2A. Manajemen Air Bersih Dan Sanitasi (Edit Penugasan)
2A. Manajemen Air Bersih Dan Sanitasi (Edit Penugasan)
DAN SANITASI
(LATIHAN/PRAKTEK)
Oleh :
Direktorat Kesehatan Lingkungan
PENGELOLAAN AIR BERSIH / AIR MINUM
PADA SAAT TANGGAP DARURAT
Pengelolaan AB/AM dilakukan dg 2 tahap : “PENGENDAPAN & DISINFEKSI”
1.PROSES PENGENDAPAN :
a.Pengendapan dg cara grafitasi
1)Siapkan minimal 2 wadah (ember/drum)
2)Isi salah satu wadah dg air keruh min 40 NTU
3)Diamkan beberapa lama max 12 jam
4)Pindahkan air yg sdh jernih ke wadah yang bersih
5)Untuk kebutuhan air minum disinfeksi dg chlor
CONTOH SOAL :
Jika diketahui kemurnian tawas yg ada = 15%, air baku yang akan diolah = 20 liter dg
tingkat kekeruhan air baku > 50 NTU. Dosis tawas yang dibutuhkan = 30 mg/l, Berapakah
kebutuhan tawas yang dibutuhkan ?
Jawab :
= 30 mg/l x 20 liter x 1/15%
= 30 mg/l x 20 liter x 1/0,15
= 30 mg/l x 20 liter x 6,67
= 4.002 mg
= 40 gram
Prinsip :
Chlor (kaporit) adalah zat oksidator yang sangat kuat dan
dapat menembus sel tubuh mikroorganisme dan membunuh
kuman.
1 . KAPORIT
a. sendok teh = 2,7 gr
b. Sendok makan = 4,7 gr
c. Sendok obat (5 ml) = 4,85 gr
2 . TAWAS
a. sendok teh = 2,7 gr
b. Sendok makan = 4,7 gr
c. Sendok obat (5 ml) = 4,85 gr