ANIMASI ADOBE FLASH

Adobe Flash merupakan program aplikasi yang dapat

menghasilkan animasi interaktif. Adobe Flash dibuat
oleh Perusahaan Macromedia, yang kini telah dibeli
oleh Perusahaan Adobe.

Mengenal Tampilan Adobe Flash

Secara rinci, tampilan Adobe Flash terdiri dari :
1. Toolbox => Berisi tool-tool yang dapat digunakan
untuk mengedit suatu objek pada stage
2. Timeline => Yang digunakan untuk mengontrol
frame atau layer.
3. Stage => Tempat pembuatan objek animasi.
4. Panel => Untuk memodifikasi atribut pada objek
terpilih.
5. Menu Bar => Berisi macam-macam menu
2 5

1
4

3
Rectangle Tool => Untuk membuat objek persegi
Oval Tool => Untuk membuat objek lingkaran
Polystar Tool => Untuk membuat objek segilima,
segitiga, segidelapan, atau membuat objek bintang.
Selection Tool => Untuk melakukan seleksi pada
objek.
Free Transform Tool => Untuk melakukan
memperbesar atau mengubah objek.
Pencil Tool => untuk membuat garis sketsa bebas
Pen Tool => Membuat garis lengkung.
Line Tool => membuat garis lurus
Teks Tool => Membuat teks atau paragraf
Paint Baucket Tool => Memberi warna Fill Color
 LAYERS
Icon Mata = untuk menghilangkan objek yang
terdapat pada layer
Icon Gembok = untuk mengunci objek yang terdapat
pada layer.
Icon Kotak = menghilangkan warna objek bagian
dalam (fill color)
= untuk menambah layer baru

= untuk menambah folder baru

= untuk menghapus layer

 Menjalankan Animasi
Ada 3 cara menjalankan program, yaitu :
1. Dengan menekan enter

2. Mengklik tombol play timeline

3. Dengan menekan tombol ctrl + enter pada

keyboard
Brush Tool => tool yang berguna untuk melukis.
Ink Bucket Tool => tool yang berguna untuk mengedit Stroke Color
Subselection Tool => tool yang berguna untuk mengedit sebuah objek
dengan menampilkan titik-titik kurva pada objek tersebut.

Eraser Tool => tool yang berguna untuk menghapus bagian objek,
stroke color atau Fill color dari suatu objek. Perlu diingat bahwa
ada beberapa mode dari Eraser Tool, yaitu :

1. Erase Normal => untuk menghapus bagian objek seperti biasa.

2. Erase Fill => untuk menghapus bagian Fill Color
3. Erase Line => untuk menghapus bagian Stroke Color
4. Erase Selected Fills => khusus untuk menghapus bagian Fill yang
sudah terseleksi
5. Erase Inside => untuk menghapus bagian Fill dari objek yang
berada dilapisan yang paling atas.
Hand Tool => tool yang berguna untuk menggeser kanvas
Zoom Tool => memperbesar tampilan kanvas. Tekan dan tahan
tombol Alt pada keyboard untuk memperkecil tampilan.

Lasso Tool => kegunaannya hampir mirip dengan

Selection Tool, namun tool ini berguna untuk menyeleksi objek
secara tidak beraturan.

Eyedropper Tool => tool yang berguna untuk mengambil

sampel warna dari suatu objek yang akan digunakan pada
objek lain.
 Perataan Objek
Selayaknya teks pada Microsoft Word, objek – objek dapat dibuat
menjadi rata tengah, rata kiri ataupun rata kanan.
Caranya :
1. Tekan dan tahan tombol shift, lalu pilihlah objek – objek yang
hendak diratakan.
2. Untuk rata kiri, Klik Menu Modify  Align  Left atau tekan
tombol Ctrl + Alt + 1.
3. Untuk rata tengah, Klik Menu Modify  Align  Center Vertical
atau tekan tombol Ctrl + Alt + 2.
4. Untuk rata kanan, Klik Menu Modify  Align  Right atau tekan
tombol Ctrl + Alt + 3
 Memasukkan Gambar

1. Klik Menu File --> Import --> Import to Stage

2. Pilih gambar pada kotak dialog.
3. Klik All Files pada Kotak dialog.
4. Klik open

Mengedit dan Mengecilkan Gambar

1. Kecilkan tampilan stage hingga 25 %.

2. Kecilkan gambar dengan Free Transform Tool hingga gambar lebih
kecil daripada stage.
3. Besarkan stage hingga 100 %
4. Tekan dan tahan tombol Alt untuk mencocokkan skala gambar
dengan skala stage.
 Mengexport Animasi ke Gambar Format GIF

Sangat disayangkan jika memahami pembelajaran animasi, namun

tidak dimanfaatkan kedalam kehidupan sehari-hari. Mengapa? Karena
keberadaan teknologi untuk manusia, bukan sebaliknya. Selain
menunjukkan kebolehan, juga dapat mengasah jiwa kreatif yang ada.

