z

Kesetimbangan Kimia
Kelas XI

Penyusun: Isni Nurani

z

Perna
air ya hkah kalia
ng di n
panas melihat
wada k
h tert an dalam
utup?
 z Reaksi reversible-irreversible
Reaksi reversible adalah suatu
reaksi dimana zat-zat ruas kanan
(hasil reaksi) dapat bereaksi
kembali membentuk zat-zat di ruas
kiri (pereaksi), tanda panah ⇌

Sebaliknya, reaksi satu arah

disebut dengan irreversible. Reaksi
ditulis dengan tanda panah →
z

Kesetimbangan Kimia
Pernahkah kalian
berkunjung ke gua kapur?
Apa yang sering kalian
amati di dalam gua kapur?
 z

 Persamaan reaksi kesetimbangan pembentukan batu kapur (stalagtit dan

stalagmit) dapat dituliskan:

Ca2+(aq) + 2HCO3-(aq) ⇌ CaCO3(s) + CO2(g) + H2O(l)

 z Konsep Kesetimbangan

Pengamatan 1
Ekskalator sebelah kiri
bergerak ke atas dan
ekskalator sebelah kanan
bergerak ke bawah
dengan laju/kecepatan
sama. Bagaimana
keterkaitan ilustrasi
tersebut dengan konsep
kesetimbangan dinamis?
 z
Konsep Kesetimbangan

Pengamatan II

Kandungan gas berbahaya dalam

asap rokok dapat mempengaruhi
kesetimbangan kimia dalam tubuh.
Bagaimana gas tersebut
mengganggu kesetimbangan kimia
dalam tubuh seseorang?
 z
Kesetimbangan Homogen dan Heterogen

Golongkan reaksi-reaksi berikut ke dalam kesetimbangan homogen atau

heterogen!

1. CaCO3(s) ⇌ CaO(s) + CO2(g)

2. CO32–(aq) + H2O(ℓ) ⇌  HC03– (aq) + OH–(aq)
3. CO2(g) + H2(g) ⇌ CO(g) + H2O(g)

Jawab

1. …………………….

2. …...........................

3. …………………….
z

Henri Louis Le Chatelier (1884) dikenal dengan

“azas Le Chatelier” menyatakan :

Apabila dalam suatu sistem kesetimbangan

yang sedang berlangsung dilakukan aksi maka
timbul reaksi dari sistem sehingga pengaruh aksi
tersebut dapat diperkecil.
z

Apa saja aksi atau faktor

yang mempengaruhi
pergeseran arah
kesetimbangan?
z
Faktor-faktor yang mempengaruhi
pergeseran kesetimbangan

1. Konsentrasi
2. Tekanan
3. Volume
4. Suhu
z

1. Konsentrasi

a. Konsentrasi zat diperbesar maka

reaksi kesetimbangan akan
bergeser dari arah zat tersebut.
Contoh:
Ag+(aq) + Fe2+(aq) ⇌Fe3+(aq) + Ag(s)
[Fe3+] (aq) diperbesar arah reaksi ke
kiri.
z

b. Konsentrasi zat diperkecil maka reaksi

kesetimbangan akan bergeser ke arah zat
tersebut.

Contoh:

Ag+(aq) + Fe2+(aq) ⇌Fe3+(aq) + Ag(s)

[Ag+] (aq) diperkecil arah reaksi ke kiri.

[Fe3+] (aq) diperkecil arah reaksi ke kanan.

 z
2. Tekanan
a. Tekanan diperbesar maka kesetimbangan
akan begeser ke jumlah koefisien terkecil.

b. Tekanan diperkecil maka kesetimbangan

akan begeser ke jumlah koefisien terbesar.

Contoh:
2 SO2(g) + 1 O2(g) ⇌ 2 SO3(g)

2 +1 2
3. zVolume
a. Volume diperbesar maka kesetimbangan
akan begeser ke jumlah koefisien terbesar.

b. Volume diperkecil maka kesetimbangan akan

begeser ke jumlah koefisien terkecil.

Contoh:
2 SO2(g) + 1 O2(g) ⇌ 2 SO3(g)

2 +1 2
z
4. a.Suhu
Suhu diperbesar maka arah reaksi ke endoterm.

b. Suhu diperkecil maka arah reaksi ke eksoterm.

Contoh:
N2(g)+3H2(g) ⇌ 2NH3(g); ∆H = -92,2 kJ

Suhu diperkecil, arah reaksi ke kanan

z
Hukum Aksi Massa

 Dalam keadaan setimbang, hasil kali konsentrasi zat-zat hasil

reaksi yang dipangkatkan koefisiennya dibagi dengan hasil kali
konsentrasi zat-zat pereaksi yang dipangkatkan koefisiennya
akan mempunyai nilai yang tetap.
 z

KONSTANTA
KESETIMBANGAN

Konsentrasi Tekanan

Kc Kp
 Tetapan
z Kesetimbangan Konsentrasi

• Untuk reaksi kesetimbangan:

mA + nB ⇌ pC + qD

Berlaku rumusan

[ C ] p .[ D ] q
Kc =
[ A ] m.[ B ] n
z
Contoh
1. Untuk reaksi setimbang berikut :

2SO2(g) + O2(g) ⇌ 2 SO3(g)

rumusan Kc adalah:
z
2. Dalam wadah bervolume 2 liter terdapat 0,2 mol gas N2, 0,3 mol gas H2 dan 0,2
mol gas NH3 dalam kesetimbangan, maka harga Kc untuk keadaan setimbang
itu adalah:

N2(g) + 3 H2(g) ⇌ 2NH3(g)

Jawab:
3. Dalam suatu wadah yang volumenya 2 liter, dimasukkan 0,1 mol gas HI lalu terurai menurut
reaksi berikut.

2HI(g) ⇌ H2(g)z+ I2(g)

Jika gas I2 yang terbentuk adalah 0,02 mol, hitunglah tetapan kesetimbangan konsentrasinya!

Jawab:
z
Konstanta Kesetimbangan Tekanan (Kp)
Contoh

Dalam suatu ztempat bertekanan 2 atm, terdapat campuran gas-gas yaitu 0,1 mol gas A, 0,15
mol gas B, dan 0,25 mol gas C. Reaksi kesetimbangan gas tersebut sebagai berikut.

A(g) + B(g) ⇌ C(g)

Hitunglah tekanan parsial masing-masing gas dan tetapan kesetimbangannya (Kp)!

Jawab:
 z
Hubungan Kc dengan Kp

Kp = Kc (RT)∆n
Keterangan:

∆n = jumlah koefisien produk-jumlah koefisien reaktan

R = 0,082 L. atm/K.mol

T = temperature (K)
Contoh:

z
1. Dalam ruang 1 liter, pada temperatur 270C terdapat kesetimbangan
berikut.

1PCl5(s) ⇌ 1PCl3(g) + 1Cl2(g)

Jika pada keadaan tersebut harga Kc = 0,25 M dan R = 0,082

L.atm/mol.K, berapa harga Kp zat tersebut?

Jawab:
2. Dalam reaksi: H2(g) + I2(g) ⇌ 2HI(g)
z
Kesetimbangan tercapai pada temperature 4900C dengan tekanan parsial
masing-masing gas adalah:

PH2 = 2 x 10-2 atm

PI2 = 2 x 10-2 atm

PHI = 1,5 x 10-3 atm

Tentukanlah harga tetapan kesetimbangan Kp dan Kc!