Anda di halaman 1dari 12

Sesi

7
Adalah mengelompokkan, membuat
suatu urutan, memanipulasi, serta
menyingkatkan data sehingga mudah
untuk dibaca
Yang perlu diperhatikan: Cara melakukan analisa
Gambaran atau angka data dapat dibagi 2, yaitu:
yang menonjol, yang utama •Deskriptif
atau yang dapat mewakili •Analitik
kelompok data tsb
Angka-angka yang me-
nunjukkan penyimpa-ngan,
penyebaran dan perbedaan
Rencana analisis disesuaikan dengan jenis data
atau disain penelitian yang digunakan
 Kualitatif  Validasi & Triangulasi
– Sumber
– Metode
– Data
 Kuantitatif  Variabel yang diteliti
– Univariate
– Bivariate
– Multivariate
Jangan
Pernah
Memulai
Analisis
Data
Sebelum
Anda
Yakin...
Data Anda
Benar !
Kastil Fukuoka, Jepang:
18 Februari 2005
Berdasarkan analisis data yang tepat, dapat ditarik
kesimpulan yang benar terhadap hasil yang
diperoleh sehingga
•Terlihat rata-rata data statistik, keragaman atau
variabilitas
•Diperoleh gambaran / informasi situasi,
perbedaan, perkembangan situasi atau hubungan
antar variabel
•Untuk selanjutnya dilakukan penarikan
kesimpulan secara deskriptif dan / atau analitik
Metode Statistik
sampai pada kesimpulan mengenai populasi

Pengumpulan Pengolahan Penyajian Analisis Data dan


Data Data Data Kesimpulan

Data Sampel
Data Sensus

Statistik Inferens
Estimasi Uji Hipotesis

Informasi mengenai
Populasi
Contoh KESIMPULAN (1)

Interpretasi Data:
Berdasarkan Pie Chart diatas diketahui dari total 400 jiwa penduduk
ternyata yang berjenis kelamin perempuan lebih dominan yaitu
sebesar 264 jiwa (60%). Ini memberikan gambaran bahwa proporsi
penduduk perempuan 1,5 kali lebih banyak dari pada laki-laki
Contoh KESIMPULAN (2)
No Tingkat Pendidikan f %
1. Tidak sekolah/tamat SD 4 5
2. SD/sederajat 40 48
3. SMP/sederajat 13 15
4. SMA/sederajat 12 14
5. Perguruan Tinggi 15 18
• Tabel diatas diketahui bahwa dari total 84 KK di Desa X mayoritas
tingkat pendidikan KK adalah SD/sederajat sehingga dapat
disimpulkan bahwa 53% kategori pendidikan KK adalah rendah
• Dengan tingkat pendidikan yang rendah akan berdampak terhadap
kesulitan dalam menyerap dan menerima berbagai informasi yang
disampaikan oleh petugas kesehatan
Contoh KESIMPULAN (3)
Status Gizi
Total
Jenis Kelamin Baik Cukup Buruk
n % n % n % n %
Laki-Laki 114 30.0 76 20.0 190 50.0 380 47.5
Perempuan 100 23.8 120 28.6 200 47.6 420 52.5
Jumlah 214 26.7 dari
• Tabel diatas menunjukkan 196total 24.5 390didominasi
800 balita 48.7 oleh
800 balita
100
berjenis kelamin perempuan (52,5%)
• Berdasarkan status gizi ternyata hampir 50% balita tersebut
mempunyai gizi buruk
• Ternyata balita laki-laki lebih banyak mengalami gizi buruk
dibandingkan balita perempuan
• Berdasarkan skala prioritas maka balita laki-laki lebih diutamakan
penanganannya bila terbatasnya dana yang tersedia
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai