipicu peristiwa-peristiwa penting seperti Revolusi
Prancis dan Revolusi Industri.

Nasionalisme di Eropa
Eropa menjadi pusat perkembangan nasionalisme modern. Revolusi Prancis, dengan
“Liberte, Egalite, Fraternite” mencetuskan semanagat nasionalisme di kalangan
masyarakat Prancis dan memicu gerakan serupoa di negara-negara eropa lainnya.

Nasionalisme di Asia dan Afrika


Pada abad ke-19 dan abad ke-20, nasionalisme menyebar ke Asia dan Afrika, dimana
negara jajahan mulai bangkit untuk melawan penindasan koloial. Gerakan nasionalisme
Asia dan Afrika dipimpin oleh tokoh-tokoh besar yaitu Mahatma Gandhi di India, Nelson
Mandela di Afrika Selatan, dan Ir. Soekarno di Indonesia.

Nasionalisme di era modern


Nasionalisme di era modern dihadapkan dengan bebrgaia tantangan, seperti globalisasi,
migrasi, dan radikalisme. Globalisasi di satu sisi dapat mempererat hubungan antar
bangsa, namun di sisi lain, globalisasi juga dapat memicu kekhawatiran akan hilangnya
identitias nasional dan rasa cinta tanah air terhadap bangsa. Migrasi dan pergerakan
manusia antar negara juga dapat menimbulkan ketegangan dan konflik antar kelompok
etnis dan budaya. Radikalisme dan ekstremisme, seringkali berkedok nasionalisme juga
menjadi ancaman bagi perdamaian dan stabilitas dunia.

3. Bagaimana sejarah perkembangan nasionalisme di Indonesia?


Sejarah perjalanan nasionalisme di Indonesia merupakan sebuah perjalanan yang panjang
dan penuh dengan perjuangan serta pengorbanan. Nasionalisme di indoensia tidak
muncul dengan begitu saja, melainkan memalaui proses evolusi yang dipengaruhi
berbagai faktor, seperti:
 Peran pemuda: generasi muda Indonesia memainkan peran penting dalam
pergerakan nasional, yaitu mereka mempelopori berbagai aksi demonstrasi,
kongres pemuda, dan sumpah pemuda yang menegaskan perpsatuan bangsa
Indonesia.
 Perasaan senasib seperjuangan di bawah penjajahan kolonial Belanda:
penjajahan Belanda yang berlangsung selama berabad-abad telah menimbulkan
rasa tertindas dan eksploitasi di kalangan rakyat Indonesia. Hal ini menjadi faktor
pendorong munculnya rasa nasionalisme yang dimiliki rakyat Indonesia untuk
dapat bersatu melawan penjajah.
 Perkembangan organisasi kemerdekaan: beridirinya organisasi-organisasi
nasional seperti Budi Utomo, Serekat Islam, dan Partai Naswional Indonesia
lainnya menjadi wadah bagi rakyat untuk Bersatu dan menyuarakan aspirasinya
dalam melawan penjajah

Awal mula nasionalisme (1908-1927)


Fase ini ditandai dengan munculnya organisasi-organisasi pergerakan nasional seperti
Budi Utomo (1908), Serekat Islam (1912), dan Partai Nasional Indonesia (1927).
Organisasi-organisasi ini fokus pada perjuangan untuk meningkatkan pendidikan,
ekonomi, dan sosial politik rakyat Indonesia.
Masa penegasan (1927-1945)
Pada periode ini, terjadi pergeseran fokus dari perjuangan reformis ke perjuangan
kemerdekaan. Sumpah pemuda (1928) menjadi momen pentung yang menegaskan
rasa nasionalisme dan persatuan p0ada rakyat Indonesia. Pergerakan nasional ini
semakin gencar dengan munculnya berbagai partai politik dan demonstrasi.
Pasca Kemerdekaan
Perjuangan nasionalisme Indonesia tidak berjhenti setelah kemerdekaan. Bangsa
Indonesia harus menghadapi bebrgai tantangan seperti mempertahankan
kemerdekaan, membangun negara agar menjadi lebih baik.
Sejarah perkembangan nasionalisme Indonesia menjunjukkan bahwa raasa persatuan
dan semangat perjuangan rakyat Indonesia merupakan kunci utama dalam mencapai
kemerdekaan. Nasionalisme Indonesia terus berkembang dan menjadi kekuatan yang
mempersatukan bangsa Indonesia dalam menghadapi bebragai tantangan.
4. Apakah nasionalisme di Indonesia semakin kokoh atau malah sebaliknya?
Nasionalisme di Indonesia saat ini menghadapi berbagai tantangan, seperti radikalisme,
intoleransi, dan kesenjangan sosial. Nasionalsaime di Indonesia tidak akan rapuh jika
semua pihak mulai dari pemerintah, dan juga rakyat Indonesia yang bahu membahu
untuk menjaga kekuatannya.
Namun pada kenyataannya, saat ini rasa nasionalisme dan cinta akan tanah air yang
dimiliki rakyat Indonesia semakin melemah. Dibuktikan dengan banyaknya masyarakat
Indonesia yang malah bangga akan budaya luar dan tidak mengenal budaya bangsa
sendiri, seperti mengenakan model baju yang kebarat-baratan, bersifat konsumtif dengan
membeli produk ciptaan luar negri. Masa depan nasionalisme Indonesia tergantung
bagaiman komitmen dan tindakan rakyat Indonesia. Maka dari itu perlu untuk diperkuat
rasa cinta tanah air dan persatuan bangsa agar Indonesia tetap menjadi negara yang
memiliki rasa nasionalisme dan persatuan yang tinggi.

5. Bagaimana memupuk nasionalisme Indonesia agar menjadi kokoh?


 Membangun kesadaran sejak dini
Penanaman nilai-nilai nasionalisme harus dimulai sejak dini. Pendidikan formal
dan informal harus mengajarkan materi tentang sejarah bangsa Indonesia,
pahlawan nasional, dan nilai-nilai Pancasila. Hal ini dapat dilakukan melalui
pembelajaran di sekolah, kegiatan ekstrakulikuler, dan juga di dalam keluarga.
 Memperkuat peran generasi muda
Generasi muda merupakan penerus bangsa yang memiliki peran penting untuk
menjaga dan memperkuat rasa nasionalisme bangsa. Mereka harus dibekali
dengan pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai nasionalisme agar dapat
memimpin bangsa di masa depan.
 Memerangi hoaks dan ujaran kebencian
Hoaks dan ujaran kebencian dapat memecah belah bangsa dan melemahkan rasa
nasionalisme. Semua orang harus cerdas dan bijak dalam menggunakan media
sosial dan tidak menimbulkan informasi yang tidak benar, serta menyaring
informasi yang di dapat apakah itu fakta atau hoaks.

Anda mungkin juga menyukai