Anda di halaman 1dari 16

RANCANGAN AKTUALISASI

UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN


MASYARAKAT TENTANG CARA MENCEGAH
STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA
UPT. PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR II
MELALUI MEDIA PROMOSI KESEHATAN

FERY AZWAR, S.K.M


NIP. 19910613 202012 1 011

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN CIII TAHUN 2021


KOTA SINGKAWANG
Wilayah kerja UPT Puskesmas Singkawang Timur II merupakan
SINGKAWANG TIMUR II bagian dari Kecamatan Singkawang Timur yang terdiri dari 2
(dua) kelurahan, yaitu kelurahan Bagak Sahwa dan Mayasopa.
UPT. PUSKESMAS
SINGKAWANG TIMUR II VISI Menjadi FKTP pilihan masyarakat, terdepan dalam mutu dan terpecaya

(1) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar yang bermutu, terjangkau adil


MISI dan merata. (2) Meningkatkan kualitas dan kemampuan sumber daya kesehatan
UPT. PUSKESMAS

yang profesional serta berakhlak mulia. (3) Mendorong kemandirian masyarakat


dalam pola hidup bersih dan sehat. (4) Membangun citra pelayanan Puskesmas
yang handal dan terpercaya. (5) Menciptakan suasana kerja yang aman dan
nyaman

(1) Peduli, yakni melayani dengan tulus, empati dan peduli. (2) Efektif dan
efisien yaitu menghasilkan sesuai dengan apa yang telah digariskan dengan
menggunakan sumber daya yang tersedia sebaik mungkin, (3) Tanggung jawab
NILAI yaitu bertanggung jawab terhadap pelayanan yang telah diberikan. (4) Integritas
yang tinggi, yaitu kesadaran antara perkataan dan perbuatan sesuai etika, moral
ORGANISASI
dan kemanusiaan yang tinggi. (5) Responsif yaitu segera menanggapi
permasalahan kesehatan di sekitar masyarakat. (6) Kerja keras yaitu bekerja
bersungguh-sungguh untuk mencapai sasaran yang ingin dicapai. (7) Unggulan
yaitu memberikan pelayanan yang terbaik.
KRITERIA
NO. ISU AKTUAL ∑ RANK
IDENTIFIKASI A P K L

ISU DENGAN 1. Belum optimalnya penerapan protokol

TEKNIK APKL kesehatan dalam mencegah penyebaran 3 3 4 3 13


Covid-19 di masyarakat.
III

2. Kurangnya kesadaran masyarakat untuk


mengikuti program vaksinasi Covid-19. 4 3 4 3 14 II

3. Tingginya angka stunting pada balita.


4 4 3 4 15 I

TINGGINYA ANGKA STUNTING PADA BALITA


No
IDENTIFIKASI .
Faktor Penyebab U S G ∑ Rank

FAKTOR PENYEBAB
TEKNIK USG 1. Kurangnya asupan makanan bergizi pada pola
konsumsi masyarakat 3 4 4 11 II

2. Salahnya pola asuh orang tua terhadap anak


3 3 4 10 III

3. Kurangnya pengetahuan masyarakat dalam


mencegah stunting 4 4 4 12 I

KURANGNYA PENGETAHUAN MASYARAKAT DALAM MENCEGAH


STUNTING
RANCANGAN AKTUALISASI
UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN
MASYARAKAT TENTANG CARA MENCEGAH
STUNTING PADA BALITA DI WILAYAH KERJA
UPT. PUSKESMAS SINGKAWANG TIMUR II
MELALUI MEDIA PROMOSI KESEHATAN

