Anda di halaman 1dari 22

STATIC

ANALYSIS
KELOMPOK 1
NAMA ANGGOTA

AINA DIVA AZ-ZAHRA 41220001

DINAR WIRAYUDA 41220008

GALUH PUTRI ANDAYANI 41220012

M. IQBAL RAMADHANI 41220016

NANDA AMAR QOIRULLAH 41220020

REYKSA DWI HENDARYANTO 41220025


PERSAMAAN DAYA DUKUNG TIANG
SINGLE PILE

Beban Ultimate Tiang Pancang

Qv Ultimate : Beban Ultimate Vertikal


Qp : Tahanan Ujung
Qf : Tahanan Kulit Friksi
Daya dukung ultimit aksial (Qv ult) tiang
tunggal terdiri dari 2 penyusun, yaitu tahanan
ujung dan tahanan friksi.
DAYA DUKUNG UJUNG TIANG ( Qp )
SINGLE PILE

 Secara umum rumus daya dukung batas dapat dinyatakan sebagai berikut
qu= cNc+ qNq + ɣBNɣ
 Pondasi tiang dalam daya dukung ultimate pada ujung tiang (qp) dapat
dinyatakan dengan persamaan yang mirip dengan pondasi dangkal,
walaupun nilai-nilai Nc, Nq, dan Ny akan berubah. Oleh karena itu lebar
tiang dinyatakan dengan D, maka persamaan menjadi:
qu= qp = cNc+ qNq + ɣDNɣ
 Karena lebar tiang D relatif kecil maka DNɣ dapat diabaikan, sehingga BOOM!
qp = cNc+ qNq
PERSAMAAN DAYA DUKUNG UJUNG TIANG

Selanjutnya daya dukung tiang dapat ditentukan sebagai berikut


Qp = Ap qp = Ap (cNc+ qNq)
Untuk tanah non kohesi memiliki nilai c=0, maka dihasilkan rumus sebagai
berikut: maka dihasilkan persamaan berikut
Qp = Ap q Nq
Qp = Ap ɣ Df Nq, dengan σ’v = ɣ Df , maka dihasilkan persamaan berikut
Qp = Apσ’vNq
Dimana
Qp = tahanan ujung Nq = factor daya dukung
BOOM!
Ap = luas penampang Df = kedalaman pile
σ’v , q = tegangan ujung tiang
DAYA DUKUNG UJUNG TIANG METODE MEYERHOF 1976

Ap = 1/4ЛB2 (untuk penampang lingkaran)


Ap = B2 (untuk penampang persegi)

BOOM!
DAYA DUKUNG UJUNG TIANG METODE MEYERHOF 1976

Pada tanah berpasir (Granular)


1. Satuan perlawanan ujung tiang (qp) pada tanah
berpasir granular cenderung meningkat seiring
dengan bertambahnya kedalaman dan mencapai
harga maksimum pada rasio :

LB /D = (LB /D) cr

LB adalah panjang actual pada tanah homogen dimana


LB = L
DAYA DUKUNG UJUNG TIANG METODE MEYERHOF 1976

2. Faktor daya dukung akan meningkat dengan


dan mencapai harga maksimum pada
LB /D ≈ 0,5.( LB /D) cr

Qp = Ap qp = Ap q’ Nq* ≤ Ap ql

ql = 50 Nq* tan φ
Tahanan Selimut / Friction Capacity

Bekerja pada selimut tiang dari interaksi antara tanah dengan permukaan
selimut tiang.
Tahanan Gesek Tiang Per Satuan luas
σ’v : Tekanan efektif overburden pada ujung tiang
σ’vl : Tegangan vertikal efektif pada suatu titik sepanjang
panjang tiang
p : Keliling tiang
Ks : Koefisien tekanan tanah, ditentukan dari tabel 5.3
ẟ : 2/3
L : Panjang tiang
Karena Tanah nonkohesif Ca = 0

Jika,

Maka,
Menghitung allowable bearing capacity

(Qv)all = (Qv)ult / FS

FS = 3

BOOM!
CONTOH SOAL SINGLE PILE
CONTOH SOAL SINGLE PILE
PONDASI GRUP TIANG PANCANG

TEORI

• Pada kebanyakan kasus, tiang pancang dipergunakan


dalam satu grup seperti pada gambar di samping.
• Pile cap dibangun di atas grup tiang pancang untuk
menyatukan grup tiang tersebut.
• Pile cap dapat bersentuhan langsung dengan
permukaan tanah, atau dapat berada diatas tanah (area
lepas pantai)

BOOM!
TEORI
• Dalam menentukan daya dukung beban pondasi grup tiang
pancang adalah sangat rumit dan masih belum terpecahkan
sepenuhnya.

• Pada saat tiang di letakkan berdekatan dengan tiang lainnya, dapat


di asumsikan bahwa tegangan yang bekerja pada tiang akan terjadi
tumpang tindih.
• Sehingga berakibat menurunkan daya dukung beban tiang.

• Dengan ini, terdapat jarak ideal yang seharusnya di tentukan agar


daya dukung grup tidak kurang dari jumlah daya dukung tiang
tunggal.
TEORI
• Dalam praktisnya, jarak minimum antar tengah tiang
agar tidak terjadi tumpang tindih adalah 2,5D, namun
biasanya dipakai 3D sampai 3,5D.
• Apabila terjadi tumpang tindih, maka Efisiensi daya
dukung beban grup tiang pancang: (DAS, B. 2007)
● Tergantung dari jarak tiang di dalam grup, tiang
bekerja dalam dua arah yakni:

1. Dalam satu rangkaian (grup)

2. Individual
TEORI
• Jika di masukkan ke perumusan:

• Maka,
TEORI
• Jika jarak spasi dari tengah ke tengah tiang cukup
panjang, maka tiang akan berperilaku seperti tiang
individual, sehingga:

• Jika
BEBERAPA PERSAMAAN LAINNYA MENGENAI EFISIENSI GRUP
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai