Mata Diklat:
ICT: Instalasi Perangkat Lunak Animasi,
Mendesain dan Memasang Animasi Pada Sumber Belajar
Narasumber:
Kasmui
(http://kasmui.com)
Menggunakan PhotoScape
PhotoScape adalah salah satu program editing photo yang bisa digunakan untuk membuat Animasi
Kartun bergerak (GIF) dari format JPG, PNG, dan format image lainnya. Kita bisa membuat Animasi GIF
menggunakan photo kartun, stiker, logo, bahkan photo kita sendiri. Dalam menu Editor PhotoScape,
terdapat beberapa keunggulan untuk mengedit photo, diantaranya: Frame, Auto Levels, Sharpen, Film
Effect, dan masih banyak lagi kelebihan – kelebihan lainnya. Jadi tidak heran jika banyak pengguna yang
menggunakan PhotoScape sebagai sarana editing photo, termasuk pembuatan Animasi GIF bergerak.
Software pembuat animasi ini sangat sederhana dan mudah penggunaannya, bahkan kita bisa
mendapatkannya secara gratis. Mempunyai tampilan elegan, namun mempunyai banyak manfaat bagi
pengguna yang menyukai dunia editing photo. Beberapa tampilan dasar PhotoScape, seperti Animated
GIF, Batch Editor, Color Picker, Combine, Editor, Page, Paper Print, Print, Raw Converter, Rename,
Screen Capture, Splitter, dan Viewer. Dari salah satu icon tersebut mempunyai keungulannya masing –
masing, dan tidak kalah menariknya dengan software editing lainnya.
1. Persiapkan 4 buah gambar JPG dengan tampilan yang berbeda. Gambar bisa disiapkan
menggunakan software editor gambar, misal menggunakan Photoshop, CorelDrwaw, GIMP,
Paint atau pakai PhotoScape dan software gambar lainnya.
2. Atur urutan tampilan gambar
3. Buka program PhotoScape, dan pilih Animated GIF pada tampilan awal.
4. Pilih Add, dan klik Add a Photo (insert) sebanyak jumlah gambar yang dimasukkan
5. Atur Change time. Jika diklik akan muncul pengaturan Display Time
Misal jika Display Time = 200 berarti waktu pergantian gambar adalah 200/100 = 2 detik
Pada radio button bisa dipilih untuk pengaturan suatu frame saja atau semua frame
6. Atur Change effect, mengatur efek pergantian gambar, ada 8 efek termasuk tanpa efek (No
effect)
7. Atur Set canvas size. Ada 4 pilihan ukuran gambar animasi yaitu:
1) Set to first photo size = atur ukuran gambar sesuai ukuran gambar pertama
2) Set to big photo size = atur ukuran gambar sesuai ukuran gambar besar
3) Set to small photo size = atur ukuran gambar sesuai ukuran gambar kecil
4) Set canvas size = atur secara bebas ukuran canvas, ada pilihan terkecil 100 x 100,
terbesar 500 x 500, tapi bisa juga diisi bebas tanpa mengikuti pilihan yang sudah ada.
Membuat animasi gambar yang bergelombang menggunakan GIMP sangat mudah. Berikut langkah-
langkahnya
3. Melalui menu utama GIMP, pilih Filters –> Animation, seperti gambar di bawah ini
5. Setelah proses konversi selesai, simpanlah gambar dengan pilih File –> Export. Beri nama file
dengan ekstensi GIF dan atur juga tipe gambar dengan pilih tipe GIF image (*.gif), lalu klik
button Export.
6. Kemudian centang As animation, lalu klik Export seperti gambar di bawah ini
Pendahuluan
A. Macromedia Flash 8
Macromedia Flash adalah software yang banyak dipakai oleh desainer
web karena mempunyai kemampuan yang lebih unggul dalam menampilkan
multimedia, gabungan antara grafis, animasi, suara, serta interaktifitas user.
Macromedia Flash merupakan sebuah program aplikasi standart authoring tool
profesional yang digunakan untuk membuat animasi objek atau text yang sangat
menakjubkan untuk membuat suatu situs web yang interaktif, menarik dan
dinamis. Software ini berbasis animasi vektor yang dapat digunakan untuk
menghasilkan animasi web, presentasi, game, film, maupun CD pembelajaran
interaktif.
Interaksi user dalam movie flash menggunakan Actionscript. Actionscript
adalah suatu bahasa pemrograman yang berorientasi objek yang dipakai dalam
Macromedia Flash 8,. Macromedia Flash 8 menyediakan fasilitas-fasilitas yang
lebih banyak dan menarik yang akan membantu, mempermudah user dalam
mempelajari atau menggunakan software ini dibandingkan dengan Flash versi
sebelumnya. Animasi-animasi dapat dibuat dengan lebih sederhana, cepat dan
lebih menarik menggunakan Flash MX karena adanya kelebihan yang dimiliki
oleh Flash MX.
Tools Color
Mixer
Panel
Title Bar
Stage
Timeline
Timeline berisi frame-frame yang berfungsi untuk mengontrol objek yang
dibuat dalam stage atau layer yang akan dibuat animasinya.
Toolbox
Toolbox berisi tool-tool atau alat yang digunakan untuk membuat,
menggambar, memilih, menulis, memanipulasi objek atau isi yang terdapat dalam
stage (layer) dan timeline. Alat-alat yang terdapat dalam toolbox adalah :
Arrow tool : memilih dan memindahkan object
Subselect tool : memilih titik-titik pada suatu objek atau garis
Line tool : membuat garis
Arrow Sub
Line Lasso
Pen Text
Oval Rectange
Pencil Brush
Free Fill
Ink Bottle Paint
Eye Erase
Zoom
Stroke
Fill Color
Modifier
A. Dasar Objek
Ketika menggambar objek dalam Flash seperti objek lingkaran, kotak, oval
dll, secara otomatis Flash akan menyediakan dua unsur objek, yaitu Fill (bidang
objek) dan Stroke (bingkai/pinggir objek).
Keterangan :
Gambar 2.2 Objek Belum Diseleksi Gambar 2.4 Stroke Objek Terseleksi
Gambar 2.5 Fill dan Stroke Objek
Gambar 2.3 Fill Objek Terseleksi
Terseleksi
D. Transformasi Objek
Untuk mengubah skala objek, langkahnya dalah sebagai berikut :
1. Buat objek segiempat di stage.
2. Seleksi seluruh objek.
3. Klik Free Transform tool pada toolbox
4. Drag salah satu titik sudutnya.
B. Symbol Instance
1. Membuat Simbol
• Pastikan tidak ada objek yang terseleksi pada stage.
• Klik menu Insert > New Symbol.
• Akan tampil kotak dialog Create New Symbol.
• Simbol yang baru dibuat akan diletakkan dalam Library Panel,
kemudian tampilan Stage akan berubah ke Mode Edit Simbol.
Nama
• Pada mode Edit simbol buatlah sebuah objek dengan bantuan tool-tool
untuk menggambar yang ada pada Toolbox.
• Setelah simbol dibuat, klik tombol Back untuk kembali ke Scene 1 atau
kembali ke stage utama.
3. Membuat Instance
Instance dapat dibuat dari simbol-simbol yang ada pada Library Panel.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
• Buka Library Panel. Jika belum ada klik menu Window > Library.
D. Animasi Masking
Animasi masking animasi yang berfungsi seperti topeng yang menutupi
wajah. Animasi masking berguna untuk menutupi objek satu dengan objek
lainnya, sehingga objek yang menutupi terlihat transparan. Misalkan kita ingin
membuat objek tulisan yang akan terlihat jika tertutup oleh objek lain.
1. Buat sebuah movie flash baru.
2. Buat tulisan MULTIMEDIA dengan menggunkan Text Tool.
3. Klik frame 50 lalu klik menu Insert > Keyframe.
4. Klik menu Insert > Layer untuk membuat layer baru sehingga terdapat
dua layer dalam timeline.
5. Klik Layer 2 untuk berpindah dari Layer 1.
6. Buat persegi panjang dengan Rectange Tool, persegi panjang dibuat di
atas tulisan MULTIMEDIA.
E. Animasi Tombol
Tambol atau button dalam Falsh MX dapat diberi animasi sehingga tombol
akan terlihat lebih menarik dan interaktif pada waktu tombol ditekan atau
disentuh dengan mouse pointer.
1. Buka movie flash baru.
2. Buatlah persegi panjang dengan Rectange tool. Klik Rectange Tool dan atur
sudut dari persegi panjang tersebut dengan klik Round Rectange Radius
pada bagian bawah Toolbox (properties).
17. Pindahkan posisi Layer 2 di bawah layer 1 dengan klik layer 2 dan drag ke
bawah sampai layer 1.
Untuk membuat objek bergerak dan dapat bergeser ketempat lain langkah-langkannya sebagai
berikut:
7. Pilih OK
8. Klik mouse di frame 30 timeline, kemudian pilih Insert > Timeline > Keyframe atau klik
kanan pilih Insert Keyframe
1. Pilih Selection tool, klik kanan pada mouse di lingkaran, pilih Edit in place.
Animasi shape tween merupakan animasi perubahan bentuk dari bentuk satu ke bentuk yang lain,
misal dari bentuk kotak ke bentuk lingkaran. Hal yang paling penting adalah bahwa animasi
shape tween hanya dapat digunakan pada obyek vektor saja, artinya jika akan membuat animasi
shape tween dengan obyek teks atau bitmap maka terlebih dahulu harus mengubahnya menjadi
obyek vektor.
1. Klik Rectangle Tool (R) pada Tools. Lalu buatlah obyek kotak pada ruang stage
4. Klik kanan diantara frame 1 dan frame 25 kemudian pilih Shape pada properties
5. Jika langkah di atas benar maka pada Timeline akan berwarna hijau dengan tanda panah
dari frame 1 sampai frame 25.
Langkah-langkah:
1. Buatlah obyek sembarang, sebagai contoh adalah obyek bintang
3. Selanjutnya klik kanan diantara frame 1 dan frame 25, kemudian pilih Create Motion
Tween. Timeline yang dihasilkan memiliki dua titik obyek tidak seperti animasi tween
yang hanya memiliki satu titik obyek yaitu pada frame pertama saja.
Animasi ini adalah animasi perpindahan dari satu tempat ke tempat lainnya menggunakan
lintasan tertentu. Untuk itu kita akan membuat animasi bumi atau planet yang mengitari matahari
dengan menggunakan teknik motion classic guide.
6. Panjangkan frame pada Layer Guide: Layer 2 dengan melakukan klik kanan dan Insert
Frame pada frame 25
9. Klik kanan diantara frame 1 dan frame 25 dalam layer 2, lalu pilih Create Motion
Tween
10. Klik frame 25 dalam layer 2, lalu pindahkan obyek lingkaran ke ujung garis oval
G. Animasi Masking
Animasi masking adalah animasi yang berguna untuk menampilkan bidang yang tertutup dan
menyembunyikan bidang yang terbuka.
Langkah-langkahnya:
2. Ganti nama layer, dengan ketentuan obyek yang akan disembunyikan berada pada bagian
bawah sedang obyek yang digunakan untuk menampilkan obyek yang disembunyikan
berada pada payer bagian atas. Ubah Layer 1 = Teks dan Layer 2 = Masking
5. Buatlah obyek yang digunakan untuk menampilkan obyek yang akan disembunyikan,
misalnya obyek bintang. Letakkan obyek bintang pada Frame 1 dalam Layer Masking
dan letakkan obyek lingkaran di sisi kiri tulisan yang sudah dibuat.
6. Selanjutnya buatlah animasi tween pada obyek bintang agar obyek yang tersembunyi
nanti akan muncul seiring berjalannya animasi pada obyek yang menutupinya. Klik
kanan pada frame 30 dalam Layer Masking, kemudian pilih Insert Keyframe.
7. Klik kanan diantara frame 1 dan frame 30 kemudian pilih Create Motion Tween.
9. Klik kanan pada Layer Masking kemudian pilih Mask. Perhatikan perubahan layer yang
dihasilkan.
Langkah-langkahnya:
9. Ketikkan script berikut ini di halaman script, caranya lihat gambar berikut