Anda di halaman 1dari 8

RANCANGAN AKTUALISASI

PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG SANITASI TOTAL BERBASIS


MASYRAKAT (STBM) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAHALUPU

DISUSUN OLEH:

TIRTAYANTI DUWILA,Amd,KL

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN II ANGKATAN V


KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA DAN KABUPATEN SERAM BAGIAN BARAT
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI MALUKU
TAHUN 2019
BAB III

RANCANGAN AKTUALISASI

A. IDENTIFIKASI ISU
Pembangunan kesehatan merupakan upaya kesehatan yang dilaksanakan oleh
semua komponen bangsa yang memiliki tujuan untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat bagi setiap masyarakat sehingga
diharapkan menjadi peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Menurut peraturan
menteri kesehatan RI no 3 tahun 2014 tentang sanitasi total berbasis masyarakat
(STBM) dalam rangka memperkuat upaya perilaku hidup bersih dan sehat, mencegah
penyebaran penyakit berbasis lingkungan.
Berdasarkan faktor lingkungan dan perilaku dapat menjadi penyebab terjadinya
masalah-masalah kesehatan yang dapat diuraikan dalam identifikasi isu sebagai berikut:
1. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang pola hidup bersih dan sehat.
2. Rendahnya pengetahuan masyarakat tahalupu tentang sanitasi total berbasis
masyarakat (stbm) diwilayah kerja puskesmas tahalupu.
3. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang penyakit diare
B. ISU YANG DIANGKAT
Beberapa isu yang sering menjadi permasalahan di puskesmas tahalupu dapat dilihat
pada tabel dibawah ini, dimana pada isu permasalahan ini digunakan analisis USG
sebagai berikut:
Analisis USG

Urgency Seriousness Growth TOTAL


NO ISU (U) (S) (G)
1. Kurangnya pengetahuan
masyarakat tentang pola
4 4 3 11
hidup bersih dan sehat
2. Rendahnya pengetahuan
masyarakat tentang sanitasi
total berbasis masyarakat di 5 5 5 15
wilayah kerja puskesmas
Tahalupu
3. Kurangnya pengetahuan
masyarakat tentang penyakit
4 3 3 10
diare
Berdasarkan analisis USG tersebut, maka isu prioritas yang diangkat adalah :
“Rendahnya Pengetahuan Masyarakat Tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Di
wilayah kerja Puskesmas Tahalupu”

C. GAGASAN PEMECAHAN ISU


Untuk menyelesaikan permasalahan yang ada maka langkah strategis yang akan
dilaksanakan
“Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tahalupu Tentang Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat Diwilayah Kerja Puskesmas Tahalupu” dengan kegiatan sebagai berikut :
1. Sosialisasi tentang sanitasi berbasis masyarakat (STBM)
2. Melakukan pendataan tentang kepemilikan jamban rumah tangga
3. Melakukan penyuluhuan tentang cuci tangan pakai sabun disekolah
4. Pembagian leaflet tentang 5 pilar STBM
Unit Kerja : Puskesmas Tahalupu
Identifikasi Isu : 1. Kurangnya Pengetahuan Masyarakat Tentang Pola Hidup Bersih Dan Sehat
2. Rendahnya Pengetahuan Masyarakat Tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat di Wilayah
Kerja Puskesmas Tahalupu
3. Kurangnya Pengetahuan Masyarakat Tentang Penyakit Diare

Isu Yang Di Angkat : Rendahnya Pengetahuan Masyarakat Tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Di
Wilayah Kerja Puskesmas Tahalupu

Gagasan Pemecahan Isu : Peningkatkan Pengetahuan Masyarakat Tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Di
Wilayah Kerja Puskesmas Tahalupu

