JARINGAN HEWAN

By Sumarni
SMA Negeri 1 Jakenan
Manfaat Mempelajari Bab Ini
• Mengetahui jaringan pada hewan
• Dengan memahami bab ini, maka akan lebih
mudah dalam mempelajari sistem organ pada
bab-bab berikutnya
Struktur Organisasi Kehidupan
SEL

JARINGAN

ORGAN

SISTEM ORGAN

ORGANISME
Definisi Jaringan

• Kumpulan bbrp sel yg memiliki jenis,

struktur dan fungsi yang sama
Jaringan Hewan
Jenis jaringan pd vertebrata dan manusia yaitu:
A. Jaringan Epitel
B. Jaringan Ikat
C. Jaringan Otot
D. Jaringan Saraf
A. Jaringan Epitel
• Fungsi:
▫ Melindungi jaringan yang ada di bawahnya
▫ Melapisi permukaan tubuh
▫ Membatasi rongga tubuh
• Jaringan epitel berdasar letak:
▫ LAPISAN LUAR TUBUH EPITELIUM
▫ RONGGA TUBUH  MESOTELIUM
▫ ORGAN TUBUH  ENDOTELIUM
 A. Jaringan Epitel
• berhubungan dgn jaringan ikat di bawahnya, dihubungkan o
membran dasar yg terdiri dari:
▫ LAMINA BASALIS
▫ LAMINA RETIKULARIS
Fungsi Jaringan Epitel
1. Melindungi jaringan yang ada di bawahnya (proteksi)
2. Mengangkut zat-zat antar jaringan atau rongga yang
dibatasinya (distribusi)
3. Pada saluran pencernaan, dapat mengeluarkan enzim dan
mucus (sekresi)
4. Absorbsi (penyerapan zat)
 Macam-Macam Jaringan Epitel
• Berdasarkan struktur:
1.EPITEL PIPIH
(pipih, nukleus bulat di tengah sel).

2.EPITEL SILINDRIS
(seperti batang, nukleus bulat di dasar sel).

3.EPITEL KUBUS
(bentuk kubus, nukleus bulat, besar ditengah).
 EPITEL PIPIH
• Berdasar lapisan penyusunnya:
1. Epitel Pipih Selapis
 Lapisan: 1 lapis, rapat sekali, tidak ada RAS
 Fungsi: difusi, osmosis, filtrasi, & sekresi
 Letak:

a) Pembuluh limfe (getah bening),

b) Pembuluh darah kapiler,
c) Selaput pembungkus jantung,
d) Paru-Paru,
e) Ginjal f. Selaput Perut
2. Epitel Pipih Berlapis Banyak
 Lapisan: banyak dan tersusun sangat rapat
 Fungsi: pelindung (proteksi)
 Letak:

a) Rongga mulut,
b) Rongga hidung,
c) Esofagus,
d) Telapak kaki,
e) Vagina
 Epitel Silindris
1. Epitel Silindris Selapis
 Lapisan: 1 lapis, bentuk silindris
 Fungsi: penyerapan nutrisi di usus, sekresi mucus
 Letak:
a) Kelenjar pencernaan,
b) Jonjot usus,
c) Kantung empedu,
d) Lambung,
e) Usus
Sel Goblet (sel Piala): sekresi mucus

Sel goblet
Epitel silindris selapis bersilia

 Permukaannya spt epitel kubus,

 Mada potongan membujur terlihat sel

Epitel silindris bersilia
yang tinggi

 Memiliki silia di permukaannya

 Letak: oviduk (saluran telur)

 Fungsi silia: menggerakkan ovum

menuju uterus
2.Epitel Silindris Berlapis Banyak
 Lapisan: banyak
 Fungsi: pelindung & sekresi
 Letak:

a) Laring
b) Faring
c) Trakea
d) Kelenjar ludah
Epitelium silindris Berlapis Semu