Untuk membuat hasil kerja kedalam gambar berformat GIF dapat

dilakukan dengan :
1. Klik Menu File  Export  Export Movie atau tekan Ctrl + Alt +
Shift + S.
2. Muncul kotak dialog Export Movie. Atur folder export, atur nama
pada File Name dan pilih Animated GIF pada Save As Type .
3. Klik Save. Muncul kotak dialog pengaturan. Aturlah resolusi dan
jenis warna. Klik OK
4. Selesai. Gambar siap dipamerkan!
 Animasi

Ini dia puncak dari keunikan Adobe Flash yang pada intinya adalah
pembelajaran animasi. Ada beberapa pembelajaran Animasi yang
telah dipelajari. Tanpa disadari kita sudah menggali beberapa
diantaranya, yaitu :
1. Animasi Frame By Frame
2. Animasi Classic Tween
3. Animasi Shape Tween
4. Animasi Motion Guide
5. Animasi Masking
Animasi Frame By Frame adalah animasi yang menggerakkan
objek berdasarkan frame-frame tanpa adanya tween

Animasi Classic Tween adalah animasi yang objek berdasarkan

tween yang ditanamkan pada frame melalui keyframe.

Animasi Shape Tween adalah animasi yang mengubah objek yang

satu menjadi objek lainnya.

Animasi Motion Guide adalah animasi yang mengikuti garis

sebagai haluan geraknya.

Animasi Masking adalah animasi yang menutupi objek dengan

menggunakan objek lain sebagai topeng penutup.
 JENIS - JENIS TEKS

1. Static Text
merupakan jenis teks yang biasa dan tidak dapat diubah-
ubah.

2. Input Text
merupakan jenis teks yang digunakan sebagai wadah untuk
menginput/memasukkan nilai.

3. Dynamic Text
merupakan jenis teks yang digunakan sebagai
output/keluaran, teks yang dikeluarkan berubah-ubah.

Teks Input dan Dynamic biasa hanya dapat digunakan pada

ActionScript 2.0
Properti Input Text
1. AutoKern : unceklish
2. MaxChar : jumlah batasan karakter yang ditampung
3. Variable : variabel - tempat penyimpanan data sementara
4. Embed : ceklish All pada kotak dialog.
5. Tombol show border around text : active
Properti Dynamic Text
1. AutoKern : unceklish
2. Variable : variabel - tempat penyimpanan data sementara
3. Embed : ceklish All pada kotak dialog.
4. Tombol show border around text : active
Mengakses Tombol / Symbol
Mengklik Menu Window --> Common Libraries --> Buttons

Memberikan Rumus (Actions)

Actions bisa ditanam dilayer/frame, juga bisa ditanam
ditombol/buttons.
Code Rumus Penjumlahan pada tombol Actions

on (release)
{
c=number(a)+number(b);
}
 Desain Tombol

Seprti yang telah dikerjakan minggu lalu, tombol - tombol

yang telah dibuatkan saat mempelajari jenis teks merupakan
sebuah symbol. Jadi, dapat dikatakan bahwa tombol itu
disebut juga dengan Symbol.

Cara membuat tombol sendiri :

1. Mengklik Menu Insert --> New Symbol.
2. Pada kotak dialog isi Nama dan Type
3. Klik OK

Symbol terdiri dari 3 bagian, yaitu :

1. Movie Clip
2. Button, dan
3. Graphic.
Dari gambar diatas, kita dapat melihat ada 4 frame dalam
rancangan desain tombol.
Frame tersebut adalah
Up : event pointer ketika tidak berada diatas tombol
Over : event pointer ketika berada diatas tombol
Down : event pointer ketika mouse melakukan klik pada
tombol
Hit : None (tidak kita gunakan)