Kelompok 10:
Al Afif – 1610512050
Dian Anindita – 1610512060
Rizky Sandy Syabana – 1610512070
Bagan Pembahasan
Integral
2. Nilai dari
=)
= (.
=)=
3. Hasil dari
=(
= + 1)
Menentukan Luas Daerah
b. Luas Daerah di Bawah Sumbu X
c. Luas Daerah Antara Dua Kurva di Atas Sumbu X
Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = f(x) dan y = g(x) dimana f(x)
≥ g(x) dalam interval x = a dan x = b dapat ditentukan dengan rumus:
L=
d. Luas Daerah Antara Dua Kurva di Bawah Sumbu X
Luas daerah yang dibatasi oleh kurva y = f(x) dan y = g(x) dimana
f(x) ≤ g(x) dalam interval x = a dan x = b dapat ditentukan dengan
rumus:
L=
Catatan:
Jika luas hanya dibatasi oleh dua kurva dan fungsinya berbentuk
kuadrat, maka luasnya bisa di cari dengan menggunakan rumus:
L=
Penyelesaian:
x = y²
x=y+2
y² = y + 2
y² y 2 = 0
D= b²
D=
=1+8
=9
L=
=
Aplikasi Integral Tertentu
A. Surplus Konsumen
Surplus konsumen (consumer’s surplus) mencerminkan suatu keuntungan lebih atau suatu surplus
yang dinikmati oleh konsumen tertentu berkenaan dengan tingkat harga pasar suatu barang.
Fungsi permintaan P = f(Q) menunjukkan jumlah sesuatu barang yang akan dibeli oleh konsumen
pada tingkat harga tertentu.
Jika tingkat harga pasar adalah Pe, maka bagi konsumen tertentu yang sebetulnya mampu dan
bersedia membayar dengan harga lebih tinggi dari Pe hal ini akan merupakan keuntungan baginya,
sebab ia cukup membayar barang tadi dengan harga Pe. Keuntungan lebih semacam inilah yang
oleh Alfred Marshall disebut surplus konsumen.
Secara geometri besarnya surplus konsumen
ditunjukkan oleh luas area dibawah kurva permintaan
tetapi diatas tingkat harga pasar.
Contoh:
1. Hitunglah surplus konsumen untuk fungsi permintaan Q = 40 –
2P yang tingkat harga pasarnya 10.
Penyelesaian:
Maka:
Surplus Produsen