Anda di halaman 1dari 22

Review Siklus Transaksi Perusahaan

Dagang (Merchandising Company)

Yeni Fitriani Somantri, S.E., M.Si


FEB – Universitas Perjuangan Tasikmalaya
Perusahaan dagang merupakan
Perusahaan yang beroperasi
dengan cara membeli dan
menjual barang dagangan /
Merchandise inventory.
Perusahaan
Jasa (Service
Company)
VS
Perusahaan
Dagang
(Merchandising
Company)
Perpetual VS Periodik

Perpetual Periodik/Fisik

 Harga pokok dari barang dagangan yang


dijual ditentukan setiap kali penjualan
 Harga pokok dari barang dagangan yang
terjadi
dijual baru dapat dihitung/diketahui setiap
 Tidak menggunakan akun-akun:
akhir periode (tertentu)
Akun Pembelian (Purchase)
 Menggunakan akun-akun:
Retur Pembelian (Purchase Return)
Akun Pembelian (Purchase)
Potongan Pembelian (Purchase Discount)
Retur Pembelian (Purchase Return)
ongkos angkut masuk (freight in) Akun
Potongan Pembelian (Purchase Discount)
 Seluruh akun-akun tersebut digantikan
ongkos angkut masuk (freight in) Akun
dengan akun Persediaan Barang Dagangan
(Merchandises Inventory)
Mencatat Ongkos Angkut

• Ada 2 jenis alternatif persyaratan pengangkutan (Freight Terms):


1. Franko Gudang Penjual (Free on Board Shipping Point)
Penjual tidak memiliki kewajiban menanggung ongkos angkut barang
dari gudang penjual ke gudang pembeli. Pembeli-lah yang harus
menanggung ongkos angkut. Maka, ongkos angkut yang ditanggung
pembeli akan dicatat dalam pembukuan pembeli sebagai ongkos
angkut masuk (freight in)
2. Franko Gudang Pembeli (Free on Board Destination Point)
Ongkos angkut barang dari gudang penjual ke gudang pembeli
menjadi tanggungan penjual. Maka, ongkos angkut barang akan
dicatat dalam pembukuan penjual sebagai ongkos angkut (freight out
atau transportation out atau delivery expense).
Ilustrasi Ongkos Angkut
Mencatat Potongan Pembelian

 Persyaratan kredit (credit terms) tertentu dalam transaksi pembelian


secara kredit memungkinkan pembeli untuk mendapatkan potongan
tunai apabila si pembeli melakukan pembayaran dalam waktu yang
segera.
 Persyaratan kredit ini secara khusus menunjukkan:
1. Besarnya potongan tunai (cash discounts) yang dapat dimanfaatkan
oleh si pembeli apabila pembeli melakukan pembayaran dalam
periode waktu yang segera;
2. Lamanya periode potongan (discount period); dan
3. Lamanya batas waktu akhir bagi pembeli untuk membayar seluruh
utangnya kepada penjual (credit net period)
Mencatat Potongan Pembelian Conto
h Lain: 3
/15 , n/60

Contoh Persyaratan kredit (Credit Term): 2/10, n/30


Artinya: Pembeli akan mendapat potongan tunai sebesar 2% dari nilai
transaksi pembelian jika pembayaran dilakukan dalam waktu 10 hari sejak
tanggal pembelian. Dan jika potongan tunai tidak dimanfaatkan si pembeli,
maka batas waktu akhir bagi pembeli untuk melunasi seluruh utangnya
adalah paling lambat 30 hari sejak tanggal pembelian.

Contoh Persyaratan kredit (Credit Term) lainnya: 1/15, n/eom


Artinya: Pembeli akan mendapat potongan tunai sebesar 1% dari nilai
transaksi pembelian jika pembayaran dilakukan dalam waktu 15 hari sejak
tanggal pembelian. Dan jika potongan tunai tidak dimanfaatkan si pembeli,
maka batas waktu akhir bagi pembeli untuk melunasi seluruh utangnya
adalah paling lambat akhir bulan (end of month).
Terdapat 2 Hal yang perlu diperhatikan dalam menghitung besarnya
Potongan Pembelian:
1. Persyaratan Kredit (Credit Terms)
Pastikan pembayaran utang dilakukan dalam periode potongan dan sesuai
besarnya prosentase potongan tunai.
2. Retur Pembelian dan Penyesuaian Harga Beli
Potongan pembelian didasarkan pada nilai tagihan setelah dikurangi
retur pembelian dan penyesuaian harga beli, jika ada.

Sistem
Ketika tagihan dibayar dalam periode potongan tunai, jumlah potongan
Pencatatan pembelian ini akan mengurangi saldo akun persediaan barang dagangan
Perpetual (Merchandise Inventory). INGAT ! Dalam sistem perpetual tidak
mengenal akun potongan pembelian (Purchase Discount)
Akun potongan pembelian yang sifatnya akan mengurangi harga pokok
barang yang dibeli ini akan digantikan dengan akun persediaan barang
dagangan (Merchandise Inventory).
Ilustrasi Transaksi Pembayaran Transportasi / Ongkos Angkut

1. Perusahaan menjual barang dagangan ke pelanggan. Dalam invoice tertera FOB


Destination. Diketahui ongkos angkut Rp 5.000.000;
Freight-out ( Delevery Expense) 5.000.000,-
Cash 5.000.000,-

2. Perusahaan membeli barang dagang dari supplier/vendor senilai Rp 400.000.000.


Dalam invoice tertera FOB Shiping point. Diketahui ongkos angkut Rp 7.000.000;
Purchases (Pembelian) Rp 400.000.000
Transportation-in Rp 7.000.000
Account Payable (Utang Dagang) Rp 407.000.000
(Metode fisik)

Merchandise Inventory (Persediaan Barang dagang) Rp 407.000.000


Account Payable (Utang Dagang) Rp 407.000.000

(Metode perpetual)
Special Journal (Jurnal Khusus)

Jurnal
Penjualan

Jurnal
Pembelian
Special Journal (Jurnal Khusus)

Jurnal
Penerimaan
Kas

Jurnal
Pengeluaran
Kas
EVALUASI 1 – Jurnal Umum
UD. Abraham Purwanto merupakan perusahaan perorangan yang menjual barang-
barang kelontong. Dalam mencatat persediaan barang dagangannya, UD. Abraham
Purwanto menerapkan metode pencatatan periodik. Berikut adalah Transaksi-
transaksi yang terjadi selama bulan Desember 2010 :
Tanggal Transaksi
2 Desember Dibeli barang dagangan dari PT. ABC seharga Rp 5.000.000,- dengan credit terms
2/10, n/30, sedangkan persyaratan pengangkutan yang berlaku adalah franko
gudang penjual. Besarnya freight cost yang harus dibayar adalah Rp 400.000,-.
6 Desember Dijual barang dagangan kepada Tn. Danil seharga Rp 6.000.000,- dengan credit
terms 2/10, n/30, dan persyaratan pengangkutan yang berlaku adalah franko
gudang penjual.
7 Desember Dikembalikan ke PT. ABC, barang dagangan yang dibeli tanggal 2 Desember 2010
senilai Rp 500.000,- karena adanya barang yang cacat
8 Desember Dibayar utang usaha kepada PT. ABC atas transaksi pembelian barang dagangan
yang dilakukan tanggal 2 Desember 2010, termasuk setelah memperhitungkan
retur pembelian tanggal 7 Desember 2010.
EVALUASI 1 – Jurnal Umum

Tanggal Transaksi
9 Desember Diterima kembali barang dagangan dari Tn. Danil atas transaksi penjualan
tanggal 6 Desember lalu sebesar Rp 600.000,- karena ternyata tidak
sesuai dengan spesifikasi pesanan
12 Desember Diterima hasil penagihan piutang dari Tn. Danil atas transaksi penjualan
tanggal 6 Desember lalu, termasuk setelah memperhitungkan retur
penjualan tanggal 9 Desember.
14 Desember Dibeli perlengkapan toko secara tunai senilai Rp 300.000,- dari Toko Buana
Jaya
18 Desember Dibeli barang dagangan dari Toko Murah Meriah secara tunai sebesar Rp
8.000.000,-.
21 Desember Dibayar upah karyawan untuk bagian toko dan bagian kantor masing-masing
sebesar Rp 5.400.000,- dan Rp 3.250.000,-.
Diminta : catatlah transaksi-transaksi tersebut kedalam jurnal umum !
Pembahasan Evaluasi 1 :
Tanggal 2 Desember :  credit term 2/10, n/30
Purchases (Pembelian ) 5.000.000
Freight in (ongkos angkut) 400.000
Account payable-PT ABC (utang dagang) 5.000.000
Kas (Cash) 400.000
Tanggal 7 Desember :
Account Payable (Utang dagang)-PT ABC 500.000
Purchases Return and Allowance 500.000
Tanggal 8 Desember :
Sisa Acc. Payable = 5.000.000 – 500.000 = 4.500.000
Purchases discount = 2% x 4.500.000 = 90.000
Kas/uang yang harus dibayarkan ke PT ABC = 4.500.000 – 90.000 = 4.410.000
Jurnal : Account Payable-PT ABC 4.500.000
Purchases discount 90.000
Kas ( Cash) 4.410.000
Pembahasan Evaluasi 1 :
• 21 Desember
Beban upah kary. bag. Toko (Storage Wages Expense) 5.400.000
Beban upah kary. Bag. Kantor (Office Wages Expense) 3.250.000
Kas (Cash) 8.650.000
• 6 Desember
Account Receivable (Piutang dagang)- Tn. Danil 6.000.000
Sales (Penjualan) 6.000.000
• 9 Desember
Sales return and allowance 600.000
Acc. Receivable – Tn. Danil 600.000
• 12 Desember
6.000.000 – 600.000 = 5.400.000
Sales discount = 2% x 5.400.000 = 108.000
Kas yg harus dibayarkan Tn. Danil = 5.400.000 – 108.000 = 5.292.000
Jurnal Tanggal 12 Desember :Kas 5.292.000
Sales discount 108.000
Acc. Receivable 5.400.000
Pembahasan Evaluasi 1 Jurnal Umum
Tanggal / Date Accounts / Description Ref. Debet (Rp) Credit (Rp)
Desember 2 Purchases (Pembelian) 5.000.000
2010 Freight in (Ongkos Angkut) 400.000
Account Payable (Utang Dagang) – PT ABC 5.000.000
Cash (Kas) 400.000
Account Receivable (Piutang dagang) - Tn. Danil 6.000.000
6
Sales (Penjualan) 6.000.000
Account Payable (Utang dagang) - PT ABC 500.000
7
Purchases Return and Allowance (Retur 500.000
pembelian)
Account Payable (Utang dagang) - PT ABC 4.500.000
8
Purchases discount (Potongan/diskon pembelian) 90.000
Cash (Kas) 4.410.000
9 Sales return and allowance (Retur Penjualan) 600.000
Account Receivable (Piutang dagang) - Tn. 600.000
Danil
Pembahasan Evaluasi 1 Jurnal Umum ……(continued)
Tanggal / Date Accounts / Description Ref. Debet (Rp) Credit (Rp)
Desember 12 Cash (Kas) 5.292.000
2010 Sales discount (Potongan/diskon penjualan) 108.000
Account Receivable (Piutang dagang) – Tn. 5.400.000
Danil
14 Supplies (Perlengkapan) 300.000

Cash (Kas) 300.000


18 Purchases (Pembelian) 8.000.000
Cash (Kas) 8.000.000
21 Beban upah karyawan toko 5.400.000
Beban upah karyawan kantor 3.250.000
Cash (Kas) 8.650.000
Balance

Catatan : Untuk perhitungan tanggal 8 dan tanggal 12 silakan lihat slide 15 dan 16
Adjustment (Penyesuaian)
EVALUASI 2 – Jurnal Penyesuaian
UD. Abraham Purwanto merupakan perusahaan perorangan yang menjual barang-barang
kelontong. Dalam mencatat persediaan barang dagangannya, UD. Abraham Purwanto
menerapkan metode pencatatan periodik. Diketahui saldo perkiraan-perkiraan dalam
Buku Besar UD. Abraham Purwanto pada tanggal 1 Desember 2010 adalah :
(Dalam ribuan rupiah)
Kas (Cash) 36.904
Piutang Usaha (Account Receivable) 51.000
Persediaan Barang Dagangan (Merchandises Inventory) 45.600
Perlengkapan Toko (Store Supplies) 9.800
Sewa Toko dibayar Di Muka (Prepaid Rent – Store) 2.100
Asuransi dibayar Di Muka (Prepaid Insurance) 7.650
Tanah (Land – Store) 35.000
Gedung Kantor (Store Building) 95.000
Akumulasi Penyusutan Gedung Kantor (Accumulated depreciation of store building) 9.000
Peralatan Toko (Store Equipment) 70.000
Akumulasi Penyusutan Peralatan Toko (Accumulated depreciation of store equipment) 44.800
Adjustment (Penyesuaian)
EVALUASI 2 – Jurnal Penyesuaian ………(Continued)
(Dalam ribuan rupiah)
Peralatan Kantor (Office Equipment) 45.000
Akumulasi Penyusutan Peralatan Kantor (Accumulated depreciation of office 28.800
equipment)
Utang Usaha (Account Payable) 22.181
Pendapatan Sewa Diterima Di Muka (Unearned Rent Revenue) 9.000
Modal Abraham (Capital, Abraham) 176.825
Prive Abraham (Prive, Abraham) 11.000
Penjualan (Sales) 580.000
Retur & Penyesuaian Harga Jual (Sales Return & Allowances) 7.424
Pembelian (Purchase) 401.200
Potongan Pembelian (Purchase Discount) 9.000
Ongkos Angkut Masuk (Freight in) 9.000
Beban Upah Karyawan Toko (Store Wages Expense) 22.180
Beban Upah Karyawan Kantor (Office Wages Expense) 17.840
Beban Penjualan Lainnya (Other Sales Expense) 6.680
Beban Umum dan Administrasi (General & Administrative Expense) 6.228
EVALUASI 2 – Jurnal Penyesuaian ………(Continued)

Data yang tersedia untuk penyesuaian per 31 Desember 2010 adalah:


a. Berdasarkan hasil pemeriksaan fisik (stock opname) terhadap persediaan barang dagangan yang ada di
gudang diperoleh nilai persediaan akhir sebesar Rp 57.200.000,-.
b. Sisa perlengkapan toko yang masih ada sebesar Rp 3.300.000,-.
c. Gedung kantor untuk tahun 2010 belum dicatat penyusutannya. (Diketahui; penyusutan dihitung dengan
metode garis lurus, ditaksir memiliki umur ekonomis 20 tahun, dengan nilai residu atau nilai sisa sebesar Rp
5.000.000,-).
d. Peralatan toko dan peralatan kantor masing-masing disusutkan sebesar Rp 10.800.000,- dan Rp
6.480.000,-.
e. Tarif upah karyawan sebesar Rp 30.000,- per orang untuk 1 (satu) hari. Dalam satu minggu terdapat 6 hari
kerja dan pembayaran dilakukan setiap hari Sabtu. Jumlah karyawan toko sebanyak 10 orang dan karyawan
kantor 6 orang. Tanggal 31 Desember 2010 jatuh pada hari Kamis.
f. Asuransi dibayar dimuka merupakan pembayaran polis asuransi untuk masa pertanggungan 1 Mei 2010
sampai dengan 1 Mei 2011.
g. Pendapatan sewa diterima dimuka timbul dari hasil menyewakan ruangan kantor yang tidak terpakai kepada
pihak lain, untuk periode 1 Maret 2010 sampai dengan 1 September 2011.
h. Karena letaknya yang strategis, perusahaan menyewa sebuah ruangan dari pihak lain yang dijadikan sebagai
ruangan toko untuk UD. Abraham Purwanto. Sewa ruangan toko dibayar untuk periode 3 bulan, terhitung
mulai tanggal 1 Desember 2010.
EVALUASI 2 – Jurnal Penyesuaian ………(Continued)

Saudara selaku akuntan di perusahaan UD. Abraham Purwanto, diminta untuk


menyelesaikan siklus akuntansi di perusahaan UD. Abraham Purwanto:
1. Buat jurnal untuk transaksi yang terjadi selama bulan Desember 2010 dan
lakukan posting ke Buku Besar masing-masing akun terkait.
2. Buat jurnal penyesuaian berdasarkan data yang tersedia dengan Neraca
Lajur sebagai alat bantu dan siapkan Laporan Keuangan sebelum penutupan.
3. Selesaikan siklus akuntansi untuk UD. Abraham Purwanto dengan melengkapi
pencatatan ayat jurnal penutup (closing entries) untuk periode yang
berakhir tanggal 31 Desember 2010.

Kerjakan No.2  Membuat jurnal penyesuaian dari data pada slide 21,
jangan lupa perhatikan data-data pada slide sebelumnya (slide 17 sd 20) !!!!

Anda mungkin juga menyukai