Anda di halaman 1dari 16

Tugas Resume

Entreprenurship

Nama : NOVI EKALORA


NIM : 2103067
Jurusan : NR 14 IKM
Asal : Kerinci
SMA : SMU Negeri 1 Gunung Kerinci
D III Asal : Politeknik Jurusan Keperawatan Jambi
Instansi : Puskesmas Siulak Gedang
Pandangan / pemikiran para ahli ttg
konsep entrepreneurship
Schumpeter seorang pakar strategi melihat entrepreneur
adalah sebuah proses “destruktif yang kreatif”, dimana
produk-produk atau metode produksi yang sudah ada
dihancurkan dan diganti dengan yang baru

Adam Smith, yang kita kenal sebagai bapak ekonomi memiliki


pandangan tersendiri. Dalam pandangannya wirausaha berarti orang
yang mampu bereaksi terhadap perubahan ekonomi, lalu menjadi
agen ekonomi yang mengubah permintaan menjadi produksi

Seorang pengambil risiko


Orang yang memiliki atau a risk-taker
kebutuhan berprestasi
tinggi

• Secara komprehensif Meng & Liang, (1996),


Orang yang memiliki locus merangkum pandangan beberapa ahli, dan Orang yang mempunyai misi
dan visi
of control internal mendefenisikan wirausaha sebagai :

Hasil dari pengalaman


masa kanak-kanak Seorang inovator
Makna inti entrepteneurship
Entrepreneurship (Kewirausahaan)
adalah suatu proses dimana setiap
individual mengejar peluang-
peluang yang dianggap akan
menghasilkan keuntungan atau
laba. Inti dari kewirausahaan adalah
mengidentifikasi peluang-peluang
dan melaksanakan dan
Evolusi konsep entrenership
menjadi intrapreneirship
 Kata “entrepreneur” (entrepreneurship diterjemahkan menjadi
kewirausahaan dalam tulisan ini, sedangkan entrepreneur diterjemahkan
menjadi wirausahawan) berasal dari kata bahasa Perancis “entreprendre”
yang berarti ”melakukan” atau ”melaksanakan”. Wirausahawan adalah
seseorang yang mengorganisasikan, mengelola, dan menanggung risiko
sebuah usaha

 Kewirausahaan pertama kali diperkenalkan di Perancis pada abad ke-18


oleh seorang ahli ekonomi bernama Richard Cantillon. Cantillon
menganggap wirausahawan sebagai pihak yang menanggung risiko dalam
perekonomian. Pada periode yang sama di Inggris sedang terjadi Revolusi
Industri, di mana peran wirausahawan jelas terlihat sebagai pihak yang harus
menanggung risiko dan berperan mengubah berbagai jenis sumber.
Peran strategic enyrepreneur dalam percepatan
pembangunan ekonomi suatu nagara.
Entrepreneurship memiliki peran vital dalam pembangunan ekonomi suatu
negara. Munculnya unit-unit usaha kecil hingga usaha besar diawali melalui jiwa
kewirausahaan masyarakat. Pembangunan usaha barn melalui kegiatan produktif
secara perlahan merangsang pertumbuhan output dan memperluas transaksi barang
dan jasa dalam suatu wilayah. Dengan kata lain, entrepreneurship merupakan motor
penggerak roda perekonomian.
Proses pembangunan ekonomi terdiri dari 3 tahap, yaitu factor-driven stage,
efficiency-driven stage, dan innovation-driven stage.
Dalam kajian ekonomi makro, masalah utama pembangunan ekonomi di
Indonesia yang belum terselesaikan adalah tingginya angka pengangguran dan
rendahnya pertumbuhan ekonomi. Entrepreneurship dapat menjadi salah satu solusi
masalah pembangunan ekonomi. Meningkatnya jumlah usaha yang dikembangkan
oleh entrepreneur berarti meningkatkan permintaan akan tenaga kerja. Secara tidak
langsung, entrepreneur mampu menyerap tenaga kerja dan mengurangi
pengangguran
Impian dan wirausahawan
Motivasi yang bisa diberikan mengenai impian.
Motivasi Untuk Meraih Impian Impian adalah ambisi dari dalam diri manusia yang menjadi penggerak untuk maju.
 Impian Merupakan Sumber Motivasi Impian akan mempengaruhi pikiran bawah sadar seseorang.
Impian Menciptakan Energi Besar untuk Berprestasi Impian menjadikan manusia penuh vitalitas dalam bekerja.
Impian Menjadikan Kehidupan Manusia Lebih Mudah Dijalani Impian menjadikan manusia lebih kuat menghadapi segala rintangan dan
tantangan
Konsep Be – do – have Be Do Have adalah suatu konsep yang terdapat dalam buku One Minute Millionaire oleh Mark Victor Hansen dan
Robert G. Allen. Uniknya konsep ini bukan diawali dari kerja (do) menuju milyarder, tetapi diawali oleh menjadi (be). Langkah pertama yang
harus dilakukan adalah pikirkan Anda ingin menjadi apa?hal ini sejalan dengan konsep dasar manajemen yaitu “think what u do and do what
u think”.

Keuntungan dan Kerugian Wirausaha Menurut Ilik (2010), terdapat keuntungan dan kerugian ketika seseorang mengambil pilihan menjadi seorang
wirausahawa di antaranya :
Keuntungan :
•Otonomi.
•Tantangan awal dan perasaan motif berprestasi Peluang untuk mengembangkan konsep usaha yang dapat menghasilkan keuntungan sangat memotivasi
wirausaha.
•Kontrol finansial (Pengawasan keuangan). Bebas dalam mengelola keuangan, dan merasa kekayaan sebagai milik sendiri.
•memiliki legitimasi moral yang kuat untuk mewujudkan kesejahteraan dan menciptakan kesempatan kerja.
Kerugian Kewirausahaan :
•Pengorbanan personal.
•Beban tanggung jawab.
•Kecilnya marjin keuntungan dan kemungkinan gagal.

Langkah-langkah memulai wirausaha Berikut ini ditampilkan beberapa langkah-langkah yang dapat dilakukan apabila seorang mahasiswa ingin
memulai wirausaha.
• Pilih bidang usaha yang Anda minati dan memiliki hasrat dan pengetahuan di dalamnya
• Perluas dan perbanyak jaringan bisnis dan pertemanan. Seringkali tawaran-tawaran peluang bisnis dan dukungan pengembangan bisnis
datang dari rekan-rekan di dalam jaringan tersebut.
• Pilihlah keunikan dan nilai unggul dalam produk/jasa anda. Kebanyakan orang tidak sadar, ketika memulai berbisnis, terjebak di dalam
fenomena banting harga.
• Jaga kredibilitas dan brand image. Seringkali kita ketika memulai berusaha, melupakan faktor nama baik, kredibilitas dan pandangan orang
terhadap produk/jasa kita.
• Berhemat dalam operasional secara terencana serta sisihkan uang untuk modal kerja dan penambahan investasi alat-alat produksi/jasa
Karakter kewirausahaan
Karakter Wirausahawan Menurut David (1996) karakteristik yang dimiliki oleh seorang wirausaha
memenuhi syarat- syarat keunggulan bersaing bagi suatu perusahaan/organisasi, seperti inovatif,
kreatif, adaptif, dinamik, kemampuan berintegrasi, kemampuan mengambil risiko atas keputusan
yang dibuat, integritas, daya-juang, dan kode etik niscaya mewujudkan efektivitas
perusahaan/organisasi.
 Memiliki Kreatifitas Tinggi Menurut Teodore Levit, kreativitas adalah kemampuan untuk berfikir yang baru dan berbeda
 Selalu Komitmen dalam Pekerjaan, Memiliki Etos Kerja dan Tanggung Jawab Seorang wirausaha harus memiliki jiwa
komitmen dalam usahanya dan tekad yang bulat di dalam mencurahkan semua perhatianya pada usaha yang akan digelutinya
 Mandiri atau Tidak Ketergantungan Sesuai dengan inti dari jiwa kewirausahaan yaitu kemampuan untuk menciptakan
seuatu yang baru dan berbeda (create new and different) melaui berpikir kreatif dan bertindak inovatif untuk menciptakan
peluang dalam menghadapi tantangan hidup,
 Berani Menghadapi Risiko Richard Cantillon, orang pertama yang menggunakan istilah entrepreneur di awal abad ke-18,
mengatakan bahwa wirausaha adalah seseorang yang menanggung risiko.
 Motif Berprestasi Tinggi Para ahli mengemukakan bahwa seseorang memiliki minat berwirausaha karena adanya motif
tertentu, yaitu motif berprestasi (achievement motive).
 Selalu Perspektif Seorang wirausahawan hendaknya seorang yang mampu menatap masa dengan dengan lebih optimis.
 Memiliki Perilaku Inovatif Tinggi Menurut Poppy King (wirausaha muda dari Australia yang terjun ke bisnis sejak berusia
18 tahun), ada tiga hal yang selalu dihadapi seorang wirausaha di bidang apapun, yakni: pertama, obstacle (hambatan); kedua,
hardship (kesulitan); ketiga, very rewarding life (imbalan atau hasil bagi kehidupan yang memukau).
 Selalu Mencari Peluang Esensi kewirausahaan yaitu tanggapan yang positif terhadap peluang untuk memperoleh
keuntungan untuk diri sendiri dan atau pelayanan yang lebih baik pada pelanggan dan masyarakat,
 Memiliki Jiwa Kepemimpinan Seorang wirausaha yang berhasil selalu memiliki sifat kepemimpinan, kepeloporan dan
keteladanan.
 Memiliki Kemampuan Manajerial Salah satu jiwa kewirausahaan yang harus dimiliki seorang wirausaha adalah
kemampuan untuk memanagerial usaha yang sedang digelutinya,
 Memiliki Kerampilan Personal Wirausahawan andal memiliki ciri-ciri dan cara-cara sebagai berikut: Pertama Percaya diri
dan mandiri yang tinggi untuk mencari penghasilan dan keuntungan melalui usaha yang dilaksanakannya.
Teori kreatifitas
Kreativitas adalah kemampuan untuk menghasilkan ide baru
dengan menggabungkan, mengubah, atau memodifikasi ide
yang telah ada. Sejumlah ide kreatif dapat menakjubkan dan
brilian atau sederhana dan praktis, dan ada juga ide yang
belum pernah terpikirkan sebelumnya (Okpara, 2007)