FERY AZWAR, S.K.M


NIP. 19910613 202012 1 011

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN CIII TAHUN 2021


KOTA SINGKAWANG
RENCANA KEGIATAN
KEGIATAN 1 PERSIAPAN KONSULTASI

KONSULTASI MENGENAI IDE DAN GAGASAN KEPADA


KEGIATAN 2
MENTOR DAN PEMEGANG PROGRAM GIZI DAN KIA
MEMBUAT DRAFT RANCANGAN LEAFLET STUNTING, DRAFT
KEGIATAN 3
SPANDUK STUNTING DAN VIDEO EDUKASI STUNTING
KONSULTASI AKHIR DRAFT MEDIA KEPADA MENTOR DAN
KEGIATAN 4
PEMEGANG PROGRAM GIZI DAN KIA
MEMBUAT MEDIA LEAFLET, SPANDUK DAN VIDEO EDUKASI
KEGIATAN 5
TAHAP AKHIR
PEMBAGIAN MEDIA LEAFLET CARA MENCEGAH STUNTING
KEGIATAN 6
DAN PEMASANGAN SPANDUK CARA MENCEGAH STUNTING
PEMUTARAN VIDEO EDUKASI STUNTING DI RUANG TUNGGU
KEGIATAN 7
PUSKESMAS
KEGIATAN 1 Persiapan konsultasi

TAHAPAN NILAI DASAR


KEGIATAN A-N-E-K-A
1. Mencari referensi tentang AKUNTABILITAS
stunting di internet (Kejelasan target,
Transparan)

NASIONALISME
(Jujur)

ETIKA PUBLIK
(Cermat)
OUTPUT
KOMITMEN MUTU
1. Tersedianya bahan persiapan (Efisiensi dan Berorientasi
konsultasi mutu)

ANTI KORUPSI
(Kerja keras dan
Bertanggung jawab )
Konsultasi mengenai ide dan gagasan kepada mentor (Kepala Puskesmas) dan Pemegang
KEGIATAN 3
Program Gizi dan KIA

NILAI DASAR
OUTPUT A-N-E-K-A
AKUNTABILITAS
1. Terlaksananya konsultasi (Bertanggung jawab)
kepada mentor dan pemegang
program gizi dan KIA NASIONALISME
(Tidak memaksa kehendak
dan musyawarah)
TAHAPAN
KEGIATAN ETIKA PUBLIK
(Hormat dan sopan)
1. Membuat janji dengan mentor,
pemegang program gizi dan KIA KOMITMEN MUTU
2. Bertemu dengan mentor, (Inovasi dan Berorientasi
pemegang program gizi dan KIA mutu)
3. Menyampaikan ide dan gagasan
mengenai isu yang diangkatt ANTI KORUPSI
4. Meminta arahan dari mentor
(Kerja keras dan
5. Meminta saran dari pemegang
Bertanggung jawab )
program gizi dan KIA
6. Membuat catatan hasil dari
konsultasi
Membuat draft rancangan leaflet stunting, draft spanduk stunting dan video edukasi
KEGIATAN 3
stunting

NILAI DASAR
A-N-E-K-A
TAHAPAN
KEGIATAN AKUNTABILITAS
(Kejelasan Target)
1. Membuat leaflet stunting
2. Membuat spanduk stunting
3. Membuat video edukasi NASIONALISME
stunting (Kerja Keras)

ETIKA PUBLIK
(Cermat)

KOMITMEN MUTU
OUTPUT (Berorientasi mutu)

1. Tersedianya draft leaflet, draft ANTI KORUPSI


spanduk dan konsep video (Kerja keras)
edukasi stunting
KEGIATAN 4 Konsultasi akhir draft media kepada mentor dan pemegang program gizi dan KIA

OUTPUT
NILAI DASAR
1. Terlaksananya konsultasi tahap
A-N-E-K-A
akhir
AKUNTABILITAS
(Bertanggung Jawab)