• Selapis sel silindri

• Ketinggian sel penyusun tdk

sama, shg terlihat berlapis

• Letak: Trachea
 Epitel Kubus
1. Epitel Kubus Selapis
 Lapisan: 1 lapis, bentuk kubus
 Fungsi: pelindung & sekresi
 Letak:

a) Permukaan ovarium
b) Testis
c) Lensa mata
d) Nefron ginjal
e) Kelenjar tiroid
2.Epitel Kubus Berlapis Banyak
 Lapisan: banyak
 Fungsi: pelindung thdp gesekan & pengelupasan, absorbsi, sekresi
 Letak

a) Folikel ovarium
b) Permukaan ovarium
c) Testis
d) Saluran kel. Minyak
e) Kel. Keringat pada kulit
 Epitel Transisional
• Lapisan: banyak lapisan.
• bentuk sel: tidak dapat dikelompokkan
• bisa berubah bentuk (menggembung ataupun memampat)
Kosong: sel menggembung
Penuh: sel memampat
• Letak:
▫ Ureter
▫ Uretra
▫ Saluran Pernapasan
▫ Kantung Kemih
 EPITEL KELENJAR
• Fungsi: sekresi zat
• Macam kelenjar:
1.Kel. Endokrin
Tidak punya saluran khusus
Ikut beredar brsma pembuluh darah
Sekret: Hormon
Co: Timus, Adrenal, Paratiroid, Tiroid
2. Kel. Eksokrin
punya saluran sendiri
Sekret: mucus, enzim
co: Ludah, Keringat, air mata, minyak,ASI
 Kelenjar Eksokrin
• Berdasar banyaknya sel penyusunnya

1. Kelenjar eksokrin uniseluler (satu sel).

Co: Sel goblet, penghasil mukus pd usus halus

dan sal. Pernafasan

2. Kelenjar eksokrin multiseluler (banyak sel)

Macam Kel. Eksokrin:

1.Kelenjar tubuler sederhana,

co: Kel. Lieberkuhn: dinding usus

2. Kelenjar tubuler bergelung sederhana,

co: Kel. Keringat: kulit

3. Kelenjar tubuler bercabang sederhana,

co: Kel. Fundus: dinding lambung

4. Kelenjar alveolar sederhana,

co: Kel. mukus + Kel. racun pada kulit katak

5. Kelenjar alveolar bercabang sederhana,

co: Kulit

6. Kelenjar tubuler majemuk,

co: Kel. Brunner: usus dan Kel. susu

7. Kelenjar alveolar majemuk,

co: Kel. susu (Glandula mammae)

8. Kelenjar tubulo-alveolar majemuk,

co: Kel. submaksilaris (kel. Ludah bawah

rahang atas)
 JARINGAN IKAT
• Fungsi:
1. Menyokong & memperkuat jaringan tubuh,
2.Melindungi (proteksi)
3.Menghasilkan & Menyimpan energi
4.Proses sirkulasi.
5. Penghubung jar. satu dg jar. yg lain
• Tersusun dari:
1. Matriks
2.Sel-sel penyusun
 1. Matriks
• Terdiri dari: Serat & Bahan Dasar
• Serat:
▫ Kolagen
▫ Elastin
▫ Retikuler
1. Serat Kolagen
1. Bahan utama: protein kolagen,
2. Berwarna putih,
3. Sifat: kuat, daya regang tinggi (Kurang lentur)
4. Letak: Tendon ( penghubung otot dengan tulang).
Tulang
Kulit.
 2. Serat Elastin
1. Bhn utama: protein mukopolisakarida + glikoprotein.
2. Berwarna kuning,
3. Sifat: Lentur (elastis), daya regang rendah
4. Letak: Pembuluh darah
Ligamen (penghubung tulang dengan tulang).
Tulang rawan laring.
3. Serat Retikuler
1. Bahan utama: kolagen + glikoprotein.
2. Sifatnya: kuat, daya regang tinggi (kurang lentur)
3. Ukuran: lebih tipis drpd serat kolagen
4. Fungsi: mengikat jaringan ikat
5. Letak: Hati
Limpa
Kelenjar limfe.
 Bahan Dasar
• Bentuk: Larutan homogen setengah cair.
• Penyusun matriks:
1. Mukopolisakarida + Asam Hialuronat
Fungsi asam hialuronat:
a. pengikat air
b. pelumas dan peredam benturan
c. media lewatnya makanan & sisa metabolisme antar sel.
asam hialuronat > kondroitin sulfat = matriks lentur
kondroitin sulfat > as. hialuronat = matriks kaku.
2. Kondroitin Sulfat.
 Sel-Sel Jaringan Ikat
1. Sel Fibroblas : sel berbentuk serat yang berfungsi u/ sekresi protein.
2. Sel Lemak (Sel Adiposa) : u/ menyimpan lemak.
3. Sel Plasma : memproduksi antibodi
4. Makrofag (bentuknya berubah-ubah): u/ fagositosis (memakan) orgnsme
penyebab penyakit (bakteri, protozoa), sisa metabolisme, sel-sel mati.
5. Sel Tiang (Mast cell), memproduksi:
a. Heparin : antikoagulan (berperan dlm proses pembekuan darah).
b. Histamin
terbentuk dr reaksi sel tiang thdp antigen
peran: meningkatkan permeabilitas darah.
Jenis Jaringan Ikat
1. Jar. Ikat Longgar
2. Jar.Ikat Padat
3. Jar. Lemak (Jar. Adiposa)
4. Jar. Tulang Rawan (Kartilago)
5. Jar. Tulang (Osteon)
6. Jar.Darah
7. Jar. Limfe
 1. JARINGAN IKAT LONGGAR
1.Ciri-ciri :

• Tersusun: matriks (serat kolagen, retikuler dan elastin).

• terdiri dr bbrp jenis sel: sel makrofag

sel plasma

sel tiang

2. Fungsi: menyokong organ tubuh

menghubungkan jar.satu dgn jar. lain.

3. Letak: selaput perut, saluran pencernaan, pembungkus

pembuluh darah, akson saraf, kulit.
 2. JARINGAN IKAT PADAT
1. Ciri-ciri :

• Di dominasi oleh serat kolagen (kaku,tidak elastis).

• Tersusun: sel-sel fibroblas

2. Fungsi: penghubung antar organ tubuh.

3. Macam Jaringan Ikat Padat :

a. Jar. Ikat Padat Teratur

Mis : Ligamen, Tendon

b. Jar. Ikat Padat Tak Teratur

Mis : pembungkus tulang dan lapisan dermis kulit.

Jaringan Ikat Padat Teratur pada Tendon
Jaringan Ikat Padat Tidak Teratur pada Dermis
 3. Jaringan Lemak (Adiposa)
 Terdiri ats sel-sel lemak

 Fungsi:

1. Bantalan untuk melindungi organ-organ tubuh dari benturan.

2. Menyimpan cadangan makanan (dlm bentuk lemak).

3. Pengatur suhu badan

 Letak: seluruh bagian tubuh di bawah kulit

sekitar persendian disekitar organ dalam.

 4. Jaringan Tulang Rawan (Kartilago)
Ciri – ciri :

bahan dasar: kondro mukoid (protein + karbohydrat).

Penyusun matriks: sel tulang rawan (Kondrosit)

Pada anak-anak: terbentuk dari sel-sel mesenkim (jar.ikat embrional).

Pada orang dewasa: terbentuk dari selaput tulang rawan (perikondrium).

Macam-Macam Jaringan Tulang Rawan:
1. Tulang Rawan Hialin
2. Tulang Rawan Elastis
3. Tulang Rawan Fibrosa
kondrosit

lakuna
 a. Tulang Rawan Hialin
Ciri-ciri:
1.Bhn penyusun: serat kolagen halus
2.Warna putih kebiruan
3.Transparan
4.daya elastisitas tinggi
5.Kekuatan: sangat lemah.
•tahap embryo: berupa rangka sementara
•Orang dewasa, letak: persendian cakra epifisis
ujung tulang rusuk saluran pernafasan
 b. Tulang Rawan Elastis
• Ciri-ciri:

1. Bhn penyusun: serat elastin + perikondrium

2.warna kuning.

• Letak: embrio

laring

daun telinga

epiglotis.
 c. Tulang Rawan Fibrosa
Ciri-ciri:

1.Bahan penyusun: serat kolagen

2.warna gelap dan keruh

3.Kekuatan: paling kuat.

Letak: ruas-ruas tulang belakang

tendon.

simfisis pubis
 5. Jaringan Tulang (Osteon)
Ciri-ciri:
penyusun: sel tulang (osteosit).
Bahan dasar: Kalsium + Phosphat (CaCl2, CaPO4, MgCl2,BaCl2, BaSO4).
Sel penyusun: Osteoblast Osteosit Osteoklast
Unit dasar tulang: Sistem Havers
1. LAMELA
2. LAKUNA
3. KANALIKULI
4. SALURAN HAVERS
Sistem Harvers
• Lamela: Lapisan konsentris matriks
berisi garam mineral (tulang jadi keras)+serat kolagen (tulang
jadi kuat).

• Lakuna: Ruang kecil di antara lamela

di dalamnya tdpt sel tulang (osteosit)
• Kanalikuli: penghubung 1 osteosit dg osteosit lain
u/ menyalurkan makanan
u/ mengeluarkan zat sisa
• Saluran Havers: Berisi pembuluh darah dan saraf
(mensuplai makanan bagi tulang)
 Osteoklast

▫Berkembang dari monosit (salah satu jenis leukosit)

▫Ukuran sel besar

▫Jumlah inti sel 6-50 buah (multinucleate cell)

▫Letak: di sekitar permukaan tulang

 Fungsi Osteoklast:

1. Menghasilkan asam + enzim kolagenase +

enzim proteolitik u/ mencernakan matriks tulang

2. Mlkkn fungsi perkembangan, pemeliharaan ,

perawatan dan perbaikan tulang

3. Merombak tulang

4. Mengatur bentuk tulang

 Tulang berdasar ada tidaknya rongga di dalam:
1. Tulang Kompak
2. Tulang Spons
terdiri ats bbrp trabekula yang saling berhubungan

Trabekula= struktur berbentuk spt kumpulan jarum

(lempengan)
 6. JARINGAN DARAH
Ciri-ciri :
 Penyusun: Plasma darah (cairan darah)
Sel darah Eritrosit (sel darah merah)
Leukosit (sel darah putih)
Trombosit (keping darah)
 Fungs:
1.Mengangkut O₂, CO₂, & zat sisa metabolisme
2.Mengedarkan sari makanan
3.Mengedarkan hormon
4.Berperan dlm pertahanan tubuh
5.Berperan dlm proses pembekuan darah.
MACAM-MACAM JARINGAN DARAH
 1. PLASMA DARAH
• Bagian Cair pada darah
• Air : 90%
• Enzim
• Hormon
• Sisa metabolisme
• Protein plasma terdiri dari:

▫ Albumin
▫ Globulin
▫ Fibrinogen
 a. Eritrosit (Sel Darah Merah)
• Bentuk lempengan Bikonkaf
• Tidak memiliki inti sel
• Mengandung Hb untuk
mengikat O2 dan CO2

Hb + O2  HbO2

(oksihemoglobin)

 Hb + CO2  HbCO2
(karbominohemoglobin)
 B. LEUKOSIT (SEL DARAH PUTIH)
• Punya inti sel
• Tidak mengandung Hb
• Fungsi sbg pertahanan tubuh
• Jenis Leukosit:
1. GRANULOSIT
 Tdpt butir protein (granula)di
sitoplasma
 Co: Neutrofil, Eosinofil, Basofil

2. AGRANULOSIT
 Tidak tdpt granula di sitoplasma
 Co: Limfosit dan Monosit
 Sifat-sifat sel darah putih

1. AMOEBOID (spt Amoeba): mampu berubah bentuk

2. FAGOSITOSIT : Memakan Antigen penyebab

penyakit (Bakteri, Virus, Parasit, protozoa).

3. DIAPEDESIS: Mampu menembus Pembuluh darah

Dapat

Keluar Masuk Jaringan

 c. Trombosit (Keping Darah)
• Tidak ada bentuk pasti
• Tidak ada inti sel
• Punya banyak granula
• Fungsi : proses pembekuan
darah
PEMBEKUAN DARAH
Trombosit Skema proses pembekuan darah.

Trombosit Mengeluarkan Trombokinase

Ion Ca2+
Protrombin Menjadi Trombin
Vitamin K

Fibrinogen Menjadi Fibrin

Pembentukan benang-benang
fibrin yang menyebabkan luka
tertutup.
 7. JARINGAN LIMFE (GETAH BENING)
Ciri – ciri :

 Penyusun: serat retikuler

sel-sel limfosit

makrofag (perubahan bentuk dr monosit).

 Letak: Thymus Kelenjar Limfe

Tonsil Limpa.

 Fungsi: pertahanan tubuh

 Limfosit cenderung berkelompok membentuk Nodulus

 Letak nodus limfe: tonsil, limpa,Thymus dan sal. pencernaan.

 III. JARINGAN OTOT
• Penyusun: sel otot (miofibril)
• Fungsi: sbg Alat gerak aktif
• Mekanisme gerakan: adanya kontraksi serat kontraktil
(Aktin+Miosin).
• Macam Jar. Otot:
1. Otot Polos,
2. Otot Rangka
3. Otot Jantung.
1. Otot Polos
• Bentuk: gelendong
• Warna: polos
• Inti sel: 1, letak: di tengah
• Sifat kerja: tidak sadar (involunter)
• Waktu krja: tdk cepat lelah
• Kontraksi: lambat
• Letak:
1. pembuluh darah
2. Usus
3. Lambung
2.Otot Rangka (Lurik)
• Bentuk: silinder panjang

• inti sel: > 1, letak: di tepi.

• warna: berseran lintang (lurik).

• Sifat kerja: sadar (volunter)

• Waktu krja: cepat lelah

• Kontraksi: cepat

• Letak: melekat pada tulang

• Bentuk: silinder bercabang 3. Otot Jantung
Percabangan: sinsitium

• inti sel: 1- 2, letak: di tengah.

• warna: berseran lintang (lurik)

tdpt discus intercalaris

• Sifat kerja: tak sadar (involunter)

• Waktu krja: tidak cepat lelah

• Kontraksi: cepat

• Letak: jantung
 D. JARINGAN SARAF
• Fungsi: mengirim rangsang dr reseptor ke SSP & sebaliknya

• Penyusun: sel saraf (Neuron).

• Macam Neuron :
1.Neuron Sensorik : mengirim rangsang dr reseptor ke SSP.
2.Neuron Motorik : membawa respon dr SSP ke efektor.
3.Neuron Intermediet: penghubung neuron sensorik & neuron
motorik

celah sinapsis = celah yg memisahkan neuron 1 dgn neuron lain

Zat kimia yang menghantarkan impuls = neurotransmitter

D Jaringan Saraf
Neuron
 BAGIAN-BAGIAN NEURON
1. DENDRIT
Fungsi: Menerima impuls dr reseptor
Menyampaikan impuls ke badan sel
2. BADAN SEL SARAF (PERIKARION)
Tdpt inti sel
Mglmi penjuluran sitoplasma (processus) mjd dendrit & akson
Fungsi: Menerima impuls dr dendrit
Mengirimkan impuls ke akson
3. AKSON (NEURIT)
•Fungsi:
a.Menghantarkan impuls dr badan sel ke neuron lain
b.Menghantarkan impuls dari badan sel ke SSP
c.Menyampaikan respon dr SSP ke efektor
4. SELUBUNG MYELIN
Fungsi: menyelubungi akson (sbg isolator)
Bahan dasar: lemak, warna putih
Di dalamnya tdpt inti sel Schwann
5. INTI SEL SCHWANN
Sel penyokong akson
Fungsi: menyediakan nutrisi bagi akson
6. NODUS RANVIER
Bagian akson yang tidak tertutupi selubung myelin
Fungsi: Mempercepat jalannya impuls
Terjadi loncatan impuls
7. BADAN NISSL
Sekelompok sel tersusun ats ribosom & mitokondria
Fungsi: Sintesis protein
Menyediakan energi bagi neuron
Celah Sinapsis
ORGAN HEWAN
Organ lambung Organ jantung