 Kreativitas juga merupakan sikap, kemampuan untuk


menerima perubahan dan kebaruan, keberanian untuk
bermain dengan ide dan berbagai kemungkinan, dan
fleksibilitas dalam cara pandang.
Perinsip kreatifitas
8 prinsip Kreatifitas yang dirangkum dari artikel berjudul ‘ Eight Principles of Creativity ’ milik Landor Associates :
Kreativitas ada pada setiap orang.
Kreativitas bukan keterampilan yang dimiliki segelitir orang dengan gelar, profesi, dan kedudukan tertentu. Kreativitas adalah pola
pikir. Pola pikir yang tidak biasa dan keberanian untuk bereksplorasi. ‘To be human is to be creative.’
Kreativitas adalah paradoks.
Kreativitas memiliki banyak hal kontradiktif yang akan menimbulkan tanda tanya.
Kreativitas bersifat membangun (konstruktif)
Kreativitas berkembang, menghasilkan sesuatu dan terbuka terhadap banyak alternatif, namun pada intinya, Kreativitas selalu
berusaha untuk membuat perbedaan.
Kreativitas adalah Keberanian
Kreativitas menghargai imajinasi, Kreativitas bersedia melepaskan hal-hal yang sudah pasti untuk berpikir lebih besar lagi. Kreativitas
menuntut tekad yang kuat dan keyakinan diri.
Kreativitas adalah sudut pandang
Melihat dan ber-Presepsi adalah dua hal yang berbeda. Melihat bersifat visual (dapat terlihat) ,universal,riil, dan konkret, sedangkan
Presepsi bergantung kemampuan setiap individu untuk menafsirkan apa yang dilihatnya (yg mungkin tidak terlihat).
Kreativitas dapat dimunculkan atau dimatikan
Lingkungan yang memberikan kebebasan untuk bereksplorasi, dapat menginspirasi Kreativitas individu maupun kelompok.
Kreativitas adalah seperti anak kecil
Anak-anak cenderung mengajukan pertanyaan lebih banyak dan berpikir lebih menyimpang. Pengalaman hidup orang dewasa dapat
menyebabkan mereka terlalu cepat menolak/menutup pemikiran baru. Kreativitas sering hadir ketika kita "berpikir seperti seorang
anak," tak terkekang oleh semua alasan yang mungkin tidak bekerja, tetapi terinspirasi oleh apa yang bisa.
Kreativitas Menerima Kerancuan
Kebanyakan manusia tidak menyukai kerancuan, itu membuat mereka tidak nyaman. Ciri seorang pemikir kreatif adalah kesediaan
untuk menerima kerancuan, merangkul ketidaknyamanan, dan fokus pada kemungkinan. Daripada terburu-buru kembali ke apa yang
sudah menjadi zona nyaman nya, seorang berpikiran kreatif akan memilih terus maju menjalani hidup, menukar kenyamanan dengan
potensi.
Kreatifitas sebagai faktor kunci sukses
berbisnis
Pemahaman kreatif dan inovatif sering kali dipertukarkan satu sama lain. Menurut Zimmerer dkk (2009)
kreatifitas adalah kemampuan untuk mengembangkan ide-ide baru dan untuk menemukan cara-cara baru dalam
melihat masalah dan peluang. Inovasi adalah kemampuan untuk menerapkan solusi kreatif terhadap masalah dan
peluang untuk meningkatkan atau untuk memperkaya kehidupan orang-orang. Selanjutnya Ted Levitt (dalam
Zimmerer, 2009) menyatakan bahwa kreatifitas memikirkan hal-hal baru dan inovasi mengerjakan hal-hal baru.
Jadi kreatif adalah sifat yang selalu mencari cara-cara baru dan inovatif adalah sifat yang menerapkan solusi
kreatif. Kreatif tapi tidak inovatif adalah mubazir karena ide hanya sebatas pemikiran tanpa ada realisasi.

Pemikiran kreatif dan pengembangan ide memang tidak mudah. Contoh sederhana tadi terjadi dalam waktu yang tak
terduga. Mengalir seperti air. Tetapi Zimmerer (2009) menegaskan bahwa kreatifitas dapat diajarkan dan kreatifitas
individual dapat ditingkatkan. Caranya? Ia menguraikan 11 cara untuk meningkatkan kreatifitas individual yaitu:
 Beri kesempatan diri Anda menjadi kreatif.
Beri pikiran Anda masukan segar setiap hari.
 Amati berbagai produk dan jasa perusahaan lainnya, terutama yang berada dalam pasar yang benar-benar berbeda.
 Sadari kekuatan kreatif dari kesalahan.
 Bawalah selalu buku harian untuk mencatat pikiran dan ide Anda.
 Dengarkan orang lain.
 Dengarkan apa kata pelanggan.
 Berbicara dengan anak kecil.
 Simpan kotak mainan di kantor Anda.
 Baca buku mengenai cara merangsang kreatifitas dan mengambil kursus kreatifitas.
 Luangkan waktu Anda.
Cara membangkitkan kreatifitas.
Cara Membangkitkan Kreativitas dengan Optimal
Mencoba Metode Kreatif
Metode kreatif menjadi salah satu cara yang cukup menarik untuk Anda coba. Ada beberapa metode
yang mampu meningkatkan kreativitas. Selain itu juga bisa menimbulkan perspektif dan ide baru.
Metode kreatif yang bisa dicoba, seperti mind map, brainstorming, six hats, hingga snowball. Anda
bisa memilih salah satu dari metode itu agar pekerjaan menjadi lebih cepat selesai dengan hasil baik.
Mendengarkan Suara Latar
Mendengarkan musik memang selalu menjadi salah satu cara meningkatkan kreativitas. Namun tidak
hanya musik dalam bentuk lagu saja, Anda juga boleh mencoba mendengarkan suara latar.  
Berjalan Kaki
Mengingat pandemi masih berjalan, banyak orang yang semakin merasa jenuh untuk bekerja di
rumah. Pekerjaan menjadi sulit untuk selesai karena Anda tidak mampu mendapatkan ide-ide
menarik. Kalau sudah begini, cobalah untuk berjalan kaki.
Membaca
Selain mendengarkan lagu dan suara latar, aktivitas lain yang dapat meningkatkan kreativitas adalah
membaca. Mungkin Anda bukan tipe orang yang suka membaca. Namun cobalah untuk
menghilangkan rasa tidak suka terhadap membaca demi mendapatkan kreativitas.
Mencari Hobi Baru
Anda merasa kehidupan hanya begini saja sehingga merasa mumet dan bingung mencari ide kreatif
baru? Berarti sudah waktunya Anda memiliki hobi baru.
Inovasi dan pemecahan mslh kreatif

Inovasimemiliki beberapa tingkatan, tergantung pada


keunikan ide-ide yang dihasilkan. Hisrich, dkk., (2010)
mengajukan tiga tingkatan inovasi seperti terlihat pada
Gambar 2.2, yaitu breakthrough innovation,
technological innovation, dan ordinary innovation.
Kunci untuk bisa menjalankan teknik berpikir kreatif dalam
memecahkan masalah adalah adanya keinginan untuk bisa menerima
serta mencari jalan keluar dari setiap tantangan yang ada. Mencoba
melakukan eksplorasi terhadap berbagai kemungkinan yang bisa
digunakan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Sehingga nantinya