KONTRIBUSI PENGUATAN
OUTPUT/ KETERKAITAN SUBSTANSI
NO KEGIATAN TAHAPAN KEGIATAN TERHADAP VISI MISI NILAI
HASIL MATA PELATIHAN
ORGANISASI ORGANISASI
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Sosialisasi 1. Berkonsultasi Terlaksananya Sebelum melakukan sosialisasi Dengan Sosialisasi Dengan
1. tentang Sanitasi dengan Kepala Sosialisasi saya akan berkonsultasi tentang Sanitasi Total kegiatan
Total Berbasis Puskesmas Tentang (WOG) dengan kepala Berbasis Masyarakat sosialisasi
Masyarakat tahalupu Sanitasi Total puskesmas tahalupu (STBM) dapat tentang sanitasi
(STBM ) 2. Berkoordinasi Berbasis menggunakan Bahasa berkontribusi terhadap total berbasis
dengan Kepala Masyarakat Indonesia yang Benar dan Visi organisasi yaitu masyarakat
Desa,toko agama (STBM ) dengan sikap yang ramah dan menjadikan maka dapat
dan ketua pemuda sopan (Etika Publik) kemudian Puskesmas pilihan menguatkan
di tahalupu saya akan berkoordinasi bagi masyarakat di nilai-nilai yang
3. Membuat surat dengan kepala Desa agar dapat pulau Kelang melalui terdapat pada
pemberitahuan mengajak semua perangkat Misi Menyelenggarakan puskesmas
kepada kepala Desa beserta Masyarakat untuk upaya kesehatan yang tahalupu yaitu
Desa dapat bekerjasama dalam bermutu, menyeluruh, Peduli,
4. Menyiapkan materi kegiatan ini (Nasionalisme) terpadu dan Loyalitas dan
sosialisasi kemudian membuat surat berkesinambungan Amanah
5. Membuat daftar pemberitahuan kepada kepala melalui upaya
hadir sosialisasi desa setelah melakukan kesehatan promotif,
6. Menyiapkan koordinasi saya menyiapkan preventif, kuratif, dan
tempat untuk materi sosialisasi seacara rehabilitative
sosialisasi transparan (pelayanan publik)
7. Menyiapkan alat kemudian saya malakukan
(LCD,Sound kegiatan sosialisasi tentang
system,mikrofon) Sanitasi Total Berbasis
untuk sosialisasi Masyarakat (STBM ) dengan
8. Melakukan penuh tanggung jawab saya
sosialisasi sebagai seorang ASN yang
9. Melakukan sesi professional (akuntabilitas)
tanya jawab karena saya merasa perlu
10. Membuat laporan masyarakat mengetahui tentang
hasil kegiatan. Sanitasi Total Berbasis
11. Dokumentasi Masyarakat (STBM)
2. Melakukan 1. Konsultasi dengan Tersedianya Sebelum kegiatan Dengan terlaksananya Dengan
pendataan kepala puskesmas data mengenai dilaksanakan, saya terlebih pendataan Rumah kegiatan ini
Rumah Tangga tahalupu kepemilikan dahulu melakukan konsultasi Tangga dilakukan dalam dilakukan
terkait 2. Menyiapkan jamban rumah (Etika Publik) dengan Kepala upaya peningkatan mutu sebagai upaya
kepemilikan kuisioner untuk tangga puskesmas terkait dengan pelayanan yang sesuai
jamban pendataaan dengan Visi organisasi pelayanan
kegiatan yang akan saya
3. Konsultasi bahan yaitu menjadikan kesehatan yang
lakukan. kemudian saya
kuisioner dengan berkonsultasi tentang puskesmas pilihan dapat
kepala puskesmas kuisioner yang akan saya bagi masyarakat menguatkan
4. Melakukan pakai untuk pendataan secara dipulau kelang Misi nilai-nilai
kegiatan santun (Etika Publik) untuk puskesmas yakni organisasi yaitu
pendataan jamban pendataan, sayamenyiapkan menyelenggarakan
Peduli dan
di masyarakat bahan-bahan kuisioneryang upaya kesehatan yang
5. Melaporkan hasil bermutu dan Loyalitas.
