GERAKAN MASYARAKAT

TENTANG PENGGUNAAN ALKES

DAN PKRT YANG BAIK MELALUI
PERAN SERTA ORGANISASI
PROFESI

drg. R. Edi Setiawan, MKM

Kasi Alkes Khusus
Direktorat Penilaian Alkes dan PKRT
Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alkes
 UU NOMOR 36 TAHUN 2009 TENTANG
HAK KESEHATAN
TANGGUNG JAWAB KEWAJIBAN
ASASI
Ps 4-8 UU Ps 14-20 Ps 9-13

HAK ASASI (PASAL 4-8) KEWAJIBAN (PASAL 9-13)

a. Hak atas kesehatan. TANGGUNG JAWAB PEMERINTAH a. Ikut mewujudkan,
b. Hak yang sama (PASAL 14-20): mempertahankan, dan
memperoleh akses sumber a. Merencanakan, mengatur, meningkatkan derajat
daya kesehatan. menyelenggarakan, membina, dan kesehatan masyarakat yang
c. Hak memperoleh mengawasi penyelenggaraan upaya setinggi-tingginya
pelayanan kesehatan yang kesehatan yang merata dan terjangkau (pelaksanaannya meliputi
aman, bermutu, dan b. Tersedianya lingkungan, tatanan, fasilitas UKP, UKM, dan
terjangkau. kesehatan baik fisik maupun sosial bagi pembangunan berwawasan
d. Hak secara mandiri dan masyarakat untuk mencapai derajat kesehatan)
bertanggung jawab kesehatan yang setinggi-tingginya. b. Menghormati hak orang lain
menentukan sendiri c. Tersedianya sumber daya di bidang dalam upaya memperoleh
pelayanan kesehatan yang kesehatan yang adil dan merata bagi lingkungan yang sehat, baik
diperlukan bagi dirinya. seluruh masyarakat fisik, biologi, maupun
e. Hak mendapatkan d. Tersedianya akses terhadap informasi, sosial.
lingkungan yang sehat edukasi, dan fasilitas pelayanan kesehatan. c. Berperilaku hidup sehat
f. Hak mendapatkan e. Memberdayakan dan mendorong peran untuk mewujudkan,
informasi dan edukasi aktif masyarakat dalam segala bentuk mempertahankan, dan
tentang kesehatan upaya kesehatan. memajukan kesehatan yang
g. Hak memperoleh f. Tersedianya segala bentuk upaya setinggi-tingginya.
informasi tentang data kesehatan yang bermutu, aman, efisien, d. Menjaga dan meningkatkan
kesehatan dirinya dan terjangkau. derajat kesehatan bagi orang
termasuk tindakan dan g. Pelaksanaan jaminan kesehatan lain yang menjadi tanggung
pengobatan yang telah masyarakat melalui sistem jaminan sosial jawabnya.
maupun yang akan nasional bagi upaya kesehatan perorangan. e. Turut serta dalam program
diterimanya jaminan kesehatan sosial.
 Visi dan Misi Presiden

3 DIMENSI PEMBANGUNAN: PEMBANGUNAN MANUSIA, SEKTOR

TRISAKTI:
Mandiri di bidang ekonomi; Berdaulat di bidang

NORMA PEMBANGUNAN KABINET KERJA

UNGGULAN, PEMERATAAN DAN KEWILAYAHAN
politik; Berkepribadian dalam budaya

9 AGENDA PRIORITAS (NAWA CITA)

Agenda ke 5: Meningkatkan kualitas Hidup Manusia
Indonesia

PROGRAM INDONESIA KERJA

PROGRAM INDONESIA PROGRAM PROGRAM INDONESIA
PINTAR INDONESIA SEHAT SEJAHTERA
RENSTRA
2015-2019

PARADIGMA PENGUATAN
SEHAT YANKES JKN

PENDEKATAN
KELUARGA KELUARGA
DTPK
SEHAT
PROGRAM INDONESIA SEHAT
RENSTRA
2015-2019

Pilar 1. Paradigma Pilar 2. Penguatan Pilar 3. JKN

Sehat Yankes

Program Program Program

• Peningkatan Akses • Benefit
• Promotif –
terutama pd FKTP • Sistem
preventif • Optimalisasi Sistem
sebagai Rujukan pembiayaan:
• Peningkatan Mutu asuransi – azas
landasan • Penerapan gotong royong
pembangunan pendekatan • Kendali Mutu
kesehatan continuum of care & Kendali Biaya
• Pemberdayaan • Intervensi berbasis • Sasaran: PBI &
resiko kesehatan
masyarakat (health risk) Non PBI
• Keterlibatan
lintas sektor
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Tujuan Sasaran Stakeholder yang terlibat

Meningkatnya PEMERINTAH
pemahaman dan
kesadaran masyarakat • Pemerintah Daerah
tentang pentingnya Seluruh masyarakat
penggunaan alkes dan LEMBAGA DAN ORGANISASI
PKRT yang baik dengan melibatkan
stakeholder, • Organisasi profesi/kesehatan lainnya
Meningkatkan lintas sektor, dan • Organisasi kemasyarakatan
kemampuan lintas program
masyarakat dalam
• Lembaga pendidikan
menyikapi iklan alkes
dan PKRT yang MITRA LAINNYA
beredar • Asosiasi perusahaan Alkes dan PKRT
• Pakar di bidang Alkes dan PKRT
Pemberdayaan Masyarakat
PemberdayaanMasyarakat
Pemberdayaan Masyarakat

KIE Penggunaan Alkes & PKRT Iklan Layanan Advokasi Penggunaan

yang Baik pada Masyarakat
Kementerian Kesehatan bekerja sama
dengan PEKERTI dalam penggunaan
alat kesehatan & PKRT yang bail,
melibatkan kader – kader PKK di
kecamatan, kabupaten hingga provinsi.
Masyarakat
Ditayangkan di tempat-
tempat umum seperti
stasiun kereta api dan pusat
perbelanjaan.
Alkes dan PKRT yang
Baik
Advokasi dilakukan di 17
Provinsi di Indonesia, dari
Sumbar hingga Maluku Utara

2018 akan dilaksanakan di

17 Kab/Kota
 Semua Alkes dan PKRT Bagaimana masyarakat ONLINE SYSTEM
www.regalkes.depkes.go.id
bermanfaat tetapi juga CERDAS
dapat beresiko untuk memilih &
penggunanya menggunakan
Alkes dan PKRT
• UU No 8 Tahun 2009 tentang Perlindungan Konsumen
• PP No 72 Tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan SAFETY
Farmasi dan Alat Kesehatan
PERLU • Permenkes No 76 Tahun 2013 tentang Iklan Alkes dan
QUALITY
PKRT
IZIN • Permenkes No 62 Tahun 2017 tentang Ijin Edar Alat
EDAR Kesehatan , Alat Kesehatan Diagnostik In Vitro dan EFFICACY
PKRT

UU NO. 36 TAHUN 2009 KESEHATAN

Pasal 106
Sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat
diedarkan setelah mendapat izin edar
 DEFINISI
Alat Kesehatan (Alkes)
 instrumen, apparatus,
mesin dan/atau implan
yang tidak mengandung
obat yang digunakan untuk
mencegah, mendiagnosis,
menyembuhkan dan
meringankan penyakit,
merawat orang sakit,
memulihkan kesehatan
pada manusia, dan/atau
membentuk struktur dan
memperbaiki fungsi tubuh.
Berdasarkan Permenkes No. 62 Tahun 2017
Alat Kesehatan Diagnostik In Vitro Perbekalan Kesehatan
 setiap reagen, produk reagen, kalibrator, Rumah Tangga ( PKRT)
material kontrol, kit, instrumen, aparatus,
peralatan atau sistem, baik digunakan alat, bahan, atau campuran
sendiri atau dikombinasikan dengan reagen bahan untuk pemeliharaan
lainnya, produk reagen, kalibrator, material dan perawatan untuk
kontrol, kit, instrumen, aparatus, peralatan kesehatan manusia, yang
atau sistem yang diharapkan oleh pemilik ditujukan untuk
produknya untuk digunakan secara in vitro
penggunaan di rumah
untuk pemeriksaan dari setiap spesimen,
termasuk darah atau donor jaringan yang tangga dan fasilitas umum.
berasal dari tubuh manusia, semata-mata
atau pada dasarnya untuk tujuan
memberikan informasi dengan
memperhatikan keadaan fisiologis atau
patologis atau kelainan bawaan, untuk
menentukan keamanan dan kesesuaian
setiap darah atau donor jaringan dengan
penerima yang potensial, atau untuk
memantau ukuran terapi dan mewadahi
spesimen
 Siklus Hidup >< Kebutuhan Alat Kesehatan

• Deteksi
• Promosi gangguan
Gaya Hidup kognitif
• Identifikasi
Otak Sehat, untuk
dan mandiri dan mengoptimal
optimalisasi produktif kan kualitas
• Optimalisasi
kecerdasan • KB bagi PUS hidup
kesiapan
majemuk
belajar dan • PKRT
• Deteksi pada remaja • Posyandu
pengembang
pengemban
an model • Kesehatan • Deteksi PM Lansia
gan
belajar yang reproduksi dan PTM
• Deteksi Inteligensia • Peningkatan
efektif • •
pengembang dan upaya Konseling Kesehatan kualitas
an stimulasi • UKS gizi OR dan
• Stimulasi dan Inteligensia Kognitif HIV/AIDS Hidup
dan upaya • Imunisasi kerja
Bahkan Superman pun
nutrisi pengungkit
otak pada janin stimulasi
• SDIDTK dan NAPZA Mandiri
melalui Ibu Hamil • Imunisasi anak sekolah • Kesehatan
sensomotori • Tablet Fe • Perlambatan
membutuhkan alat Jiwa
• P4K •
• Buku KIA
k • Gizi Penjaringan
• ANC terpadu
• ASI eksklusif • Kolaborasi anak usia • Konseling proses
• Imunisasi Kespro
kesehatan Degeneratif
• Kelas Ibu Hamil PAUD, BKB, sekolah
• APN dasar
dan
• RTK lengkap • PMT • PKRT
• Kemitraan Bidan • Pemberian Posyandu • Kesehatan
makan • Deteksi dan • Kesehatan • Kesehatan
Dukun
• KB PP • Penimbanga Simulasi
Jiwa
• PONED/ PONEK Jiwa Jiwa
n kognitif 10
• Kesehatan Jiwa

Alat Kesehatan Komponen Penting • Vit A

• MTBS
• Kesehatan
• Kesehatan
Jiwa

dalam Pelayanan Kesehatan Jiwa

MASALAH PENGGUNAAN ALKES DAN PKRT DI MASYARAKAT

Persepsi yang salah

terhadap iklan alkes
atau PKRT Penggunaan alkes dan
PKRT tidak sesuai
peruntukkan Kurang kesadaran
dalam membaca
petunjuk penggunaan
Alkes dan PKRT tertentu yang dapat digunakan sendiri oleh masyarakat umum
(tanpa bantuan tenaga profesional) dan tidak memerlukan keahlian khusus
PKRT
ALKES
Botol Susu
Pengukur tekanan darah untuk Pestisida rumah
Pengukur gula darah untuk
penggunaan pribadi sebagai alat tangga
penggunaan pribadi sebagai alat
pemantauan dan harus
pemantauan dan harus Antiseptik
dikonsultasikan lebih lanjut ke
dikonsultasikan lebih lanjut ke
dokter Desinfektan
dokter
Nebulizer untuk penggunaan Diapers bayi
Pembalut wanita
pribadi dan harus dikonsultasikan Pembersih
lebih lanjut ke dokter Sikat gigi
lantai
Kondom Kontak lensa
Detergen
Termometer Pembersih kontak lensa
Pemutih
Timbangan badan Plester penutup luka
Pewangi
Strip uji kehamilan Diapers dewasa mobil/ruangan
Kapur Barus
 CERDAS Memilih Alkes dan PKRT

1 2 3 4

PERIKSA BACA GUNAKAN PERHATIKAN

Izin Edar Cara Sesuai Peringatan

Penggunaan Petunjuk
 PERIKSA Bagaimana Mengetahui Alkes
1 atau PKRT Yang Telah memiliki
Izin Edar Izinhttp://infoalkes.kemkes.go.id
Edar?

Pencarian berdasarkan
nama produk

Ketikan nama produk/kata

kunci yang akan dicari
 AKL/AKD/PKL/PKD
1XXXXXX0001

No Urut
Kelas Registrasi
1 s/d 3

Kategori Sub
Kategori

Tahun
diterbitkannya NIE
dengan penulisan
terbalik
INFORMASI PADA KEMASAN/PENANDAAN ALKES & PKRT

NAMA NOMOR IZIN EDAR

TUJUAN CARA BAHAN ISI/VOLUME
DAN
PENGGUNAAN PENGGUNAAN AKL 10102510456 AKTIF ALAT
MEREK AKD 10102510456

EFEK MASA NAMA DAN ALAMAT

VARIAN PERINGATAN
SAMPING KEDALUWARSA DISTRIBUTOR INDONESIA

PEMBELIAN ALKES:
PENYALUR ALAT KESEHATAN ✔ TOKO
APOTEK ✔ ONLINE
TOKO ALAT KESEHATAN ✔
OPTIK ✔
2 BACA PENGUKUR TEKANAN DARAH
Cara Tidak Menggunakan Pakaian Yang
Tebal seperti Sweater. Sebaiknya
Penggunaan Manset di Pasang Pada Lengan Tanpa
Pakaian atau Pakaian Yang Tipis

Duduk Tegak.