akan tercipta generasi yang inovatif dan mampu menciptakan hal-hal
baru sebagai solusi untuk membantu permasalahan di sekitarnya.
Sikap dan perilaku wirausahawan sukses
Sikap dan perilaku wirausahawan sukses
 Tidak takut untuk mengambil langkah awal
Seorang wirausahawan sukses tidak akan membiarkan ide-ide cemerlangnya hanya tinggal di dalam kepala atau
hanya sebatas ditulis di buku catatan. Sikap dan perilaku wirausahawan sukses yaitu berani mewujudkan ide-de
tersebut menjadi kenyataan dan bukan hanya sebatas perencanaan semata.
 Cerdas dalam memanfaatkan tren
Sikap dan perilaku wirausahawan sukses selanjutnya yaitu pintar dalam memanfaatkan tren terbaru yang sedang
naik daun. Memiliki pemikiran yang inovatif dan kreatif adalah kunci yang harus dimiliki setiap pebisnis. 
 Memahami pasar dari produk atau jasa yang dimiliki
Jangan asal terjun ke dunia bisnis kalau kamu belum memahami seperti apa produk atau jasa yang kamu
tawarkan! Penting untuk memiliki sikap dan perilaku wirausahawan yang satu ini agar kamu dapat menganalisis
pasar lebih dalam sehingga bisa tepat sasaran dalam melakukan pemasaran.
 Tidak membiarkan dirinya terpuruk dalam kegagalan
Kegagalan juga pasti selalu hadir di segala kondisi. Tidak sedikit orang menghabiskan banyak waktu untuk
merenung dan terpuruk ketika mereka gagal. Padahal, kegagalan bukanlah akhir dari segalanya.
 Membangun hubungan dan interaksi yang baik dengan pihak lain
Pandai menjalin hubungan dan relasi yang baik dengan banyak pihak adalah sikap dan perilaku wirausahawan
yang juga perlu kamu miliki. Sebab, perilaku ini berpotensi mendatangkan kerjasama bisnis yang nantinya bisa
kamu lakukan di masa depan. Oleh karena itu, buanglah sifat pemalu dan takut untuk berinteraksi dengan orang
baru, ya!
Kepemimpinan
Kepemimpinan menurut Wahjosumidjo pada hakikatnya merupakan
sesuatu yang melekat di dalam diri seorang pemimpin. Sesuatu tersebut
adalah berupa sifat-sifat tertentu. Seperti kepribadian atau personality,
kemampuan atau ability dan kesanggupan atau capability.
Teori transformasional Teori gaya dan perilaku
Teori transaksional
Teori ini mengacu pada kata transformasi, kata tersebut Teori kepemimpinan berdasarkan gaya dan perilaku ini disebut sebagai
Transaksional berasal dari kata dasar transaksi.
memiliki arti umum perubahan. Teori kepemimpinan kebalikan dari teori orang hebat atau great man theory. Teori berdasarkan
Teori ini menggambarkan sebuah gaya
transformasional adalah sebuah teori yang mengarahkan gaya dan perilaku ini menyatakan bahwa pemimpin yang hebat itu dibuat.
kepemimpinan yang berdasar pada perjanjian atau
pada istilah “memanusiakan manusia”. Teori ini Teori ini menjelaskan bahwa pemimpin yang hebat itu bukan berasal sejak
kesepakatan. Perjanjian atau kesepakatan tersebut
mengedepankan pendekatan personal pemimpin dengan mereka dilahirkan.
dibuat seseorang dengan orang lain
bawahannya atau organisa

Behavioral Theories
Teori kepemimpinan behavioral theories ini adalah reaksi dari Great Man Theory
trait theory. Behavioral theories atau teori perilaku ini Great Man Theory yang dikenal sebagai teori orang hebat
menghadirkan sudut pandang yang baru mengenai ini berkembang sejak abad ke-19. Teori ini membuat
kepemimpinan. Daripada karakteristik fisik, mental dan sosial asumsi mengenai sifat kepemimpinan dan bakat
dari seorang pemimpin, teori ini memberikan perhatian pada kepemimpinan.
perilaku para pemimpin itu sendiri

Contingency Theory
Contingency theory menganggap bahwa tidak ada acara Teori Servant
Trait Theory
yang paling baik untuk menyatakan dan memimpin. Teori Teori kepemimpinan selanjutnya adalah teori servant. Dalam bahasa
Trait Theory juga sering disebut sebagai
ini menganggap bahwa setiap gaya kepemimpinan harus Indonesia, disebut sebagai pelayan. Teori ini pertama kali
teori sifat kepribadian. Teori ini meyakini
didasarkan pada kondisi dan situasi tertentu. Atas dasar teori diperkenalkan pada awal tahun 1970 an. Teori ini meyakini bahwa
bahwa seseorang yang dilahirkan atau
kontingensi ini, seseorang akan mungkin dapat berhasil seorang pemimpin yang baik adalah pemimpin yang dapat bertugas
dilatih menggunakan sebuah kepribadian
tampil dan memimpin, dengan sangat efektif pada situasi, melayani, menjaga serta memelihara kesejahteraan fisik dan mental
tertentu, maka mereka
kondisi dan tempat tertentu para anggota atau pengikutnya.
komitmen dan sikap pantang menyerah
Secara terminologi (menurut istilah), pantang menyerah adalah tidak mudah putus asa
dalam melakukan sesuatu, selalu bersikap optimis, mudah bangkit dari keterpurukan.
Sikap pantang menyerah dan ulet adalah sikap yang tidak mudah patah semangat
dalam menghadapi berbagai rintangan, selalu bekerja keras untuk mewujudkan tujuan,
menganggap rintangan/hambatan selalu ada dalam setiap kegiatan yang harus dihadapi.

