Anda di halaman 1dari 25

FILUM ANNELIDA

polychaeta Hirudinea
polychaeta

Olygochaeta Olygochaeta
APA ITU
ANNELIDA ?????

Annelida adalah salah satu hewan


invertebrata .
Annelida berasal dari kata Annelus : cincin
dan eidos: bentuk, artinya cacing yang
beruas-ruas atau bersegmen-segmen
seperti cincin.
Karakteristik Annelida

• Simetri bilateral tersusun atas segmen yang disebut


somit atau metameri
• Memiliki rongga badan Triploblastik Selomata
• Peredaran darah tertutup
• Saluran pencernaan sempurna karena memiliki
mulut dan anus
• Alat gerak : setae berkhitin (kecuali kelas hirudinea)
• Permukaan luar tubuh diselimuti kutikula
• Ada yang mikroskopis dan ada yang makroskopis
• Betina lebih besar daripada jantan
• Ada yang parasit dan ada yang hidup bebas
• Hidup di air tawar, laut darat atau parasit.
• Jenis kelamin menyatu dan perkembangan
langsung (oligochaeta, hirudinea), atau jenis
kelamin terpisah (polichaeta, archianellida) ;
beberapa oligochaeta dan polichaeta melakukan
reproduksi aseksual dengan membentuk tunas.
Lapisan penyusun tubuh Annelida
Alat Gerak
Annelida bergerak dengan kontraksi otot
tubuhnya. Rongga tubuh annelida berisi
cairan yang berperan dalam pergerakan
dan sekaligus melibatkan kontraksi otot.

Ototnya terdiri dari otot melingkar dan


otot memanjang.
Sistem Respirasi
Sistem respirasi yang terjadi pada annelida
dengan cara aerob, O2 dan CO2 berdifusi
lewat kulit menggunakan epidermis pada
seluruh permukaan tubuh, namun ada juga
yang menggunakan insang pada polychaeta.
Hanya terjadi ketika dalam kondisi lembab.
Sistem Reproduksi
• Reproduksi Annelida terjadi secara seksual maupun
aseksual. Reproduksi secara aseksual terjadi dengan cara
fragmentasi (pemutusan sebagian tubuhnya).
• Annelida umunya bereproduksi secara seksual dengan
pembentukan gamet, memiliki klitelum sebagai alat kopulasi
• Organ seksual annelida ada yang menjadi satu dengan
individu (hermafrodit) dan ada yang terpisah pada individu
lain (gonokoris) melalui larva trochopore berenang bebas.
Sistem Peredaran Darah
Sistem peredaran darah tertutup.
Darahnya mengandung
hemoglobin. Pembuluh darah
yang melingkari esofagus
berfungsi memompa darah
keseluruh tubuh.
Lengkung orta: lima tabung
seperti jantung yang memompa
darah kedalam dua tabung utama
sepanjang tubuh.
Darah: subtansi cair yang
mengedarkan makanan &
membawa sisa-sisa makanan.
Sistem Pencernaan
• Annelida sudah mempunyai alat
pencernaan makanan,
makanannyaa dicerna secara
ekstraseluler.
• Sistem pencernaan annelida sudah
lengkap, terdiri dari mulut, esofagus
(kerongkongan), usus dan anus.
• Mulut dilengkapi gigi kitin yang
berada di ujung depan sedangkan
anus berada di ujung belakang
Sistem Ekskresi
• Ekskresi dilakukan oleh organ ekskresi
yang terdiri dari nefridia, nefrostom dan
nefrotor.
• Terdapat sepasang organ ekskresi tiap
segmen tubuhnya
olygochaeta
polychae
hirudinea
ta
KLASIFIKASI
ANNELIDA
Berdasarkan
parapodia dan setae

Archiannelida
Olygochaeta

Cacing berambut sedikit


Olygo : sedikit, Chaeta : rambut
Contoh : Lumbricus terrestris (cacing tanah)
Tubifex sp (cacing air)
Olygochaeta

• Tubuh panjang, silindris, bersegmen.


• Hidup di air tawar, namun ada pula yang hidup di air
laut, air payau, dan darat (tanah yang lembab).
• Olygochaeta di bedakan menjadi dua macam, yaitu
mikrodrile (hidup di air) dan megarile (hidup di darat)
• Olygochaeta memiliki jaringan kloragogen di sikelilingi
usus dan pembuluh dorsal.
• Olygochaeta bersifat hemafrodit, tetapi melakukan
perkawilan silang.
Lumbricus terestris (cacing tanah) Pheretima sp (cacing tanah)

Tubifex sp (cacing air)    Pherichaeta musica (cacing hutan)


Polychaeta

Cacing berambut banyak


(Poly : banyak, Chaeta : rambut)
Contoh : 1. Palola viridis ( cacing palolo)
2. Lysidicea oele (cacing wawo)
Polychaeta
• Polychaeta sebagian besar hidup di laut, namun
beberapa jenis hidup di air payau dan air tawar.
• Tiap segmen tubuh banyak memiliki setae,
terdapat sepanjang parapodia.
• Tubuhnya berukuran 5-10 cm dengan diameter 2-
10 mm.
• Bagian kepala, terdiri atas bagian prostomium
dan peristomium
• Reproduksi umumnya secar seksual dan
gonokoris.
Nereis virens

Marphysa sanguinea 

Arenicola marina   
Hirudinea

Tidak memiliki rambut dan parapodia


Contoh : 1. Haemadipsa zeylanica (pacet)
2. Hirudo medicinalis (lintah)
HIRUDINEA
Panjang tubuh mencapai 30 cm
Tubuh dilindungi oleh lapisan kutikula
Tubuh relatif pipih
Tubuh terdiri dari 34 segmen
Tidak mempunyai parapodia dan setae (kecuali
acanthobdella).
Mempunyai alat penghisap (sucker) di bagian
anterior maupun posterior
Bersifat hermafrodit
Habitat: air tawar dan darat
Hirudo medicinalis (lintah) Haemadipsa (pacet)
Archiannelida

Tidak mempunyai setae


atau parapodia
Contoh : polygordius
Archiannelida

• Panjang tubuh sekitar 100 mm, somitnya dari luar tidak


dapat dibedakan.
• Prostomiumnya kecil, mempunyai 2 tentakel sensoris
• Kebanyakan spesies tidak mempunyai setae atau
parapodia
• Tiap selom mengandung 1 pasang nefridia
• Sistem saraf di dalam epidermis
• Rongga tubuh terbagi-bagi menjadi ruang-ruang oleh
sekat-sekat.
  Manfaat Annelida
 Berperan sebagai detrivor di ekosistem
memakan organisme hidup yang ada di dalam tanah
dengan cara  menggali tanah sehingga bermanfaat
dalam menggemburkan tanah. 
 digunakan sebagai bahan pakan  ternak (Tubifex
dan Pheretima).
 bahan kosmetik dan  obat (ada yang memanfaatkan
cacing tanah untuk mengobati penyakit thypus)
 zat hirudin yang dihasilkan lintah dapat
domanfaatkan sebagai zat  antikoagulan
  dapat dimakan (cacing palolo dan wawo dikonsumsi
oleh sebagian masyarakat maluku).
 

Anda mungkin juga menyukai