IKATAN KIMIA

DI SUSUN OLEH
WIWIED WIBOWATI,ST
IKATAN KIMIA
Terbentuk karena
Berusaha menjadi stabil
Unsur-unsur yang tidak stabil GAS MULIA
(VIII A)

memiliki 8 elektron valensi Yaitu

(8 elektron di kulit terluar)
Dengan cara

saling berikatan antara unsur-unsur

membentuk suatu senyawa
ikatan kimia menggunakan konfigurasi menurut BOHR.

Aturan penentuan konfigurasi elektron menurut Bohr antara lain :

MENENTUKAN JUMLAH ELEKTRON VALENSI

Ada dua aturan bagi atom-atom yang berikatan agar susunan

elektronnya menjadi seperti gas mulia.
1. aturan DUPLET jumlah elektron valensi 2
2. aturan OKTET jumlah elektron valensi 8
JENIS-JENIS IKATAN KIMIA
1. Ikatan ion
2. Ikatan kovalen
a. Ikatan kovalen tunggal
b. Ikatan kovalen rangkap dua
c. Ikatan kovalen rangkap tiga
d. Ikatan kovalen koordinasi
3. Ikatan logam
IKATAN ION
Ciri-ciri :
* Terbentuk dari unsur logam dan unsur non logam
unsur logam = IA, IIA, IIIA (ev = 1-3)
unsur non logam= IVA, VA, VIA, VIIA (ev = 4-7)
* Terjadi serah terima elektron
Logam menyerahkan elektron valensinya kepada non
logam (non logam menerima elektron valensi dari
logam)
* Terjadi antara atom elektropositif dengan atom
atom elektronegatif.
Contoh :
Contoh :
LATIHAN !
LATIHAN 1 TKJ 2

Tentukan pembentukan senyawa menurut struktur

lewis unsur-unsur di bawah ini :
1. 19K dengan 16S

2. 13Al dengan 8O

3. 19K dengan 17Cl

4. 13Al dengan 35Br

5. 12Mg dengan 17Cl

LATIHAN 1 TKJ 1

Tentukan pembentukan senyawa menurut struktur

lewis unsur-unsur di bawah ini :
1. 3Li dengan 17Cl

2. 19K dengan 8O

3. 20Ca dengan 17Cl

4. 13Al dengan 14Si

5. 12Mg dengan 16S