Strategi membangun sikap pantang menyerah :


 Jangan mudah menyerah dan akui kelemahan/kekurangan diri
 Motivasi diri sendiri
 Optimis bahwa segalanya akan berhasil dengan baik
 Terfokuslah pada tujuan, bukan hambatan
 Berani mengambil seriko
 Berani menghadapi tantangan
 Jangan terlalu cepat membuat kesimpulan
 Teruslah berusaha
 Jangan terpengaruh pada kegagalan orang lain
Peluang usaha
Mengapa umumnya usaha yang dimulai dari hobi berbuah kesuksesan? Hal disebabkan usaha-usaha yang diawali dari hobi umumnya lebih
dicintai, disenangi dan dikerjakan sepenuh hati. Biasanya sesuatu yang kita senangi kita akan mengeluarkan terus belajar mengembangkan
kemampuan. Kira-kira apakah semua hobi akan menjadi peluang usahadan sukses? Jawabanya tidak seluruhnya. Ada beberapa hal yang
harus
anda siapkan agar hobi yang anda tekuni berbuah kesuksesan
Konsisten
Melaksanakan usaha harus dilaksanakan secara berulang-ulang dan terus menerus. Tidak boleh merasa cepat bosan. Dengan adanya hobi
yang melatarbelakangi usaha anda maka anda akan tidak cepat bosan melainkan semangat karena pekerjaan itu dilakukan seperti
bermain. Jika anda konsisten menjalaknnya serta mampu memotivasi anda untuk terus menekuninya hingga 10 – 15 tahun mendatang
bahkan seumur hidup maka anda akan sukses. Jika anda mulai kehilangan ketertarikan pada hobi anda, maka itu adalah awal dari
kebangkrutan bisnis anda. Maka cobalah lihat kembali apakah hobi anda begitu menariknya hingga anda takkan kehilangan kecintaan
padanya meski telah ditekuni puluhan tahun.
Bisa Dikembangkan
Beberapa hobi mungkin memiliki nilai jual tinggi, namun sebagian yang lain sama sekali tak dibutuhkan oleh pasar. Untuk menilainya,
anda harus melakukan penelitian pasar terlebih dahulu. Apakah ada yang berminat dengan hobi anda atau justru malah sebaliknya hobi
anda tak memiliki peminat sama sekali. Dengan riset pasar anda akan mengetahu potensi bisnis ini dimasa depan.
Berani Bermimpi
Banyak orang takut bahkan berusaha keras untuk tidak bermimpi, apalagi ditengah situasi perekonomian yang terus menghimpit seperti
sekarang. Namun, apa yang terjadi? Karena enggan bermimpi untuk besar, maka selamanya jadi orang kecil. Semua bermula dari sebuah
mimpi dan yakinkan akan produk yang akan kita tawarkan.
Berani Ambil Risiko
High risk, High Gain, begitu kata pepatah. Semakin tinggi risiko semakin tinggi hasil yang anda dapatkan. Untuk itu keberanian
mengambil risiko merupakan ciri entrepreneur untuk berkembang. Berani mengambil risiko yang diperhitungkan merupakan kunci awal
dalam dunia usaha, karena hasil yang akan dicapai akan proporsional terhadap risiko yang akan diambil. Sebuah risiko yang
diperhitungkan dengan baik-baik akan lebih banyak memberikan kemungkinan berhasil.
Mintalah Nasehat
Walaupun anda sudah yakin bahwa bisnis anda akan berkembang tidak ada salahnya anda meminta pandangan atau pendapat dari orang
lain. Misalnya bertanya kepada sang ahli.

Anda mungkin juga menyukai