Anda di halaman 1dari 18

optik

Kelompok Ey3
 Arya Abimanyu
 Dhevina Putri Ayu Fransiska
 Dimas Khairun Nafi
 Evhelint Anabel Natali Aligan
 Khairinofisa aleyda Nor Ramadhan
 Muhammad Andhika Firdaus
 Risma Ramadhani
Mata
Mata merupakan salah satu organ tubuh yang
sangat penting dan merupakan suatu karunia yang
amat luar biasa dengan mata kita bisa
melihat. Bayangan objek yang ditangkap retina
tersebut kemudian dikirmkan ke otak melalui saraf
optik untuk kemudian diolah menjadi gambar yang
mampu kita lihat secara nyata.
fungsi
memelihara retina dan mencegah
memfokuskan agar cahaya terjadinya pemantulan cahaya di
Lensa Mata atau bayangan yang masuk
jatuh di retina mata
Koroid dalam ruang internal mata dengan
cara menyerap cahaya yang tidak
diperlukan

tempat penerimaan cahaya dan


mengatur jumlah cahaya
Pupil yang masuk ke bola mata Retina tempat jatuhnya bayangan
benda.

melindungi bola mata terhadap meneruskan informasi bayangan


Skelera ganguan luar yang bersifat
mekanis (ex. benturan) serta
Saraf Optik benda yang diterima retina
menuju otak
berfungsi untuk menjaga bentuk
bola mata.
Daya akomodasi adalah kemampuan otot mata untuk menebalkan
(cembung) atau memipihkan (cekung) lensa mata. Untuk melihat benda
yang letaknya dekat, otot akomodasi menegang sehingga lensa mata
mencembung dan sebaliknya untuk melihat benda yang jauh otok
akomodasi mengendur (relaks), sehingga lensa mata memipih.Agar
benda atau objek dapat terlihat jelas, objek harus terletak pada daerah
jangkauan mata, yaitu antara titik dekat dan titik jauh. Titik dekat
(punctum proximum = pp) adalah titik dekat yang bisa di lihat oleh mata
(± 25 cm). Titik jauh mata (punctum remotum = pr) adalah titik terjauh
mata yang masih terlihat oleh mata, jaraknya tak hingga (∾).
Cacat Mata 02
Miopi (Rabun Jauh)

Presbiopi(Mata Tua )

Astigmatisma
Miopi adalah kondisi mata yang tidak dapat melihat dengan jelas benda-benda
yang terletak jauh. Titik jauh penderita miopi lebih dekat dari pada tak hingga
(titik jauh < ∾) dan titik dekatnya kurang dari 25 cm (titik dekat < 25 cm). Miopi
bisa terjadi karena lensa mata tidak tidak dapat di pipihkan seperti biasa sehingga
bayangan dari benda yang letaknya jauh akan jatuh di depan retina. Orang yang
terkena miopi dapat di tolong dengan menggunakan kaca mata berlensa cekung
(negatif)
Miopi dapat terjadi karena mata terlalu sering melihat benda yang dekat, cacat
mata ini sering dialami tukang jam, tukang las, operator komputer, dan lain
sebagainya. Rumus untuk menghitung kekuatan lensa penderita miopi adalah
sebagai berikut.
Hipermetropi adalah cacat mata dimana mata tidak bisa melihat dengan jelas
benda yang letaknya dekat. Titik dekat hipermetropi lebih jauh dari pada titik
dekat mata normal (titik dekat > 25 cm). Hipermetropi disebabkan oleh lensa mata
terlalu pipih sehingga bila melihat benda yang letaknya dekat, bayangan akan
jatuh dibelakang retina. Penderita hipermetropi dapat ditolong menggunakan kaca
mata berlensa cembung (positif).Hipermetropi bisa terjadi dikarenakan mata
terlalu sering digunakan melihat benda yang jauh-jauh. Cacat mata ini sering
dialami oleh orang-orang dengan pekerjaan sopir, nahkoda, pilot, masinis, dan lain
sebaginya. Rumus untuk menghitung kekuatan lensa penderita hipermetropi
adalah sebagai berikut.
Presbiopi adalah cacat mata dimana mata tidak bisa melihat
dengan jelas benda yang letaknya dekat maupun jauh. Titik dekat
mata presbiopi lebih jauh dari pada titik dekat mata normal (titik
dekat > 25 cm) dan titik jauhnya lebih dekat dari pada titik jauh
mata normal (titik jauh < ∾). Penderita presbiopi bisa dibantu
dengan kaca mata berlensa rangkap (kaca mata bifokal). Kaca
mata bifokal adalah kaca mata berlensan cekung dan lensa
cembung .
Astigmatisma adalah cacat mata dimana kelengkungan
lensa mata tidak rata sehingga berkas sinar yang
mengenai mata tidak dapat berkumpul dengan sempurna.
Penderita astigmatisma kurang bisa membedakan garis
tegak dengan garis datar secara bersama-sama. Penderita
astigmatisma bisa dibantu dengan kaca mata berlensa
silinder.
Alat dan
03 Bahan
Menu
Kacamata
Kacamata merupakan alat optik yang digunakan untuk membantu
melihat pada orang yang memiliki cacat mata, baik itu rabun jauh,
rabun dekat, ataupun mata silindris. Kacamata terdiri dari lensa
cembung atau cekung (tergantung jenis cacat matanya), frame atau
kerangka yang menyangga lensa.

Jauh dekatnya bayangan terhadap lensa (kaca mata) yang


Keterangan:
P=kekuatan atau daya lensa
digunakan tergantung pada letak objek, jarak fokus lensa, dan
kekuatan atau daya lensa. Kekuatan atau daya lensa dirumuskan (dioptri)
dengan: F=Jarak fookus lensa (meter)
P=1/f
Contoh
soal
1.Daniel hanya mampu melihat benda dengan jelas bila
berada lebih dari 1 M darinya .Tentukan daya dan focus
kacamata yang dibutuhkan agar Daniel dapat melihat
dari jarak baca normal
Penyelesaian:
2.Seseorang tidak dapat melihat benda jauh tak hingga dengan
jelas.Kemudian dia memeriksakan diri ke dokter mata.Untuk
mengatasi kelemahan itu dia diberi saran oleh dokternya untuk
memakai kaca mata dengan kekuatan -1/3 dioptri.Berapakah titik
jauh mata orang tersebut
Penyelesaian:
3.Seorang penderita miopi mempunyai titik jauh 100 cm.
Berapakah kekuatan lensa kacamata yang harus dipakai orang
tersebut agar dapat melihat benda jauh dengan normal
Penyelesaian:

Anda mungkin juga menyukai