Anda di halaman 1dari 10

HYPNOBIRTHING

By : Novitri A Sipayung, SST, M.Keb


Filosofi
Hypnobirthing didasarkan pada kepercayaan, hak-hak dan
berbagai keinginan keluarga itu untuk membawa bayi-bayi
mereka ke dalam dunia di suatu cara yang tenang, lembut, harus
terhormat dan dimudahkan.
Manfaat hypnobirthing
1. Bagi sang ibu
• Meningkatkan ketenangan sehingga membantu sel-sel tubuh tumbuh
lebih sehat
• Mengurangi mual, muntah dan pusing
• Mengurangi kemungkinan baby blues pasca melahirkan
• Mengurangi stress, takut, kecemasan menjelang dan saat melahirkan
• Mengurangi resiko komplikasi dalam kehamilan
• Mengurangi resiko operasi
• Meningkatkan pemulihan post-partum (pasca melahirkan)
• Meningkatkan kadar endorphin tubuh
• Membantu ibu yang memiliki hipertensi
• Memperbaiki letak janin dengan komunikasi dengan bayi
b. Bagi sang bayi
• Meningkatkan suplai oksigen yang diperlukan untuk tumbuh
kembangnya
• Meningkatkan ikatan batin antara bayi, ibu dan ayah
• Bayi lebih tenang setelah melahirkan (tidak rewel)
• Meningkatkan produksi ASI
• Mengurangi trauma fisik dan batin
• Menyiapkan generasi yang sehat, cerdas dan damai
Mekanisme Rasa Nyeri
Selama kala I
• Nyeri dihasilkan oleh dilatasi serviks dan segmen bawah rahim (SBR),serta distensi uterus.
Intensitas-perut. kualitas nyeri bervariasi. sensasi implus dari uterus sinapsnya pada torakal 10,11,12
dan lumbal 1.

Fase Transisi
• Selama fase transisi – sensasi nyeri dirasakan amat sangat → ekspresi rasa tidak berdaya-
menunjukan penurunan kemampuan, penurunan mendengar dan konsentrasi

Fisiologi nyeri persalinan


• Selama kala II
• Nyeri diakibatkan oleh tekanan kepala janin pada pelvis
• Nyeri tersebut juga disebabkan oleh peregangan jalan lahir akibat penurunan bagian terbawah janin
• Distensi struktur pelvis dan tekanan pada pleksus lumbosakralis.
• Nyeri dirasakan pada:
a. Regio L 2,bagian bawah punggung,dan juga pada paha dan tungkai pada areal vagina
dan perineum.
b. Sensasinya seperti tarikan, tekanan, rasa terbakar dan puntiran, serta kram.
c. Ibu biasanya mempunyai keinginan untuk mengejan.
d. Sensasi implus dibawa dari perineum ke sacrum 2,3,4 oleh saraf pudendal.
Hypnobirthing Selama Kehamilan dan Persalinan

Metode yang pertama kali dipopulerkan di Indonesia oleh


Lanny Kuswandi ini menerapkan metode menjaga ke­tenangan jiwa
sebagai metode persalinan. Metode persalinan dengan metode
hypnobirthing Indonesia  men­jaga ketenangan jiwa dan pikiran ini,
sebenarnya hanya mem­beri sugesti pada alam bawah sadar ibu
agar tenang dan selalu berpikir positif.
Menurut Lanny, sebagian besar rasa sakit yang dialami ibu
ketika persalinan adalah berasal dari alam bawah sadar, yaitu rasa
takut yang berlebihan. Bahkan, pendapat serupa juga dikemukakan
oleh seorang dokter asal Amerika, Sarah Bre­wer dalam buku
berjudul Super Baby. la berpendapat bahwa kecemasan, rasa takut,
dan stres berlebihan ibu ketika akan menghadapi persalinan justru
membuat rasa sakit itu menjadi nyata.
a. Gerakkan kepala dan tangan
1. Miringkan kepala di atas bahu kanan, lalu putar ke belakang
hingga mencapai bagian atas bahu kiri. Kemudian, putar lagi
melewati depan sampai di bagian atas bahu kanan. Lakukan
sebanyak 8 kali hitungan.
2. Taruh tangan di atas bahu, putar ke belakang sebanyak 8 kali.
Posisi tangan masih di bahu, ubah arah putaran ke depan. Lakukan
sebanyak 8 kali.

b.     Relaksasi otot
Setelah melakukan gerakan kepala dan tangan, baring­kan tubuh Anda
dengan santai. Posisikan lengan di samp­ing kanan dan kiri, dan telapak
tangan menghadap ke atas. Tegangkan telapak kaki perlahan hingga
merambat ke betis, paha, pinggul dan dada. Tarik pundak ke atas de­
ngan kedua telapak tangan dikepal kuat-kuat. Kerutkan dahi, lalu tarik
lidah ke arah langit-langit.
c. Relaksasi pernapasan
Selesai melakukan relaksasi otot, kita beralih melakukan relaksasi
pernapasan. Caranya, posisikan tubuh untuk berbaring. Dengan
berbaring, secara otomatis napas akan terdorong ke arah perut. Hirup
napas dalam-dalam melalui hidung, sambil menghitung selama 10
hitungan. Lakukan sebanyak 10 kali.

d. Relaksasi pikiran
Langkah yang terakhir adalah melakukan relaksasi pikiran. Yaitu,
dengan memejamkan mata sejenak, lalu buka mata secara perlahan
dan jatuhkan ke satu titik tepat di atas mata Anda. Ketika kelopak
mata Anda semakin rileks, berkedip, dan dalam hitungan kelima,
mata akan menutup. Pada saat mata menutup itulah ketiga unsur jiwa
(perasaan, kemauan, dan pikiran) dan raga kita beristirahat, pikirkan
sesuatu yang positif yang akan terekam ke dalam alam bawah sadar.
Affirmasi Untuk Berkomunikasi dengan Bayi
Afirmasi adalah penyataan yang disusun menggambarkan
keinginan ibu hamil saat menjalankan kehamilan, persalinan,
keadaan bayinya dan setelah melahirkan nantinya. Pernyataan ini
bersifat spesifik dan mengandung harapan ibu hamil.
Afirmasi disampaikan pada kondisi relaks agar pikiran bawah
sadar dapat menerima pernyataan tersebut dengan baik sehingga
pikiran sadar dan tubuh melakukan tindakan positif sesuai
kondisi yang diinginkan oleh ibu hamil.
Penanaman afirmasi di alam bawah sadar harus dilakukan
berulang-ulang dengan perhatian, kenyakinan dan keinginan yang
kuat dari ibu. Kata-kata yang diulang terus menerus membantu
ibu hamil memfokuskan pikiran ke tujuan yang diinginkan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai