1
DESKRIPSI SINGKAT
• Program Indonesia Sehat dilaksanakan untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat
• Pelaksanakan Program Indonesia Sehat diselenggarakan melalui pendekatan
keluarga
• Integrasi upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya kesehatan masyarakat
(UKM) secara berkesinambungan, dengan target / focus keluarga, berdasarkan data
dan informasi dari Profil Kesehatan Keluarga.
• Pendekatan keluarga adalah salah satu cara Puskesmas untuk meningkatkan
jangkauan sasaran dan mendekatkan/meningkatkan akses pelayanan kesehatan di
wilayah kerjanya dengan mendatangi keluarga.
07/04/22 2
• TPU : peserta mampu memahami kebijakan program Indonesia sehat dengan pendekatan keluarga
• TPK : Peserta mampu memahami :
1. Kebijakan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
•Pembangunan kesehatan
•Pilar Program Indonesia sehat
•Konsep Pendekatan Keluarga
•Pelaksanaan Pendekatan Keluarga
•Peran Puskesmas dalam Pendekatan Keluarga
2. Penguatan Puskesmas melalui pendekatan keluarga yang holistic
•Pengenalan SPM
•Penguatan UKBM
•Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
•Penguatan P2PTM
3. Anti Korupsi
07/04/22 3
UU 25 TAHUN 2004 SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN
NASIONAL
Pembangunan Nasional adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen
bangsa dalam rangka mencapai tujuan bernegara. (Analog diatas Pembangunan
Kesehatan adalah upaya yang dilaksanakan oleh semua komponen bangsa dalam
rangka mencapai tujuan kesehatan)
Strategi adalah langkah-langkah berisikan program-program indikatif untuk
mewujudkan visi dan misi.
Kebijakan adalah arah/tindakan yang diambil oleh Pemerintah Pusat /Daerah untuk
mencapai tujuan.
Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih kegiatan yang
dilaksanakan oleh instansi pemerintah/lembaga untuk mencapai sasaran dan tujuan
serta memperoleh alokasi anggaran, atau kegiatan masyarakat yang dikoordinasikan
oleh instansi pemerintah.
4
TUJUAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan
kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang
produktif secara sosial dan ekonomis. (Pasal 2 UU 36/2009)
6
VISI DAN MISI PRESIDEN
RENSTRA
2015-2019
PARADIGMA PENGUATAN
YANKES JKN
SEHAT
10
PROGRAM INDONESIA SEHAT
1.Meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang dalam lingkunganAddhidup yang sehat agar terwujud derajat kesehatan
Your Title
masyarakat yang optimal melalui terciptanya perilaku hidup sehat shg terwujud bangsa
yang mandiri, maju dan sejahtera.
2.Terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat di bidang kesehatan dalam meningkatkan
derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
JAMINAN KES NASIONAL
PARADIGMA SEHAT PENGUATAN YANKES
• Benefit
•Pengarusutamaan kesehatan • Peningkatan Akses • Sistem pembiayaan:
dalam pembangunan • Peningkatan Mutu asuransi – azas gotong
•Promotif & Preventif sebagai • Regionalisasi Rujukan royong
pilar utama upaya kesehatan Intervensi berbasis risiko • Kendali Mutu dan Kendali
•Pemberdayaan masyarakat Kesehatan (health risk) Biaya
• Sasaran: PBI dan Non PBI
Penerapan pendekatan
Indikator Indikator:
Continuum of care
• Kota Sehat Total coverage
Indikator
• Kecamatan Sehat • Akreditasi Puskesmas Tanda kepesertaan :
• Akreditasi RSUD KIS (Kartu Indonesia Sehat)
11
PARADIGMA SEHAT
12
JAMINAN KESEHATAN
NASIONAL (JKN)
Merupakan Asuransi Kesehatan Sosial yang bersifat wajib
(mandatory) berdasarkan Undang -Undang No.40 Tahun
2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional. Tujuannya
adalah agar semua penduduk Indonesia terlindungi dalam
sistem asuransi, sehingga mereka dapat memenuhi
kebutuhan dasar kesehatan masyarakat yang layak.
Pelayanan kesehatan
mencakup : penyuluhan Mendapat kartu peserta
kesehatan, pencegahan, dan pelayanan Membayar iuran dan
pengobatan, KB, kesehatan di fasilitas melapor kepada PBJS
imunisasi, rawat inap dan kesehatan yang Kesehatan saat
pelayanan obat dan berkerjasama dengan pindah domisili atau
medis habis pakai sesuai BPJS kesehatan pindah kerja
dengan kebutuhan medis
15
Peserta
Pekerja mandiri
- Isi formulir
- Fotocopy KTP
- Fotocopy kartu
keluarga
- Pas foto 3x4
berwarna 2 lembar
16
Keseimbangan sehat - sakit
• JKN terutama untuk menyembuhkan yang sakit
• Penerapan paradigma sehat membuat yang sehat makin sehat,
tidak menjadi sakit
• Untuk itu dikembangkan aspek sehat dibuat pendekatan keluarga
dengan tujuan menyehatkan keluarga
• Dibuat indikator keluarga sehat sebagai ukuran tingkat kemajuan
keluarga sehat di tiap wilayah
17
PERMENKES 75 TAHUN 2014 tentang PUSKESMAS
Pusat Kesehatan Masyarakat sebagai salah satu jenis fasilitas pelayanan kesehatan
tingkat pertama memiliki peranan penting dalam sistem kesehatan nasional,
khususnya subsistem upaya kesehatan;
Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah fasilitas
pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan
upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan
upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya (Pasal 1);
Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai
tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung
terwujudnya kecamatan sehat (Pasal 4);
18
PERMENKES 75 TAHUN 2014 tentang PUSKESMAS
Pembangunan kesehatan yang diselenggarakan di Puskesmas (Pasal 2) bertujuan untuk
mewujudkan masyarakat yang:
a. memiliki perilaku sehat yang meliputi kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat;
b. mampu menjangkau pelayanan kesehatan bermutu
c. hidup dalam lingkungan sehat; dan
d. memiliki derajat kesehatan yang optimal, baik individu, keluarga, kelompok dan
masyarakat.
a. Upaya kesehatan masyarakat esensial sebagaimana dimaksud pada Pasal 36 ayat (1) meliputi:
• Pelayanan promosi kesehatan;
• Pelayanan kesehatan lingkungan;
• Pelayanan kesehatan ibu, anak, dan keluarga berencana;
• Pelayanan gizi; dan
• Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit.
20
PERMENKES 75 TAHUN 2014 tentang
PUSKESMAS
21
DUA “SAYAP” PUSKESMAS
DAK Fisik
DAK Non Fisik
(termasuk BOK)
JKN
APBD
ADD UKP
UKM
2. PERTANGGUNGJAWABAN WILAYAH
MELAKSANAKAN PEMBANGUNAN KESEHATAN UTK MEWUJUDKAN KECAMATAN SEHAT
3. KEMANDIRIAN MASYARAKAT
MEMBERDAYAKAN INDIVIDU, KELUARGA & KELOMPOK/MASYARAKAT
4. PEMERATAAN
MENGUPAYAKAN KEMUDAHAN AKSES TERMASUK DG MEMBINA JEJARING FASKES PRIMER
7. PENDEKATAN KELUARGA
MEMBERIKAN PELAYANAN DENGAN FOKUS KELUARGA SECARA UTUH DENGAN MENGIKUTI SIKLUS HIDUP
23
UPAYA PUSKESMAS MENCAPAI KECAMATAN SEHAT
(PRINSIP PERTANGGUNG JAWABAN WILAYAH)
KELUARGA
26
PENDEKATAN KELUARGA
DG TUJUAN:
1. MENINGKATKAN AKSES KELUARGA THD PELAYANAN KES YG KOMPREHENSIF
2.MENDUKUNG PENCAPAIAN SPM KAB/KOTA & SPM PROVINSI
3. MENDUKUNG PELAKSANAAN JKN
4. MENDUKUNG TERCAPAINYA PROGRAM INDONESIA SEHAT
27
Mekanisme Puskesmas – Keluarga – UKMB
Puskesmas
28
Apa yang baru?
1. Pendekatan keluarga sudah pernah dilakukan seperti pada program
Perkesmas (perawatan kesehatan masyarakat) dan PHBS tatanan
rumah tangga.
2. Yang baru adalah:
• Cakupannya: total coverage, Puskesmas harus mempunyai database kesehatan
seluruh keluarga di wilayah kerjanya
• Substansinya: 12 indikator terpilih mewakili 4 masalah kesehatan prioritas yang
akan ditanggulangi selama 5 tahun ini
29
Pro-aktif menjangkau keluarga
• Balita yang tidak datang penimbangan ke posyandu, segera dilakukan
kunjungan rumah agar dapat dilakukan deteksi dini keadaan balita
ybs.
• Pro-aktif ke keluarga harus dilakukan untuk menemukan 2/3
penderita PTM (hipertensi) yang belum sadar bahwa mereka
menderita PTM tersebut
• Pendekatan keluarga secara total diperlukan
30
3 HAL YG DIPERLUKAN
1. INSTRUMEN YG DIGUNAKAN DI TK KELUARGA, YI:
- PROFIL KES KELUARGA (PROKESGA)
- PAKET INFORMASI KES KELUARGA (PINKESGA)
2. FORUM KOMUNIKASI YG DIKEMBANGKAN UTK
KONTAK DG KELUARGA, YI:
- FGD MELALUI DASA WISMA/PKK
- KESEMPATAN KONSELING DI UKBM (MIS: POSYANDU)
- FORUM2 YG SDH ADA DI MASY (REMBUG DESA, DLL)
3. KETERLIBATAN TENAGA MASY SBG MITRA, YI:
- KADER KESEHATAN
- PENGURUS ORGANISASI KEMASYARAKATAN SETEMPAT
(MIS: PKK, KARANG TARUNA, DLL)
31
Indikator Keluarga Sehat
A Program Gizi, Kesehatan Ibu & Anak:
1 Keluarga mengikuti KB
2 Ibu bersalin di faskes
3 Bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
4 Bayi diberi ASI eksklusif selama 6 bulan
5 Pertumbuhan balita dipantau tiap bulan
B Pengendalian Peny. Menular & Tidak Menular:
6 Penderita TB Paru berobat sesuai standar
7 Penderita hipertensi berobat teratur
8 Gangguan jiwa berat tidak ditelantarkan
C Perilaku dan kesehatan lingkungan:
9 Tidak ada anggota keluarga yang merokok
10 Keluarga mempunyai akses terhadap air bersih
11 Keluarga mempunyai akses atau menggunakan jamban sehat
12 Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes
Catatan:
Dpt ditambahkan Indikator Lokal sesuai kebutuhan setempat 32
SPM Kesehatan dan Pendekatan Keluarga
NO Indikator
1 Setiap ibu hamil mendapatkan pelayanan antenatal sesuai standar.
2 Setiap orang berisiko terinfeksi HIV mendapatkan pemeriksaan HIV sesuai standar. SPM
3 Setiap penderita Diabetes Melitus mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
4 Setiap ibu bersalin mendapatkan pelayanan persalinan sesuai standar.
5 Setiap bayi baru lahir mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
6 Setiap balita mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
7 Setiap anak pada usia pendidikan dasar mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar.
8 Setiap warga negara Indonesia usia 15 s.d. 59 tahun mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar.
SPM & PK
9 Setiap warga negara Indonesia usia 60 tahun ke atas mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar.
10 Setiap penderita hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
11 Setiap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar.
12 Setiap orang dengan TB mendapatkan pelayanan TB sesuai standar.
13 Keluarga mengikuti KB
14 Tidak ada anggota keluarga yang merokok
15 Keluarga mempunyai akses terhadap air bersih PK
16 Keluarga mempunyai akses/menggunakan jamban sehat
17 Sekeluarga menjadi anggota JKN/askes
PROFIL KESEHATAN KELUARGA
(PROKESGA)
34
Paket Informasi Kesehatan Keluarga
(PINKESGA)
35
Bina Wilayah
• Wilayah Kerja Puskesmas Bisa Dibagi Menjadi Beberapa Wilayah Binaan
• Staf/Tim Puskesmas Jadi Petugas/Tim Pembina Keluarga / Wilayah, Bertanggung Jawab
Terhadap Indikator Kesehatan Keluarga Di Wilayah Binaannya
• Pembina Keluarga/Pembina Wilayah: Petugas Puskesmas (tenaga kesehatan) Yg Diberi
Pembekalan Agar Memahami Semua Aspek Kes Secara Umum
37
Pelaksanaan Kegiatan
38
PELAKSANAAN P1 PERENCANAAN
PENDEKATAN KELUARGA
TERINTEGRASI KE DLM 1. MENGUMPULKAN & MENGOLAH DATA
2. IDENTIFIKASI MAS. KES. & POTENSI PEMECAHAN
MANAJEMEN PUSKESMAS 3. MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH KESEHATAN
4. MEMBUAT RUMUSAN MASALAH KESEHATAN
5. MENCARI PENYEBAB MASALAH KESEHATAN
6. MENENTAPKAN CARA PEMECAHAN MASALAH
7. MENYUSUN & MENGUSULKAN RUK
8. MENYUSUN RPK
MANAJEMEN PENGGERAKAN -
P2
PROG/ YAN KES. PELAKSANAAN
MANAJEMEN SDM
LOKAKARYA
PELAKSANAAN RPK
MANAJEMEN OBAT & ALKES
MINI (LOKMIN)
MANAJEMEN SARPRAS
PENGAWASAN-
MANAJEMEN KEUANGAN
P3 PENGENDALIAN -
DLL PENILAIAN
39
Saatnya untuk diterapkan
Pendekatan keluarga ini sangat tepat untuk dilaksanakan sekarang ini,
karena:
•Dukungan SPM baru menurut UU 23/2014 dan permenkes 43 tahun
2016
•Teknologi komputer yang sangat memudahkan pendataan dan
analisisnya
•Ketersediaan SDM yang lebih baik
•Dana operasional cukup (tersedia DAK fisik dan non fisik, Kapitasi, APBD,
ADD, dll)
•Komitmen yang tinggi
40
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT
• wahana pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan dibentuk atas dasar
kebutuhan masyarakat, dikelola oleh, dari, untuk dan bersama masy
dengan bimbingan petugas Puskesmas, lintas sektor dan lembaga terkait
lainnya.
• Salah satu wujud partisipasi masyarakat dalam bangkes berbasis pada
potensi sumberdaya yang tersedia dan atau dapat dimanfaatkan oleh
masyarakat.
• Tujuan : menyadarkan, menggerakkan, dan mengembangkan partisipasi
masyarakat secara mandiri untuk berinisiatif mengembangkan dan
mengelola upaya pemeliharaan kesehatan keluarga dan masyarakatnya,
secara berkelanjutan
41
PENYELENGGARA UKBM
Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 140/1508/SJ Tahun 2011
Tentang Pedoman Pelaksanaan Pembentukan POKJANAL dan Forum
Desa dan Kelurahan Siaga Aktif Daerah :
•POKJANAL Desa dan Kelurahan Siaga
•Forum Desa dan kelurahan Siaga Aktif
•Pengelola Desa dan Kelurahan Siaga Aktif ( kelompok masyarakat)
43
JENIS UKBM Antara Lain:
• Pos Kesehatan Desa (Poskesdes)
• Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu)
• Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos UKK)
• Pos Kesehatan Pesantren (Poskestren)
• Pos Pembinaan Terpadu PTM (Posbindu PTM)
• Pos Malaria Desa (Posmaldes)
• Pos TB Desa
• Kelompok Pemakai Air (Pokmair) dll
44
GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT
PENGERTIAN
Suatu tindakan yang sistematis dan terencana
yang dilakukan secara bersama-sama
oleh seluruh komponen bangsa
dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan
berperilaku sehat untuk
meningkatkan kualitas hidup
45
TUJUAN
AGAR MASYARAKAT BERPERILAKU SEHAT
SEHINGGA BERDAMPAK PADA :
46
Bentuk Kegiatan
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
3. Tidak merokok
6. Membersihkan lingkungan
7. Menggunakan jamban 47
PENYAKIT TIDAK MENULAR
DENGAN PENDEKATAN KELUARGA SEHAT
Rujukan
Posbindu Puskesmas
49
KORUPSI DAN ANTI KORUPSI
50
TERIMAKA TERIMAKA
SIH SIH