Anda di halaman 1dari 3

Ringkasan PKN

Helvine H 8B - 10
Perkembangan periode semangat dan komitmen kebangsaan :

1.Periode sebelum pergerakan nasional


Pada masa kerajaan di Indonesia, telah muncul semangat dan
komitmen kebangsaan dalam melawan bangsa asing yang
menjajah.Ada beberapa pahlawan yang berjuang dengan gigih
melawan penjajah. Mereka berjuang di daerahnya masing - masing.
Setelah mereka wafat pun, banyak orang yang melanjutkan perjuangan
melawan penjajah. Perjuangan bangsa Indonesia waktu itu masih
bersifat lokal dan tidak membawa hasil yang besar karena belum ada
persatuan dan kesatuan dari berbagai kerjaan.

2. Periode Pergerakan Nasional


Pada periode ini, hal yang ingin dicapai adalah membangkitkan
kesadaran bangsa Indonesia atas pentingnya kesadaran untuk bersatu.
Perlawanan yang dilakukan rakyat Indonesia pada periode ini memang
belum membawa kemerdekaan Indonesia. Namun ada hal - hal penting
yang harus diperhatikan pada periode ini. seperti pada masa pergerakan
nasional yang bermula sekitar awal abad ke-20, muncul kesadaran atas
pentingnya persatuan rakyat dan pergerakan yang terorganisir, pada
tahun 1928, terselenggara Kongres Pemuda II. Pada saat itu, para
pemuda mengucapkan tekad bersama mengenai hasil keputusan
kongres, yaitu Sumpah pemuda dengan pernyataan satu nusa, satu
bangsa, dan satu bahasa yaitu Indonesia.

3. Periode Masa Pendudukan Jepang


Pendudukan Jepang di Indonesia memberikan penderitaan bagi rakyat
Indonesia, Hal tersebut dapat dilihat dari jumlah korban romusha, yaitu
kurang lebih 400.000 jiwa. Namun, perasaan senasib sebagai bangsa
terjajah memperkuat keinginan bersama untuk mencapai kemerdekaan.
Berkobarnya semangat dan komitmen kebangsaan begitu tampak
dalam diri golongan muda.

4. Periode Proklamasi dan Perang Kemerdekaan


Puncak perjuangan rakyat Indonesia adalah Proklamasi Kemerdekaan
yang berlangsung pada tanggal 17 Agustus 1945. Setelah ratusan
tahun berjuang, akhirnya rakyat Indonesia memiliki sebuah negara yang
merdeka. Kemerdekaan Indonesia tidak diterima begitu saja oleh
belanda yang ingin kembali menjajah Indonesia. Terjadilah perang
kemerdekaan yang bertujuan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
Akhirnya Belanda mengakui Indonesia sebagai negara merdeka yang
duduk sederajat dengan negara - negara lain di dunia.

5. Periode Mengisi Kemerdekaan


Memasuki masa kemerdekaan, tanpa adanya serangan dari para
penjajah, semangat dan komitmen kebangsaan rakyat Indonesia justru
semakin diuji. Bangsa Indonesia wajib menjaga kemerdekaan yang
telah direbut dengan susah payah dan penuh perjuangan. Rakyat
Indonesia, secara bersama - sama dengan semangat dan komitmen
kebangsaan, bertekad menjadikan Indonesia sebagai sebuah negara
maju, negara yang besar dan juga mempunyai peran penting bagi dunia
internasional.

Dalam mewujudkan sebuah negara yang maju, bangsa Indonesia


memiliki sejumlah nilai penting yang berkaitan dengan semangat dan
komitmen kebangsaan, antara lain sebagai berikut :
1) takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa
2) jiwa semangat yang merdeka
3) jiwa nasionalisme
4) jiwa patriotisme
5) memiliki harga diri sebagai bangsa yang merdeka
6) tidak kenal menyerah
7) jiwa persatuan dan kesatuan
8) sikap anti penjajah dan anti penjajahan
9) sikap percaya kepada diri sendiri serta percaya pada kekuatan dan
kemampuan diri
10) sikap percaya kepada hari depan yang gemilang dari bangsa
Indonesia
11) memiliki idealisme kejuangan yang tinggi
12) sikap berani, rela, dan ikhlas untuk berkorban bagi tanah air,
bangsa dan negara
13) sikap kepahlawanan
14) sikap setia kawan
15) mendukung kebersamaan
16) memiliki disiplin yang tinggi
17) sikap ulet dan tabah menghadapi segala macam ancaman,
tantangan, hambatan, dan gangguan.

Anda mungkin juga menyukai