RAFI SASTRA
21101154330142
LATAR BELAKANG
Semen berasal dari bahasa latin “
CAEMENTUM ” yang berarti bahan perekat.
Semen merupakan senyawa/zat pengikat
hidrolis yang terdiri dari senyawa C-S-H
(Kalsium Silikat Hidrat) yang apabila bereaksi
dengan air akan dapat mengikat bahan-bahan
padat lainnya, membentuk satu kesatuan
massa yang kompak, padat dan keras.
TUJUAN
Agar dapat mengetahui dasar teori tentang semen
Agar dapat mengetahui Klasifikasi semen
Agar dapat mengetahui proses pembuatan semen
Tanah Liat
Batu kapur merupakan Komponen yang banyak
mengandung CaCO3 dengan sedikit tanah lia, Magnesium
Karbonat, Alumina Silikat dan senyawa oksida lainnya.
Senyawa besi dan organik menyebabkan batu kapur
berwarna abu-abu hingga kuning.
2 Dikalsium Silikat
Trikalsium Aluminat
3
4 Tetra Kalsium Aluminofe
Bahan Bakar
1 Batubara
2 Solar
3 AFR
Pembakaran
Pendinginan
Pendinginan akhir
Jenis- jenis Semen
Umumnya jenis semen yang dikenal saat Kesimpulan
ini adalah sebagai berikut : Semen berasal dari bahasa latin “
CAEMENTUM ” yang berarti bahan
perekat.
1.Semen Portland (Portland Semen (cement) adalah hasil industri dari
paduan bahan baku: batu
Cement) kapur/gamping sebagai bahan utama dan
lempung/tanah liat atau bahan pengganti
2.Semen Putih lainnya dengan hasil akhir berupa
padatan berbentuk bubuk/bulk, tanpa
3.Semen Masonry memandang proses pembuatannya, yang
mengeras atau membatu pada
4.Semen Sumur Minyak (Oil Well pencampuran dengan air
. Klasifikasi Semen ada 3
Cement) Macam, yaitu :
5.Semen Alami (Natural Cement) 1.Puzzolan Semen
2.Sifat Semen
9.Semen Trass
Thank you
RAFI SASTRA