Organ Usus Besar

 ORGAN
 Gabungan bbrp jaringan yang terorganisasi

melaksanakan fungsi khusus

 Organ berdasar letak

1. Organ Dalam

 Co: Hati, Usus, Jantung, Lambung

2. Organ Luar

 Co: Kulit, Mata, Telinga, Hidung

SISTEM ORGAN HEWAN
 Sistem Organ
• Gabungan berbagai organ melakukan fungsi tertentu di
dalam tubuh.
• Macam Sistem organ pada manusia:
1. Rangka
2. Otot
3. Pencernaan
4. Pernapasan
5. Sirkulasi
6. Saraf
7. Reproduksi
8. Endokrin
9. Ekskresi
1. Sistem Rangka
• Fungsi:
1. Memberi bentuk tubuh
2. Melindungi organ lunak
dalam tubuh
3. Menyimpan cadangan mineral
4. Tempat pembentukan sel
darah
5. Tempat melekatnya otot
2. Sistem Otot
• Fungsi:
1.Membantu
pergerakan tubuh
2.Menentukan postur
tubuh
3.Menyimpan glikogen
3. Sistem Pencernaan
Fungsi:

1. Mencerna makanan

2. menyerap sari-sari makanan

3. memanfaatkannya dalam

proses fisiologis sistem

organ
4. Sistem Pernapasan
• Fungsi:

1. Menghirup O2 dan

mengeluarkan CO2

2. Menghasilkan energi dari

hasil metabolisme
5. Sistem Sirkulasi
Fungsi:
1.Mengangkut O2 & sisa
metabolisme
2.Mengangkut sari makanan
ke seluruh tubuh
3.Melindungi tubuh dari bibit
penyakit
4.Berperan dlm proses
pembekuan darah
6. Sistem Saraf
Fungsi:

1.Menerima impuls

2.Mengirim impuls ke SSP

3.Mengantarkan respon dr

SSP ke efektor
7. Sistem Reproduksi

Fungsi:

1. Mempertahankan

kelangsungan hidup suatu

jenis mahluk hidup

2. Berperan dlm proses

perkembangbiakkan
8. Sistem Endokrin

Fungsi:

1.Memproduksi hormon

2.Menjaga kelancaran

proses metabolisme tubuh

9. Sistem Ekskresi
Fungsi:

1. Mengeluarkan sisa-sisa

metabolisme yg tdk dibutuhkn

lagi o/ tubuh

2. Menjaga keseimbangan cairan

sel dengan lingkungan

(homeostasis)
BERBAGAI SISTEM DALAM TUBUH BESERTA FUNGSI DAN
ORGAN PENYUSUNNYA
No Sistem Fungsi Organ Penyusun

1 Gerak Penyokong, pelindung Tulang dan otot

organ internal, alat gerak

2 Sirkulasi Transportasi darah dan Jantung, pembuluh darah,

cairan limfe pembuluh limfe, darah

3 Saraf Koordinasi aktivitas tubuh Otak, 12 pasang saraf kranial,

31 pasang saraf spinal, sistem
saraf simpatik,sistem saraf
parasimpatik

4 Kelenjar Enghasilkan hormon Kelenjar tiroid, kelenjar

buntu untuk mendorong paratiroid, kelenjar pituitari,
(endokrin) pertumbuhan, kelenjar adrenal
perkembangan, dan
koordinasi aktivitas tubuh
No Sistem Fungsi Organ Penyusun

5 Respirasi Bernafas (pertukaran Hidung, tenggorokan (trakea),

udara) paru-paru

6 Pencernaan Memproses makanan Mulut, faring, kerongkongan,

lambung, usus halus, usus
besar, kelenjar pencernaan

7 Ekskresi Pengeluaran sisa-sisa Ginjal, ureter, kantong kemih,

metabolisme, mengatur uretra
keseimbangan osmotik
darah

8 Reproduksi Reproduksi Organ kelamin jantan (testis,

penis) dan betina (ovarium,
uterus)

9 Kulit Pelindung tubuh Kulit dan derivatnya

(integumen)
 TRANSPLANTASI ORGAN
 Tujuan: Menggantikan organ tubuh yang rusak

dgn organ baru

 Sering gagal: ada penolakan dari tubuh pasien

 Berhasil: jika organ berasal dari tubuh pasien

sendiri