Posisi Manset Sejajar

Dengan Jantung

Arm Type
Idealnya, Jarak Antara
Hasil dudukan Kursi Dengan
pengukuran Meja Adalah 25 – 30 Cm Wrist Type
hanya
digunakan untuk
pemantauan
www.themegallery.com
PESTISIDA RUMAH TANGGA, mis : AEROSOL
PETUNJUK PENGGUNAAN
1. Kocok sebelum digunakan.
2. Untuk nyamuk dan lalat : tutuplah
pintu dan jendela, matikan AC, dan
exhaust fan, periksa jangan ada
lubang atau celah yang bisa dimasuki
nyamuk lagi. Semprotkan pestisida
rumah tangga secukupnya ke celah
dan kolong meja, lalu ke udara
secara merata dan pintu bagian luar.
3. Tinggalkan ruangan minimal 1 jam.
4. Untuk semut dan kecoa : semprotkan
langsung ke semut atau kecoa.
3 GUNAKAN
Sesuai
Petunjuk
CONTOH
KLORIN PADA PEMBALUT BAHAYA PENGGUNAAN BAHAYA PENGGUNAAN
KASUS WANITA SILIKON LENSA KONTAK

KEJADIAN
TIDAK
DIINGINKAN
PADA ALKES TERBAKARNYA INFANT TERBAKARNYA HYPERBARIC
WARMER CHAMBER
 EFEK PENGGUNAAN POPOK
CONTOH BAYI

KASUS
KEJADIAN
TIDAK
DIINGINKAN
PADA PKRT
PESTISIDA RUMAH TANGGA
JENIS PADATAN

Bagaimana Melaporkan Kejadian Yang Tidak

Didinginkan atau Merugikan Pasien Atau Pengguna
Alkes atau PKRT? http://e-watch.alkes.kemkes.go.id
 4 PERHATIKAN LENSA KONTAK
PERINGATAN
Peringatan 1. Jangan menggunakan lensa kontak jika mata merah, sakit atau
penglihatan buram.
2. Jangan menggunakan lensa kontak jika rusak.
3. Jangan menggunakan lensa kontak lebih lama dari yang
PESTISIDA RUMAH TANGGA direkomendasikan.
PADATAN 4. Jangan menggunakan air keran atau air liur pada lensa kontak.
PERINGATAN 5. Jangan menggosok-gosokkan mata saat menggunakan lensa

1. Jangan sampai terkena mata dan kontak.

selaput lender lainnya dan jangan 6. Jangan menggunakan lensa kontak saat berenang kecuali bila

dihirup. memakai kacamata renang.

7. Jangan menggunakan lensa kontak milik orang lain.
2. Jangan gunakan pada anak di bawah
8. Jangan meletakan lensa kontak didekat alat listrik berpotensi
usia 7 tahun.
menimbulkan panas seperti televisi.
9. Jangan meminjamkan lensa kontak ke orang lain ataupun
sebaliknya.
 Pastikan terdapat izin edar yang dikeluarkan
oleh Kemenkes

Perhatikan dan ikuti petunjuk penggunaan

serta petunjuk keamanan pada kemasan

Menggunakan
Simpan produk di tempat yang aman,
Alkes & PKRT jauhkan dari jangkauan anak-anak
dengan Baik
Pilihlah produk yang ekonomis yang sesuai
dengan kebutuhan

Jangan mudah percaya dengan produk yang

diiklankan dengan klaim yang berlebihan
 PENUTUP
Advokasi penggunaan Alkes dan PKRT yang baik merupakan
salah satu upaya pemberdayaan masyarakat dalam rangka
peningkatan kesehatan.
Advokasi penggunaan Alkes dan PKRT yang baik dilakukan
melalui kegiatan komunikasi, informasi dan edukasi kepada
masyarakat.
Kegiatan komunikasi, informasi dan edukasi kepada
masyarakat dilakukan secara berkesinambungan dengan
melibatkan pemangku kepentingan (stakeholder)
terkait.
TERIMA KASIH