NASIONALISME
TAHAPAN (Tidak memaksa
KEGIATAN kehendak dan
musyawarah)
1. Membuat janji dengan mentor,
pemegang program gizi dan KIA ETIKA PUBLIK
2. Bertemu dengan mentor, (Hormat dan Sopan)
pemegang program gizi dan KIA
3. Memperlihatkan draft media
promosi kesehatan KOMITMEN MUTU
4. Meminta arahan dari mentor (Inovasi dan
5. Meminta saran dari pemegang Berorientasi mutu)
program gizi dan KIA
6. Membuat catatan hasil dari ANTI KORUPSI
konsultasi (Disiplin dan
Bertanggung jawab)
KEGIATAN 5 Membuat media leaflet, spanduk dan video edukasi tahap akhir

NILAI DASAR
A-N-E-K-A
TAHAPAN
AKUNTABILITAS
KEGIATAN
(Kejelasan Target)
1. Finalisasi media leaflet stunting
2. Mencetak leaflet stunting NASIONALISME
3. Finalisasi media spanduk stunting
4. Mencetak spanduk stunting
(Kerja Keras)
5. Finalisasi media video edukasi
stunting ETIKA PUBLIK
(Cermat)

KOMITMEN MUTU
OUTPUT
(Berorientasi mutu)
1. Tersedianya media promosi
kesehatan tentang stunting ANTI KORUPSI
(Kerja Keras)
Pembagian media leaflet cara mencegah stunting dan pemasangan spanduk cara
KEGIATAN 6
mencegah stunting

OUTPUT NILAI DASAR


A-N-E-K-A
1. Tersebarnya informasi tentang
cara mencegah stunting melalui AKUNTABILITAS
media promosi kesehatan
(Kejelasan Target)

NASIONALISME
(Tidak Diskriminatif)

ETIKA PUBLIK
TAHAPAN (Hormat dan Sopan)
KEGIATAN
1. Membagikan leaflet kepada KOMITMEN MUTU
masyarakat (Berorientasi mutu)
2. Mencari titik atau spot yang
strategis untuk pemasangan
spanduk stunting
ANTI KORUPSI
3. Memasang spanduk stunting (Kerja Keras)
KEGIATAN 7 Pemutaran video edukasi stunting diruang tunggu Puskesmas

NILAI DASAR
A-N-E-K-A
TAHAPAN
AKUNTABILITAS
KEGIATAN (Kejelasan Target)
1. Menginput softfile video edukasi
stunting ke TV di ruang tunggu NASIONALISME
Puskesmas (Tanggung jawab)
2. Mengajarkan petugas diloket cara
memutar video edukasi stunting ETIKA PUBLIK
pada TV ruang tunggu Puskesmas
(Sopan)

KOMITMEN MUTU
(Berorientasi mutu)
OUTPUT
ANTI KORUPSI
1. Tersedianya konten video pada (Kerja Keras)
media TV diruang tunggu
Puskesmas
JADWAL KEGIATAN
No Kegiatan Waktu

1 Persiapan konsultasi 30 Juni 2021 – 05 Juli 2021

Konsultasi mengenai ide dan gagasan kepada mentor (Kepala Puskesmas) dan
2 06 Juni 2021
Pemegang Program Gizi dan KIA

Membuat draft rancangan leaflet stunting,draft spanduk stunting dan video


3 07 Juli 2021 – 15 Juli 2021
edukasi stunting

Konsultasi Akhir draft media kepada mentor (Kepala Puskesmas) dan Pemegang
4 16 Juli 2021
Program Gizi dan KIA

5 Membuat media leaflet, spanduk dan video edukasi tahap akhir. 17 Juli 2021 – 23 Juli 2021

Pembagian media leaflet cara mencegah stunting dan pemasangan spanduk cara
6 24, 25 dan 26 Juli 2021
mencegah stunting

7 Memasukan konten video edukasi ke media TV di ruang tunggu puskesmas 24 Juli 2021
TERIMA

KASIH
FERY AZWAR, S.K.M
19910613 202012 1 001
Peserta Latsar Golongan III Angkatan I
Pemerintahan Kabupaten Jombang

Anda mungkin juga menyukai