dibutuhkan untuk pendataan
kegiatan secara mandiri (Anti Korupsi) berkesinambungan.
pendataan kepada yaitu kuisioner dan
kepala puskesmas pena, Kemudian, saya
tahalupu melakukan pendataan
6. Dokumentasi dengan teliti (Komitmen
Mutu)
Selanjutnya saya melaporkan
hasilnya kepada kepala
puskesmas sebagai bentuk
pertanggung jawaban
(Akuntabilitas) dalam
melaksanakan
kegiatan ini.Tahapan terakhir
dari kegiatan iniadalah saya
mendokumentasikan hasil
kegiatan dengan sebenar-
benarnyadan penuh kejujuran
(Nasionalisme)
3. Pembagian 1. Konsultasi dengan Tersedianya Dengan melakukan konsultasi Pembagian leaflet Kegiatan ini
leaflet tentang 5 kepala puskesmas leaflet tentang kepada kepala puskesmas berkontribusi terhadap dilakukan
Pilar STBM tahalupu pentingnya sebagai pemimpin dengan Visi menjadikan sebagai upaya
2. Mendesain model dan STBM sopan menunjukan nilai puskesmas pilihan pelayanan
isi leaflet (etika publik) menggunakan bagi masyarakat kesehatan yang
3. Menyampaikan bahasa yang baik dan benar dipulau Kelang, melalui dapat
kepada kepala menunjukan sikap Misi organisasi yaitu menguatkan
puskesmas hasil (nasionalisme) dan atas meningkatkan peran nilai organisasi
design pengetahuan kepala serta masyarakat yaitu Peduli
4. Mencetak leaflet puskesmas materi disiapkan dalam upaya kesehatan Efektiv dan
5. Menggandakan leaflet dan dikonsultasikan (WOG) amasyarakat tau, mau Efesien
sesuai dengan agar terbentuk leaflet yang dan mampu mengatasi
kebutuhan. menarik dan isinya dapat masalah kesehatan
6. Melaporkan hasil dibaca dan mudah dipahami sehingga terwujud
kepada kepala oleh masyarakat (Komitmen derajat kesehatan yang
puskesmas Mutu) setelah dilakukan optimal
7. Dokumentasi perbaikan leaflet dicetak dan
diperbanyak dengan
menggunakan biaya pribadi
(Anti Korupsi) untuk
dibagikan kepada masyarakat
sebagai pedoman
pembelajaran yang efektiv
(Akuntabilitas)
4. Penyuluhan 1. Konsultasi dengan Terlaksananya Saya berkonsultasi secara Melalui penyuluhan cuci Dengan
Cuci Tangan Kepala Puskesmas penyuluhan ramah dan sopan (etika tangan pakai sabun, kegiatan
Pakai Sabun Di Tahalupu Cuci Tangan publik) dengan kepala maka akan mendukung Penyuluhan
Sekolah SD 2. Menyiapkan materi Pakai Sabun puskesmas tahalupu dengan proses menuju proses Cuci Tangan
Negeri 1 penyuluhan CTPS (CTPS) menggunakan bahasa ketercapaian Visi Pakai Sabun Di
Tahalupu 3. Koordinasi dengan Di Sekolah Indonesia yang baik dan organisasi yaitu Sekolah ini saya
pihak sekolah SD benar (Nasionalisme). menjadikan puskesmas telah
di desa Tahalupu Setelah itu, saya menyiapkan pilihan bagi menerapkan
4. Melaksanakan materi CTPS dengan masyarakat di pulau nilai- nilai
penyuluhan mengutamakan kejelasan kelang, melalui Misi organisasi
5. Melaporkan hasil (Akuntabilitas) isi materi. menyelenggarakan Peduli, dan
kegiatan. Selanjutnya, melaksanakan upaya kesehatan yang Amanah
6. Evaluasi penyuluhan seefektif dan bermutu,menyuluruh,te
7. Dokumentasi seefisien (komitmen mutu), rpadu dan
dan setelah itu, dengan penuh berkesinambungan
tanggung jawab (anti korupsi) melalui upaya
saya melaporkan hasil kegiatan. kesehatan promotif,
preventif, kuratif dan
rehabilitatif

Anda mungkin juga menyukai