Anda di halaman 1dari 20

BAB II

Menggambar Objek Sederhana dengan Aplikasi Animasi 2D

Bacalah teks berikut dengan saksama!

Objek dalam animasi 2D adalah suatu tipe data berupa suara, gambar, atau teks. Seluruh
objek yang berada pada suatu animasi merupakan bagian dari suatu kelas. Objek pada
animasi 2D digunakan untuk mengontrol movie. Pada Adobe Flash, terdapat predefined
class yang terdiri dari objek yang dapat digunakan di dalam movie, yaitu MovieClip, Color,
Sound, Button, Stage, Text Field, dan Text Format.

Adobe Flash adalah sebuah software yang didesain khusus sebagai program aplikasi
standar authoring tool professional yang digunakan untuk membuat animasi dan bitmap
yang sangat menarik. Adobe Flash didesain dengan kemampuan untuk membuat animasi 2
dimensi yang andal.

Objek pada animasi 2 dimensi terdiri dari vektor dan image (bitmap). Objek dengan gambar
vektor adalah gambar yang dibuat dari unsur garis dan kurva. Kumpulan dari beberapa garis
dan kurva ini akan membentuk suatu objek atau gambar. Sementara objek dengan gambar
image/bitmap adalah objek grafis yang tersusun atas pixel di mana setiap pixel dalam objek
tersebut memuat informasi berupa warna yang akan ditampilkan.

Terdapat beberapa macam tools objek di dalam Adobe Flash yaitu oval tool, rectangle tool,
pen, brush, dan sebagainya yang digunakan untuk memudahkan dalam menggambar objek
pada aplikasi Adobe Flash.
A. Menganalisis Objek pada Animasi 2D

Objek merupakan bagian penting dalam animasi 2 dimensi. Objek adalah suatu tipe data
seperti suara, gambar, teks, dan lain sebagainya. Gambar objek pada animasi 2 dimensi
terdiri dari gambar vektor dan gambar image/bitmap.

1. Jenis Objek pada Animasi 2D

a. Gambar Vektor

Gambar vektor adalah gambar yang dibuat dari unsur garis dan kurva yang selanjutnya
akan membentuk suatu objek atau gambar. Gambar berbasis vektor tidak tergantung pada
resolusi, sehingga saat gambar tersebut diperbesar atau diperkecil, kualitas gambar akan
tetap sama tanpa kehilangan detail gambarnya. Gambar vektor merupakan gambar digital
berbasis persamaan matematis. Gambar vektor umumnya memiliki ukuran yang lebih kecil
jika dibandingkan dengan gambar image/bitmap.

b. Gambar Bitmap Ukuran Normal


Gambar bitmap adalah objek grafis yang terdiri dari kumpulan beberapa pixel. Setiap pixel
pada gambar tersebut memuat informasi berupa warna yang akan ditampilkan. Pixel pada
gambar bitmap atau yang dikenal juga dengan gambar raster merupakan elemen gambar
yang membentuk titik-titik kecil pada tampilan layar. Jumlah pixel pada gambar bitmap yang
akan menentukan resolusi gambar. Gambar bitmap berbeda dengan gambar vektor di
mana kualitas gambar bitmap dipengaruhi oleh resolusi.

Kegiatan 2.1

Langkah Kegiatan :

1. Perhatikan gambar berikut dengan saksama!

2. Berdasarkan gambar di atas, lakukanlah analisis jenis objek pada animasi 2 dimensi
beserta alasannya! Hasil analisis:

a. Jenis objek pada gambar A : ..............

Alasan ...................

b. Jenis objek pada gambar B : ...........

Alasan............

3. Berdasarkan hasil analisismu terhadap gambar di atas, lakukanlah identifikasi mengenai


kelebihan dan kekurangan jenis objek berikut.

a. Gambar Vektor

Kelebihan dan kekurangan:..............

b.Gambar Bitmap

Kelebihan dan kekurangan:............


4. Berdasarkan hasil analisis dan identifikasimu mengenai jenis objek pada animasi 2
dimensi, buatlah kesimpulan yang berhasil kamu temukan.

