Anda di halaman 1dari 13

a.

Sel-selnya selalu membelah


b. Bentuk dan ukuran sel sama
c. Kaya protoplasma
d. Dinding sel tipis
e. Isi sel tidak mengandung kristal dan cadangan makanan
f. Vakuola/rongga sel belum ada/sangat kecil

ujung akar, ujung batang, dan kuncup

Kambium (menghasilkan Xylem dan Floem) dan kambium gabus


(menghasilkan gabus)

Lembaga biji tumbuhan

a. Terdiri atas sel-sel muda dalam fase pembelahan dan pertumbuhan.


b. Biasanya tidak ditemukan adanya ruang antar sel di antara sel-sel meristem.
c. Bentuk sel bulat, lonjong, atau poligonal dengan dinding sel yang tipis.
d. Masing-masing sel kaya akan sitoplasma dan mengandung satu atau lebih dari satu inti sel.
e. Vakuola sel sangat kecil atau mungkin tidak ada.
a. Telah mengalami diferensiasi
b. Pada umumnya tidak membelah lagi
c. Bentuk permanen
d. Rongga sel besar
e. Dinding sel sudah mengalami penebalan

Parenkim terdapat pada akar, batang, daun, dan melingkupi jaringan lainnya, misalnya pada xilem dan floem.
Fungsi Parenkim adalah penghasil dan menyimpan cadangan makanan dan air oleh tumbuhan

1) Terdiri dari sel-sel yang berukuran besar dan berdinding tipis


2) Berbentuk segi enam atau segi banyak (polihedral)
3) Memiliki banyak vakuola yang berisi zat-zat makanan cadangan.
4) Mampu bersifat meristematik
5) Memiliki ruang antar sel (intercellular spaces) yang berperan dalam pertukaran atau
peredaran gas-gas
6) Dinding sel yang telah menebal umumnya mempunyai plasmodesmata yang dapat
membantu kelancaran pertukaran zat
7) Dalam protoplasma biasanya terdapat plastida baik leukoplas, kloroplas, maupun
kromoplas.

1) Parenkim Asimilasi. Terdiri dari sel-sel yang mengandung banyak plastida kloroplas sehingga disebut juga klorenkim dan
bermanfaat bagi berlangsungnya fotosintesis
2) Parenkim Air. Digunakan sebagai jaringan penyimpan air, di mana air ini terikat dalam vakuola dari sel-selnya secara aktif
3) Parenkim Udara. Mempunyai ruang-ruang antar sel yang cukup besar dan di dalamnya terdapat udara
4) Parenkim Pengangkut. Terdiri atas sel-sel memanjang dengan letak menurut arah pengangkutan, misalnya pada xilem dan floem
1) Bentuk sel seperti balok
2) Tersusun dari sel-sel hidup, berlapis tunggal, rapat, dan
tidak ada ruang antar sel
3) Tidak memiliki klorofil
4) Modifikasi sesuai dengan letak dan fungsi.
5) Dinding sel luar mengalami penebalan dan dinding sel
dalam tipis
6) Memiliki vakuola yang besar

1) Stomata. Merupakan derivat epidermis yang berfungsi


sebagai jalan masuknya O2 dan CO2 dari udara, jalan
penguapan (transpirasi), dan jalan pernafasan (respirasi)
2) Trikoma adalah alat tambahan pada epidermis yang
berupa tonjolan/rambut
3) Sel Kipas. Merupakan sel yang berfungsi dalam proses
pembukaan gulungan daun dalam tunas dan
untuk mengurangi penguapan yang berlebihan.
4) Sel silika dan sel gabus. Berfungsi untuk memperkuat
batang dan kulit batang menjadi keras. 
5) Litokis. Merupakan derivat epidermis yang terdapat di
dalam mesofil daun.

1) Melindungi sel – sel bagian dalamnya


2) Membatasi penguapan
3) Penyerapan dan penyimpan air
4) Penyokong mekanik
1) Jaringan Kolenkim adalah jaringan homogen yang tersusun atas
sel-sel kolenkim.yang berfungsi untuk penguat utama organ-organ
tumbuhan yang masih aktif mengadakan pertumbuhan dan
perkembangan. Letak jaringan kolenkim pada umumnya berada di
bawah epidermis batang, tangkai daun, tangkai bunga, dan ibu
tulang daun.
2) Jaringan sklerenkim adalah jaringan penguat, tetapi hanya
terdapat pada jaringan tumbuhan yang tidak lagi mengadakan
pertumbuhan dan perkembangan yang berfungsi menguatkan
bagian tumbuhan yang sudah dewasa dan untuk melindungi bagian-
bagian lunak yang berada di bagian lebih dalam 

1) Xylem (Pembuluh kayu). Berfungsi menyalurkan air dan mineral yang berasal dari tanah melalui akar ke daun.
2) Floem.  Berfungsi mengangkut dan menghantarkan zat-zat makanan hasil fotosintesis dan daun ke bagian tumbuhan yang lain. 

Anda mungkin juga menyukai