I. Motivasi Perjuangan Bangsa Indonesia a. Merasakan pahit getirnya penderitaan selama dijajah b.

Adanya komunikasi dengan negara yang sudah maju atau merdeka c. Menyadari akan harga diri bahwa setiap bangsa mempunyai hak-hak yang sama untuk merdeka d. Menyadari akan nilai-nilai norma agama, bahwa penjajahan tidak sesuai dengan kehendak Tuhan Yang Maha Esa e. Memahami bahwa penjajah tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan Landasan untuk memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan RI a. Pancasila b. UUD 1945 c. GBHN d. UU no. 3 tahun 1999 tentang Pemilu e. UU no. 9 tentang kemerdekaan menyampaikan pendapat dimuka umum f. UU no. 39 tentang HAM II. Perjuangan Bangsa Indonesia Sebelum dan Sesudah tahun 1908 Perjuangan Bangsa Indonesia sebelum tahun 1908 banyak sekali mengalami hambatan-hambatan, antara lain : 1. Perlawanan rakyat yang masih bersifat kedaerahan 2. Persenjataan masih tradisional 3. Adanya politik Devide Et Impera oleh Belanda 4. Pendidikan rakyat yang masih rendah 5. Masyarakat Indonesia yang belum mempunyai rasa Nasionalisme - Maka untuk mengatasi hambatan itu dibentuklah organisasi Budi Utomo yang nantinya akan melahirkan calon-calon pemimpin bangsa Indonesia Perjuangan bangsa Indonesia sesudah tahun 1908 telah melahirkan perintis-perintis bangsa dan mulai adanya rasa ingin bersatu dari masyarakat Indonesia. Hal tersebut diwujudkan dengan mengadakan berbagai kongres-kongres yang melahirkan Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 yang merupakan tonggak pemersatu bangsa Indonesia. III. Makna Kemerdekaan RI - Bebasnya rakyat dan Pemerintahan Indonesia dari belenggu penjajah sehingga rakyat Indonesia berdaulat penuh mendirikan dan membina pemerintahan negara. Makna Lain Kemerdekaan RI a. Titik awal kehidupan yang bebas b. Tonggak berdirinya Negara Kesatuan RI c. Lepasnya penjajahan fisik bagi bangsa Indonesia d. Berakhirnya sistem hukum kolonial dan dimulainya sistem hukum nasional e. Jembatan emas bagi kebahagiaan dan kesejahteraan rakyat f. Tonggak dimulainya pembangunan bangsa dan negara Arti Proklamasi secara garis besar bagi bangsa Indonesia a. Lahirnya Negara Kesatuan RI b. Titik tolak pelaksanaan Ampera c. Kesatuan politik yang tertinggi d. Puncak pergerakan kemerdekaan IV. Nilai Kepahlawanan a. Ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa F percaya bahwa kemerdekaan yang kita peroleh merupakan anugerah dari Tuhan YME b. Jiwa dan semangat kemerdekaan ( patriotisme ) c. Rasa persatuan dan kesatuan ( nasionalisme ) d. Percaya pada diri sendiri F percaya akan kemampuan diri bangsa Indonesia dalam mencapai kemerdekaan RI e. Rela berkorban F Ikhlas menyerahkan segala yang kita punya untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia f. Pantang mundur dan pantang menyerah F melawan para penjajah dengan senjata persatuan dan kesatuan g. Jiwa tanpa pamrih F tidak pernah meminta balasan apapun demi terwujudnya NKRI h. Anti penjajah F Melawan para penjajah dan mempertahankan keutuhan NKRI dari pengaruh bangsa yang ingin menjajah i. Jiwa solidaritas F Saling menolong sesama dalam usaha mewujudkan persatuan bangsa Indonesia j. Sikap disiplin tinggi F Selalu menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya k. Ulet dan tabah dalam menghadapi segala hambatan, tantangan, gangguan dan ancaman V. Tahap Pembinaan Persatuan Bangsa Indonesia a. Perasaan Senasib Rakyat Indonesia bersama-sama dalam usaha mengusir penjajah dari daerahnya masing-masing b. Kebangkitan Nasional Kegagalan perjuangan bersenjata menimbulkan kesadaran untuk mulai merintis persatuan dan mengubah sistem perjuangan bersenjata menjadi perjuangan politik dengan menggunakan organisasi modern yang dipelopori oleh Budi Utomo yang didirikan tanggal 20 Mei 1908 c. Sumpah Pemuda Persatuan dan kesatuan yang dirintis oleh Budi Utomo kemudian ditegaskan lagi oleh para pemuda melalui ikrar Sumpah Pemuda pada Kongres Pemuda II di Jakarta d. Proklamasi Kemerdekaan Perjuangan Bangsa Indonesia akhirnya mencapai puncaknya dengan diproklamasikannya kemerdekaan Indonesia tanggal 17

Agustus 1945 Upaya dalam mewarisi nilai kejuangan 1945 a. Keberanian dan kejujuran dalam membela kebenaran dan keadilan b. Menjunjung tinggi martabat diri, keluarga, sekolahan serta bangsa dan negara c. Keikhlasan dan kerelaan berkorban demi keluarga, sesama manusia, masyarakat bangsa dan negara d. Tekad dan kemauan untuk mengejar kemajuan PENUTUP A. Kesimpulan Dengan pembahasan yang ada diatas kami menyimpulkan bahwa kecintaan bangsa Indonesia terhadap bangsa dan negara telah diwujudkan dan dibuktikan sepanjang sejarah perjuangan dalam meraih, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan. Kecintaan terhadap bangsa dan negara tercermin dalam sifat kepahlawanan, rela berkorban serta rasa kebanggaan dan patriotisme yang tinggi demi kemerdekaan dan kesejahteraan bangsa dan negara.