Anda di halaman 1dari 21

TATA CARA PENGOLAHAN DATA

VERIFIKASI DAN VALIDASI


KELUARGA BERISIKO STUNTING

DIREKTORAT PELAPORAN DAN STATISTIK


TATA CARA DOWNLOAD
FILE PENGOLAHAN
R/I/KRS DAN REKAP
CARA DOWNLOAD FILE PENGOLAHAN
Link download akan disediakan bagi
masing-masing kabupaten/kota
a) Buka link kkbdrive, lalu masukkan password,
maka akan muncul halaman KKB Drive pada
kabupaten/kota terkait.
https://kkbdrive.bkkbn.go.id/index.php/s/yZd5e5ikiRLizAB
Pilih folder download
b) Ada 3 file yg harus didownload
❑ BNBA pengolahan
(kodeprovkodekab_nama kecamatan
BNBA)
❑ REKAP Kecamatan
(kodeprovkodekab_nama kecamatan
REKAP)
❑ Tata Cara Pengolahan

Centang pada kotak sebelah kiri pada


c) masing2 file atau kotak disamping tulisan “3
berkas” utk lsg memilih semua

d) Klik “…Tindakan” lalu pilih unduh atau klik


kanan lalu klik unduh

e) File selesai di download BERENCANA ITU KEREN


TATA CARA APLIKASI
PENGOLAHAN R/I/KRS
BERBASIS EXCEL
KOLOM IDENTITAS WILAYAH

Kode Provinsi s.d KODE JUMLAH DIGIT


Kolom KODE dan NAMA WILAYAH Desa/Kelurahan KODE PROVINSI 2 DIGIT
(mulai dari Provinsi s.d RT) : berisi menggunakan kode KODE KAB/KOTA 2 DIGIT
Kolom NO : berisi nomor urut kode dan nama wilayah yang kemendagri dengan ketentuan KODE KECAMATAN 2 DIGIT
mulai dari 1 (satu) sudah terdaftar di master wilayah jumlah digit pada KODE 3 DIGIT
PK21. DESA/KELURAHA
pada setiap kelurahan JANGAN DIRUBAH !!! Kode Wilayah adalah: N
KODE DUSUN/RW 4 DIGIT
KODE RT 3 DIGIT
KOLOM PK 21

Kolom PK 21 :
berisi data hasil PK 21,
dengan catatan data tidak
boleh diubah

Kolom VERVAL :
berisi data hasil pemutakhiran,
verifikasi dan validasi lapangan.

Kolom SASARAN (PUNYA ANAK: BADUTA, BALITA;


2 PUS dan PUS HAMIL) : dientri dengan salah satu
kode angka, terdiri dari:
Kolom STATUS KELUARGA : - kode 0 jika pada form cetak output R/I/KRS
1 dientri dengan salah satu Jika STATUS KELUARGA: 2 atau 3 atau 4 terisi tanda (X)
kode angka 1 s.d 5 🡪 Kolom selanjutnya TIDAK PERLU DIISI - kode 1 jika terisi tanda (V)
KOLOM PK 21

3 Kolom PENAPISAN PUS 4 TERLALU : 4 Kolom KATEGORI KELUARGA BERISIKO STUNTING


dientri dengan salah satu kode angka, terdiri dari: dientri dengan salah satu kode angka, terdiri dari:
- kode 0 jika pada form cetak output R/I/KRS - kode 0 jika pada form cetak output R/I/KRS terisi
terisi tanda (X) tanda (X)
- kode 1 jika terisi tanda (V) - kode 1 jika terisi tanda (V)
- jika terisi tanda (-) untuk penapisan PUS empat
terlalu, maka kolom dikosongkan
Catatan : jika kolom PUS (kolom 22) terisi 0, maka
pada kolom 4T dikosongkan
KOLOM PK 21

4 Kolom PENAPISAN SUMBER AIR 5 Kolom PENAPISAN


MINUM UTAMA : KEPEMILIKAN JAMBAN:
- kolom KODE dientri dengan - kolom KODE dientri dengan
salah satu kode angka 1 s.d 8 salah satu kode angka 1 s.d 4

- kolom KATEGORI akan - kolom KATEGORI akan


otomatis terisi sesuai dengan otomatis terisi sesuai dengan
isian kolom KODE, dengan isian kolom KODE, dengan
formulasi sebagai berikut: formulasi sebagai berikut:
KOLOM PK 21

6 Kolom KELUARGA DENGAN 7 Kolom PENDAMPINGAN OLEH TPK:


STATUS STUNTING tidak perlu
diisi atau dikosongkan dientri dengan salah satu kode angka 0 atau 1,
dimana kode 0 jika kode jawaban pendampingan
oleh TPK tidak terpilih, dan kode 1 jika kode
jawaban pendampingan oleh TPK terpilih. Ketentuan
entrinya adalah:
- Setiap kode jawaban 1 s.d 5 dientri dengan kode
0 atau 1 pada kolom pendampingan_1 s.d
pendampingan_5

- Jika terpilih kode jawaban 5 pada form cetak


ouput R/I/KRS, maka kolom pendampingan_1
s.d pendampingan_4 dientri dengan kode 0 dan
kolom pendampingan_5 dientri dengan kode 1
PENAMBAHAN KELUARGA BARU

Untuk keluarga yang termasuk dalam kriteria sasaran VERVAL namun tidak terdapat datanya pada cetak
output R/I/KRS, maka dientri pada baris kosong paling bawah

PASTIKAN KODE
DAN NAMA
WILAYAH WAJIB
TERISI !!!

3
Kolom VERVAL:
dientri hasil pemutakhiran,
verifikasi dan validasi

1 4
Kolom NAMA KEPALA KELUARGA:
kolom KODE KELUARGA: Kolom PK21 dikosongkan
dientri dengan nama kepala keluarga
dientri dengan “999” 2 sesuai yang tercatat pada R/I/KRS
PENAMBAHAN KELUARGA BARU

Kolom KATEGORI pada


PENAPISAN SUMBER AIR
MINUM UTAMA dan
KEPEMILIKAN JAMBAN:

5 Copy formula pada baris


yang sudah terisikan rumus

6 Paste formula pada baris


keluarga yang baru
ditambahkan
TATA CARA APLIKASI PENGOLAHAN
REKAPITULASI KELUARGA BERISIKO
STUNTING TINGKAT KECAMATAN
BERBASIS EXCEL
KOLOM IDENTITAS WILAYAH

Kolom KODE dan NAMA WILAYAH (provinsi s.d desa/kelurahan):


SUDAH TERISI kode dan nama wilayah yang sudah terdaftar di master
wilayah PK21.

Kode Provinsi s.d Desa/Kelurahan menggunakan kode KEMENDAGRI


dengan ketentuan jumlah digit pada Kode Wilayah adalah:

KODE JUMLAH DIGIT


KODE PROVINSI 2 DIGIT
KODE KAB/KOTA 2 DIGIT
KODE KECAMATAN 2 DIGIT
KODE DESA/KELURAHAN 3 DIGIT
KOLOM REKAP (21 S.D. 47)
kolom REKAP (kolom 21 s.d. 47) diisi dengan memindahkan angka yang ada di baris JUMLAH (baris

13) hasil verval (dari form R/I/KRS) ke kolom yang sesuai, dengan catatan tidak boleh merubah

rumus pada baris JUMLAH.

1 Kolom JUMLAH KELUARGA SASARAN: 2 Kolom JUMLAH KELUARGA


Diisi dengan JUMLAH keluarga sasaran hasil BERISIKO STUNTING:
verval (Referensi kolom 16 baris jumlah pada - Kolom RISIKO diisi dengan
form pengolahan R/I/KRS) JUMLAH keluarga berisiko

Baris JUMLAH stunting hasil verval (Referensi


pada kolom kolom 40 baris jumlah pada
status keluraga
otomatis form pengolahan R/I/KRS)
menghitung
kode 1 dan 5
saja. - Kolom TIDAK BERISIKO sudah
otomatis terisi hasil JUMLAH
KELUARGA SASARAN (kolom
9) – JUMLAH KELUARGA
BERISIKO STUNTING (kolom
10)
KOLOM REKAP (21 S.D. 47)
Kolom JUMLAH KELUARGA SASARAN
menurut KATEGORInya:
5 Diisi dengan JUMLAH
keluarga sasaran berstatus
PUS hasil verval (Referensi
kolom 22 baris jumlah kode
3 Diisi dengan JUMLAH pada form pengolahan
keluarga sasaran punya anak R/I/KRS
baduta (0-23 bulan) hasil
verval (Referensi kolom 18
baris jumlah pada form
pengolahan R/I/KRS)

6 Diisi dengan JUMLAH


4 Diisi dengan JUMLAH keluarga sasaran berstatus
keluarga sasaran punya anak PUS dan hamil hasil verval
balita (24-59 bulan) hasil (Referensi kolom 24 baris
verval (Referensi kolom 20 jumlah pada form
baris jumlah pada form pengolahan R/I/KRS)
pengolahan R/I/KRS)
KOLOM REKAP (21 S.D. 47)
Kolom JUMLAH KELUARGA SASARAN
menurut PENAPISAN FAKTOR RISIKO:

7 Diisi dengan JUMLAH keluarga 8 Diisi dengan JUMLAH keluarga


sasaran yang mempunyai sumber sasaran yang mempunyai jamban
air minum tidak layak hasil verval tidak layak hasil verval (Referensi
(Referensi kolom 27 baris kolom 30 baris jumlah pada form
jumlah pada form pengolahan pengolahan R/I/KRS)
R/I/KRS)
KOLOM REKAP (21 S.D. 47)
Kolom JUMLAH KELUARGA SASARAN
menurut PENAPISAN FAKTOR RISIKO:

8 Diisi dengan JUMLAH 10 Diisi dengan JUMLAH keluarga


keluarga sasaran PUS sasaran PUS terlalu dekat hasil
terlalu muda hasil verval verval (Referensi kolom 36 baris
(Referensi kolom 32 baris jumlah pada form pengolahan
jumlah pada form R/I/KRS)
pengolahan R/I/KRS)

9 Diisi dengan JUMLAH keluarga 11 Diisi dengan JUMLAH keluarga


sasaran PUS terlalu tua hasil sasaran PUS terlalu banyak hasil
verval (Referensi kolom 34 baris verval (Referensi kolom 38 baris
jumlah pada form pengolahan jumlah pada form pengolahan
R/I/KRS) R/I/KRS)
KOLOM REKAP (21 S.D. 47)
Kolom JUMLAH KELUARGA SASARAN Kolom PENDAMPINGAN TPK menurut
14 KATEGORI
menurut PENDAMPINGAN OLEH TPK: Diisi dengan jumlah keluarga sasaran
dengan rincian:
12 Kolom YA: 1. Jumlah keluarga sasaran yang
diberikan pendampingan oleh TPK
Otomatis terisi dengan rumus berupa fasilitasi rujukan (Referensi
Jumlah Keluarga Sasaran (kolom kolom 43 baris jumlah pada form
9) – Jumlah Keluarga Sasaran pengolahan R/I/KRS)
yang tidak diberikan 2. Diisi dengan jumlah keluarga
pendampingan (kolom 23)  sasaran yang diberikan
pendampingan oleh TPK berupa
fasilitasi bansos (Referensi kolom
44 baris jumlah pada form
pengolahan R/I/KRS)
3. Diisi dengan jumlah keluarga
13 Kolom TIDAK: sasaran yang diberikan
Diisi dengan jumlah keluarga pendampingan oleh TPK berupa
sasaran yang tidak diberikan layanan KIE (Referensi kolom 45
pendampingan oleh TPK baris jumlah pada form
(Referensi kolom 47 baris pengolahan R/I/KRS)
jumlah pada form pengolahan 4. Diisi dengan jumlah keluarga
sasaran yang diberikan
R/I/KRS)
pendampingan oleh TPK berupa
surveilans (Referensi kolom 46
baris jumlah pada form
pengolahan R/I/KRS)
TATA CARA UPLOAD
FILE PENGOLAHAN
R/I/KRS DAN REKAP
CARA UPOAD FILE PENGOLAHAN
Buka link kkbdrive, lalu masukkan
a) password, maka akan muncul
halaman KKB Drive pada
kabupaten/kota terkait.

b) Pilih folder upload

Pilih tombol , lalu pilih unggah


c) berkas

Upload file dari penyimpanan pada


d) PC/laptop ke dalam folder upload

e) File selesai terupload


BERENCANA ITU KEREN
“TERIMA KASIH”

Anda mungkin juga menyukai