Anda di halaman 1dari 6

SIKLUS AKUNTANSI

PERUSAHAAN DAGANG
PENDAHULUAN

 Perbedaan antara perusahaan dagang dengan perusahana jasa adalah terletak


pada kegiatannya.
 Perusahaan dagang melakukan kegiatan pembelian dan penjualan barang
dagang untuk mendapatkan keuntungan sedangkan perusahaan jasa
menawarkan dan menjual jasa untuk mendapatkan keuntungan.
 Untuk proses pencatatan antara perusahaan jasa dengan perusahaan dagang
pada dasarnya sama, hanya permasalahan transaksi yang berbeda adalah di
perusahaan dagang adanya pembelian dan penjualan barang dagangan.
PENCATATAN PEMBELIAN

 Pembelian barang dagang bisa dilakukan secara tunai dan bisa juga dilakukan secara kredit.
 Pembelian secara kredit biasanya diberikan batas waktu 30 hari atau 60 hari atau sesuai
dengan keinginan perusahaan dan bila mempercepat pembayaran akan diberi potongan
sekian 5 dari harga faktur atau ada syarat lain.
 Ketentuan-ketentuan :
a. Syarat pembelian 2/10,n/30 artinya bila mempercepat pembayaran 10 hari atau kurang dari
tanggal beli akan mendapat potongan 2% dari harga faktur dan bila lebih dari 10 hari harus
membayar paling lambat 30 hari. Pembelian atau penjualan barang dagangan dalam dunia
bisnis buktinya akan ditulis dalam faktur (invoice) dimana yang asli diberikan kepada
pembeli sedangkan tembusannya disimpan oleh penjual.
b. Syarat E.O.M (End Of Month) artinya harga faktur harus dibayar pada akhir bulan terjadinya
transaksi. Misalnya pada tanggal 2 Februari PT A membeli barang dagang dari PT. B dengan
syarat E.O.M artinya pembayaran harus dilakukan paling lambat akhir bulan Februari.
Cara Pencatatan

 Pencatatan pembelian barang dagangan sebenarnya ada 2 metode, yaitu


metode fisik dan metode perpetual.
 Metode fisik untuk m=pembelian barang dagangan dicatat pada akun
“Pembelian (Purchase)” sedangkan metode Perpetual dicatat pada akun
“Persediaan barang dagang (merchandise inventory)”.
PENCATATAN DENGAN METODE PHISIK
 Pembelian barang dagang secara tunai :
D = Purchase
K = Cash
 Pembelian barang dagang secara kredit :
D = Purchase
K = Account Payable
 Beban Angkut Pembelian Barang:
D = Freight In
K = Cash
 Retur Pembelian dan Pengurangan Harga secara utang/kredit
D = Account Payable
K = Purchase Return and Allowances
 Potongan Pembelian secara utang/kredit
D = Account Payable
K = Cash
K = Purchase Discounts
 Penjualan barang dagang secara tunai :
D = Cash
K = Sales
 Penjualan barang dagang secara utang/kredit:
D = Account Receivable
K = Sales
 Retur Penjualan barang dagang secara utang/kredit:
D = sales Return and Allowances
K = Account Payable
 Potongan Penjualan secara penjualan secara utang/kredit
D = Cash
D = Sales Discount
K = Account receivable

Anda mungkin juga menyukai