Kesimpulan:..........................
2. Mengenal Aplikasi Animasi 2D Adobe Flash

Aplikasi yang sering digunakan untuk membuat animasi 2 dimensi adalah Adobe Flash.
Adobe Flash *merupakan sebuah software unggulan dari Adobe Systems.

a. Objek pada Adobe Flash

Terdapat beberapa objek yang dapat dibuat dengan menggunakan Adobe Flash. Berikut
adalah pengetahuan dasar mengenai objek pada Adobe Flash.

1) Stroke dan Fill

Objek pada Adobe Flash terdiri dari dua bagian yaitu outline) stroke dan fill. Outline/stroke
merupakan bagian terluar dari objek tersebut, sementara fill merupakan bagian dalam dari
objek tersebut yang biasanya berisi warna atau gambar.

2) Menggambar dengan Pen Tool

Pen tool digunakan untuk menggambar objek dengan menggambar sebuah objek,
selanjutnya menentukan posisi dari edit points yang diinginkan.

3) Mengubah Bentuk Objek dengan Selection Tool

Untuk mengubah bentuk suatu objek dapat menggunakan selection tool. Dengan selection
tool, suatu objek dapat diubah dengan menggerakkan outline (garis objek) dari objek
tersebut.

b. Aplikasi Adobe Flash CS6

Aplikasi Adobe Flash CS6 adalah salah satu aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat
produk animasi 2 dimensi. Adobe Flash didesain dengan kemampuan untuk membuat
animasi 2 dimensi yang andal. Berikut adalah komponen-komponen yang terdapat pada
Adobe Flash CS6.

1) Tab Dokumen, merupakan tabulasi dari lembar kerja atau stage yang sedang dikerjakan.
Biasanya berisi nama file .fla.
2) Menų Bar, merupakan kumpulan perintah dalam bentuk teks.

3) Workspace, merupakan komponen yang berfungsi untuk mengatur tampilan area kerja
Adobe Flash CS6.

4) Stage, merupakan area untuk membuat atau memodifikasi seluruh objek dalam program
Flash.

5) Scale View, berfungsi untuk mengatur skalą lembar kerja.

6) Timeline, merupakan bagian untuk mengatur dan mengontrol isi dokumen dalam layer
dan frame.

7) Nama Panel, berisi panel properties dan panel library yang digunakan untuk mengatur
objek, frame, stage, dan simbol.

8) Panel Tools, merupakan bagian yang berisi tool-tool untuk membuat, mengatur, dan
mendesain objek.

Kegiatan 2.2

Langkah Praktikum :

1. Siapkan komputer/laptop kalian dan lakukan instalasi Adobe Flash Professional CS6
terlebih dahulu jika komputer/laptop belum terinstal Adobe Flash!

2. Setelah Adobe Flash berhasil di instal, buka aplikasi dengan cara klik dua kali pada
shortcut Adobe Flash! Perhatikan gambar di samping dengan saksama! Cobalah untuk
menggunakan/mengoperasikan komponen-komponen tersebut dan pahamilah fungsi dari
setiap komponen. Catatlah temuan yang berhasil kalian temukan saat mengoperasikan
komponen Adobe Flash!
3. Lakukanlah beberapa hal berikut.

a. Mengatur stage. Langkah untuk mengatur stage:

1) Klik menu Modify kemudian Document sehingga akan tampil kotak dialog Document
Setting. Sesuaikan beberapa pengaturan seperti:

 Dimensions. Isilah nilai Width untuk menentukan nilai lebar dan Height untuk
menentukan nilai tinggi.
 Scale content with stage
 Background color. Untuk mengatur warna stage.
 Ruler units, Frame rate, auto-save, dan sebagainya.

2) Setelah semua pengaturan disesuaikan, klik tombol OK.

3) Catatlah hasil pengaturan yang telah kalian lakukan.

b. Menggeser Stage. Langkah untuk menggeser stage:

1). Aktifkan tombol Hand tool atau tekan H pada keyboard.

(a) Klik dan geser pada posisi atau tampilan yang diinginkan.

(b) Catatlah perubahannya.

2) Menampilkan ruler pada stage. Langkah untuk menampilkan ruler:

(a) Klik menu View kemudian Rulers.

(b). Catatlah perubahannya.

3) Menampilkan garis guide pada stage. Langkah untuk menampilkan guide:

(a) Pastikan ruler sudah tampil pada stage.

(b) Klik-tahan dan geser dari Ruler horizontal atau Ruler vertikal ke area tengah stage.

(c) Catatlah perubahannya.

4) Menggunakan panel tool. Langkah untuk menggunakan panel tool:

(a) Klik tombol panel selection, subselection, 3D rotation, 3D translation, dan seterusnya.

(b) Catatlah fungsi setiap tombol panel tool.

6. Berdasarkan kegiatan yang telah kalian lakukan, ulangilah langkah-langkah di atas dan
printscreen setiap langkah-langkah tersebut!
B. Menggambar Objek Sederhana

Dalam membuat objek sederhana pada aplikasi adobe flash professional CS6 dapat
dilakukan menggunakan panel tools rectangel tool, oval tool, line tool, polystar tool, dan
sebagainya.

1. Menggambar Objek Sederhana

Objek yang dapat dibuat pada aplikasi Adobe Flash Professional CS6 di antaranya adalah
garis, kotak, lingkaran, dan lain-lain.

a. Menggambar Garis

Garis adalah bentuk geometri atau objek yang terdiri dari titik yang bergerak. Garis hanya
memiliki satu dimensi yaitu panjang. Untuk membuat objek garis pada Adobe Flash
Professional CS6 dapat menggunakan line tool. Berikut adalah properties pada line tool
beserta dengan fungsinya.

1) Stroke color, digunakan untuk memberi warna garis.

2) Stroke height, digunakan untuk mengatur ketebalan garis.

3) Style, digunakan untuk memilih jenis atau bentuk garis.

Sumber: Dokumen Penerbit

4) Cap, digunakan untuk menentukan ujung garis.


b. Menggambar Kotak

Untuk menggambar objek kotak pada Adobe Flash dapat menggunakan rectangle tool.
Berikut adalah properties pada rectangle tool beserta dengan fungsinya.

1) Fill color, digunakan untuk memberikan warna pada objek. Sumber: Dokumen Penerbit

2) Rectangle corner radius, digunakan untuk mengatur kelengkungan sudut kotak.

c. Menggambar Lingkaran

Untuk menggambar objek lingkaran pada Adobe Flash dapat menggunakan oval tool.
Berikut adalah properties pada oval tool beserta dengan fungsinya.

1) Start angle, digunakan untuk memotong oval dari batas awal objek.

2) End angle, digunakan untuk memotong oval dari batas akhir objek.

3) Inner radius, digunakan untuk membentuk potongan dari pusat objek.


d. Menggambar PolyStar

Untuk menggambar objek lingkaran pada Adobe Flash dapat menggunakan polystar tool.
Berikut adalah properties pada polystar tool beserta dengan fungsinya.

1) Style, digunakan untuk memilih jenis polygon atau star.

2) Number of sides, digunakan untuk mengatur jumlah sisi yang akan digunakan pada
polystar tool.

3) Star point size, digunakan untuk mengatur ketajaman sudut pada objek bintang.
Kegiatan 2.3

Langkah Praktikum :

1. Siapkan komputer/laptop kalian yang telah terinstal Adobe Flash Professional CS6!

2. Buka aplikasi dengan cara klik dua kali pada shortcut Adobe Flash!

3. Setelah Stage atau area kerja siap, buatlah objek garis dengan cara klik line tool atau
tekan N pada keyboard.

4. Perhatikan panel properties yang berada di samping area kerja. Atur seperti pada gambar
di bawah.

5. Klik dan geser pada Stage hingga membentuk garis yang diinginkan.

Contoh hasil dapat dilihat pada Gambar


6. Selanjutnya buatlah objek persegi panjang dengan cara klik rectangle tool atau tekan R
pada keyboard.

7. Perhatikan panel properties dan atur seperti pada gambar di samping.

8. Klik dan geser pada Stage hingga membentuk persegi panjang yang diinginkan. Contoh
hasil dapat dilihat pada gambar berikut.

9. Selanjutnya buatlah objek lingkaran dengan cara klik oval tool atau tekan O pada
keyboard.

10. Perhatikan panel properties dan atur seperti pada gambar.


11. Klik dan geser pada Stage hingga membentuk lingkaran yang diinginkan.

Contoh hasil dapat dilihat pada gambar berikut.

12. Kemudian buatlah objek poligon dan star dengan cara klik polystar tool

13. Perhatikan panel properties dan atur seperti pada gambar di samping.
14. Klik dan geser pada Stage hingga membentuk poligon dan star yang diinginkan. Contoh
hasil dapat dilihat pada gambar berikut.

15. Kamu telah berhasil membuat objek sederhana pada Adobe Flash. Simpan hasilnya
berupa file .fla dengan nama “Lthnmembuatobjeksederhana_nama”.
2. Menggunakan Fasilitas Adobe Flash untuk Menggambar Objek

Fasilitas pada Adobe Flash yang dapat digunakan untuk menggambar objek di antaranya
adalah melengkungkan garis objek, brush, spray brush, deco, dan sebagainya.

a. Melengkungkan garis dapat dilakukan dengan selection tool atau tekan V pada keyboard.
b. Membuat objek dengan brush dapat dilakukan dengan menggunakan brush tool atau
tekan B pada keyboard. Selain untuk membuat objek, brush juga dapat digunakan untuk
mewarnai objek.

c. Spray brush digunakan untuk membuat percikan objek. Untuk menggunakan spray brush
dengan cara melakukan mengaktifkan spray brush tool atau tekan B pada keyboard. Spray
brush tool juga dapat diubah dengan menggunakan simbol yang diinginkan.

d. Deco merupakan fasilitas yang dapat memberikan dekorasi pada objek ataupun animasi.
Membuat dekorasi dengan deco dapat dilakukan menggunakan deco tool atau tekan U pada
keyboard.

Kegiatan 2.4

Langkah Praktikum :

1. Siapkan komputer/laptop kalian yang telah terinstal Adobe Flash

2. Professional CS6! 2. Buka aplikasi dengan cara klik dua kali pada shortcut Adobe Flash!

3. Setelah Stage atau area kerja siap, buatlah objek star/bintang dengan cara klik PolyStar
tool seperti pada gambar di samping.

4. Selanjutnya klik Selection tool atau tekan V pada keyboard.

5. Arahkan mouse pointer pada salah satu garis yang akan dilengkungkan. Drag (klik-tahan)
dan geser hingga mendapatkan hasil yang diinginkan.
6. Selanjutnya lakukan pewarnaan objek dengan menggunakan brush tool. Langkah-
langkahnya adalah klik Brush tool atau tekan B pada keyboard. Atur ukuran brush size dan
brush mode dengan memilih Paint Fills. Warnai objek seperti gambar di bawah ini.

7. Warnailah objek tersebut hingga penuh.

8. Selanjutnya gunakan Spray brush tool untuk mewarnai area di Spray brush tool sekitar
bintang yang telah kalian buat. Aktifkan Spray brush tool properties atau tekan B pada
keyboard.

9. Pada panel Properties, aktifkan pilihan Random scaling agar ukuran spray berbeda-beda.
Pengaturan dapat dilihat pada gambar di bawah ini.

10. Drag (klik-tahan) dan geser pada stage hingga mendapatkan hasil yang diinginkan.
Contoh hasil dapat dilihat pada gambar di bawah.

11. Kamu telah berhasil membuat objek sederhana dengan menggunakan fasilitas pada
Adobe Flash. Simpan hasilnya berupa gunakan spray brush tool. file .fla dengan nama
“MenggambarObjek_dgnfasilitas_nama”.

.
HOTS (High Order Thinking Skills)
A. Pilihlah satu jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda silang (x)
pada huruf A, B, C, D, atau E!

1. Saat menggambar objek dengan Adobe Flash, hal yang terjadi saat kita menggeser objek
tersebut membuat bagian fill dan stroke terpisah. Hal ini dikarenakan ....

A. saat menggambar objek tersebut drawing object sedang berada dalam keadaan tidak
aktif

B.objek harus diseleksi semua dan di group terlebih dahulu

C. hal tersebut wajar terjadi pada Adobe Flash

D. objek pada Adobe Flash harus di convert menjadi symbol

E. objek pada Adobe Flash berupa gambar vektor

2. Saat pertama kali membuka jendela Adobe Flash, ukuran stage atau area kerja memiliki
luas yang tidak terlalu besar. Hal ini sering mengganggu keleluasaan saat mebuat objek
animasi. Hal yang dapat dilakukan adalah ....

A. membuat new file dengan menekan CTRL+N pada keyboard dan mengatur size stage
pada proses tersebut

B. mengubah size stage dengan klik Free Transform Tool dan klik-tahan lalu geser pada
stage hingga 1 menampilkan luas stage yang diinginkan

C. mengubah size stage melalui Document Properties sesuai kebutuhan

D. klik sudut-sudut area stage (area putih) dan tarik hingga luas area stage yang diinginkan

E. mengatur size stage pada page preference

3. Pada saat membuat objek, kita sering kali lupa untuk mengubah fill color pada objek
tersebut sehingga kita harus mengulanginya lagi dari awal. Untuk menghindari hal tersebut
adalah dengan cara ....

A. mengubah warna dengan menggunakan spray brush tool

B. menggambar objek pada mode shape (drawing object dalam mode tidak aktif) sehingga
untuk mengganti warna dapat langsung menggunakan fill color

C. memastikan kita telah memilih warna yang diinginkan sebelum menggambar

D. melakukan group objek sehingga kita dapat langsung mengganti warna menggunakan fill
color

E. mengubah warna menggunakan Paint Bucket Tool atau menekan.K pada keyboard
Alasan : ..............
4. Untuk membuat objek roda sepeda motor, kita dapat menggunakan oval tool. Pengaturan
yang harus dilakukan pada oval tool properties agar objek menyerupai sebuah roda
adalah ....

A. menambahkan lingkaran yang lebih kecil untuk diletakkan di tengah objek lingkaran yang
telah dibuat sebelumnya

B. mengatur inner radius pada objek tersebut

C. mengatur inner radius dan start radius pada objek tersebut

D. mengatur end angle pada objek tersebut

E. menghapus bagian tengah lingkaran dengan menggunakan eraser tool

5. Menggambar objek persegi dapat dilakukan dengan menggunakan rectangle tool atau
pen tool. Saat menggunakan rectangle tool, apabila kita memasukkan nilai pada rectangle
corner radius sebesar 90 dan membuat persegi dengan menekan tombol shift, hal yang
terjadi adalah ....

A. objek yang tergambar berupa segitiga siku-siku

B. objek yang tergambar adalah persegi dengan lengkungan sebesar 90 derajat di setiap
sudutnya

C. objek yang tergambar berupa tabung

D. objek yang tergambar berupa lingkaran

E. objek yang tergambar berupa persegi panjang dengan dua sisi yang melengkung

B. Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat!

1. Bagaimana caramu membedakan objek dengan gambar vektor dan gambar bitmap?
Berilah penjelasannya!

Jawaban:............................................................................

2. Bagaimana caramu membuat objek dengan Adobe Flash? Jelaskan!

Jawaban:..............................................

3. Jelaskan kendala-kendala apa saja yang kamu temukan saat membuat objek sederhana
dengan Adobe Flash! Bagaimana caramu mengatasi kendala-kendala tersebut?

Jawaban:.............................................
Uji Kompetensi
1. Bagian terluar dari suatu objek disebut ....

A. fill

B. stroke

C. line Alasan

D. cap

E. hairline

2. Untuk membuat objek berbentuk lingkaran, tools yang digunakan adalah ....

A.

B.

C.

D.

E.

3. Format file standar dari Adobe Flash adalah ....

A. SWF

B. PSD

C. CDR

D. FLA

E. EXE

Perhatikan petunjuk berikut untuk dapat menyelesaikan soal nomor 4 dan 5!

Petunjuk:

A. Jika pernyataan benar, alasan benar, dan keduanya menunjukkan hubungan sebab
akibat.

B. Jika pernyataan benar, alasan benar, tetapi keduanya tidak menunjukkan hubungan
sebab akibat.

C. Jika pernyataan benar, alasan salah.

D. Jika pernyataan salah, alasan benar.

E. Jika pernyataan dan alasan salah.


Pernyataan:

4. Gambar berbasis vektor saat diperbesar atau diperkecil, kualitas gambarnya akan tetap
sama tanpa kehilangan detail gambarnya.

Sebab

Gambar vektor memiliki bit resolusi atau Dpi (Dots per Inch) yang besar.

Jawaban : ....

Alasan : ......

5. Penggunaan pen tool pada saat membuat objek di dalam Adobe Flash biasanya jarang
dilakukan oleh pemula.

Sebab

Penggunaan pen tool sedikit rumit. Pen tool digunakan untuk membuat objek secara
manual.

Jawaban : .....

Alasan:................

Anda mungkin juga menyukai