Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Perhitungan Distribusi Suhu

    Diunggah oleh

    Nur Budi Setiawan
    0 tayangan7 halaman
    Dokumen tersebut merupakan rumusan dan penyelesaian persamaan diferensial Laplace untuk menentukan distribusi suhu pada pelat datar berbentuk persegi panjang dengan kondisi batas suhu tetap pada sisi-sisinya. Persamaan tersebut dirumuskan menjadi persamaan matriks dan diselesaikan menggunakan metode invers matriks dan eliminasi Gauss untuk memperoleh nilai-nilai suhu pada tiap titik koordinat.

    Deskripsi Asli:

    Judul Asli

    PERHITUNGAN DISTRIBUSI SUHU.pptx

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    Dokumen tersebut merupakan rumusan dan penyelesaian persamaan diferensial Laplace untuk menentukan distribusi suhu pada pelat datar berbentuk persegi panjang dengan kondisi batas suhu tetap pada sisi-sisinya. Persamaan tersebut dirumuskan menjadi persamaan matriks dan diselesaikan menggunakan metode invers matriks dan eliminasi Gauss untuk memperoleh nilai-nilai suhu pada tiap titik koordinat.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    0 tayangan7 halaman

    Perhitungan Distribusi Suhu

    Diunggah oleh

    Nur Budi Setiawan
    Dokumen tersebut merupakan rumusan dan penyelesaian persamaan diferensial Laplace untuk menentukan distribusi suhu pada pelat datar berbentuk persegi panjang dengan kondisi batas suhu tetap pada sisi-sisinya. Persamaan tersebut dirumuskan menjadi persamaan matriks dan diselesaikan menggunakan metode invers matriks dan eliminasi Gauss untuk memperoleh nilai-nilai suhu pada tiap titik koordinat.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 7

    PERHITUNGAN

    DISTRIBUSI
    TEMPERATUR
    ANALISA NUMERIK
    PERUMUSAN y

    i-1 i i+1
    j-1
    Distribusi temperature (suhu) dalam sistem 2 dimensi dalam
    keadaan steady (mantap) dirumuskan dengan persamaan Δy
    Laplace: j

    + di mana T adalah suhu, x & y adalah koordinat


    j+1
    Δx
    ≈ = === ≈ =
    = ≈ = x

    Untuk =
    + =0
    Untuk =
    Soal: + =0

    +100 =0
    Diketahui sebuah pelat datar pada sisi-sisinya
    =-100
    dijaga suhunya 100̊C dan 0̊C seperti pada
    gambar. Distribusi temperature pada +100 =0
    pelat dapat didekati pada 9 titikkoordinat. =-100

    T = 100 ̊C +100 =0
    =-200
    T=100 ̊C + =0
    =0
    11 12 13 + =0
    =0

    T=0 ̊C =0
    21 22 23 =-100

    =0
    31 32 33
    =0
    T=0 ̊C
    =-100
    Menjadi Persamaan Matriks :

     4 1 0 1 0 0 0 0 0  T11    100 
        
     1 4 1 0 1 0 0 0 0  T12    100 
     0 1 4 0 0 1 0 0 0  T13    200 
        
     1 0 0 4 1 0 1 0 0  T21   0 
     0 1 0 1  4 1 0 1 0  T    0 
      22   
     0 0 1 0 1 4 0 0 1  T23    100 
        
     0 0 0 1 0 0  4 1 0 T
     31   0 
     0 0 0 0 1 0 1  4 1  T32   0 
        
     0 0 0 0 0 1 0 T
    1  4  33    100 
    Dengan Metode Inverse diperoleh nilai-nilai T

    -0,3 -0,1 -0 -0,1 -0,1 -0 -0 -0 -0 -100 T11 49,12892


    -0,1 -0,3 -0,1 -0,1 -0,1 -0,1 -0 -0 -0 -100 T12 69,68641
    -0 -0,1 -0,3 -0 -0,1 -0,1 -0 -0 -0 -200 T13 83,68177
    -0,1 -0,1 -0 -0,3 -0,1 -0 -0,1 -0,1 -0 0 T21 26,82927
    inverse A -0,1 -0,1 -0,1 -0,1 -0,4 -0,1 -0,1 -0,1 -0,1 0 T22 45,93496
    -0 -0,1 -0,1 -0 -0,1 -0,3 -0 -0,1 -0,1 -100 T23 65,04065
    -0 -0 -0 -0,1 -0,1 -0 -0,3 -0,1 -0 0 T31 12,25319
    -0 -0 -0 -0,1 -0,1 -0 -0,1 -0,3 -0,1 0 T32 22,18351
    -0 -0 -0 -0 -0 -0 -0 -0,1 -0,3 -100 T33 30,54588
    Pakai Metode Eliminasi Gauss

    -4 1 0 1 0 0 0 0 0 T11 -100
    1 -4 1 0 1 0 0 0 0 T12 -100 +(1/4)baris1
    0 1 -4 0 0 1 0 0 0 T13 -200
    1 0 0 -4 1 0 1 0 0 T21 0 +(1/4)baris1
    0 1 0 1 -4 1 0 1 0 T22 0
    0 0 1 0 1 -4 0 0 1 T23 -100
    0 0 0 1 0 0 -4 1 0 T31 0
    0 0 0 0 1 0 1 -4 1 T32 0
    0 0 0 0 0 0 0 1 -4 T33 -100

    -4 1 0 1 0 0 0 0 0 T11 -100
    0 -3,75 1 0,25 1 0 0 0 0 T12 -125
    0 1 -4 0 0 1 0 0 0 T13 -200 +(1/3,75)baris2
    0 0,25 0 -3,8 1 0 1 0 0 T21 -25 +(0,25/3,75)baris2
    0 1 0 1 -4 1 0 1 0 T22 0 +(1/3,75)baris2
    0 0 1 0 1 -4 0 0 1 T23 -100
    0 0 0 1 0 0 -4 1 0 T31 0
    0 0 0 0 1 0 1 -4 1 T32 0
    0 0 0 0 0 0 0 1 -4 T33 -100
    Pakai Metode Eliminasi Gauss

    -4 1 0 1 0 0 0 0 0 T11 -100
    0 -3,75 1 0,25 1 0 0 0 0 T12 -125
    0 0 -3,7 0,07 0,27 1 0 0 0 T13 -100
    0 0 0,07 -3,7 1,07 0 1 0 0 T21 -33,3333 +(0,07/3,75)baris3
    0 0 0,27 1,07 -3,7 1 0 1 0 T22 -33,3333 +(0,27/3,75)baris3
    0 0 1 0 1 -4 0 0 1 T23 -100 +(1/3,75)baris3
    0 0 0 1 0 0 -4 1 0 T31 0
    0 0 0 0 1 0 1 -4 1 T32 0
    0 0 0 0 0 0 0 1 -4 T33 -100

    -4 1 0 1 0 0 0 0 0 T11 -100
    0 -3,75 1 0,25 1 0 0 0 0 T12 -125
    0 0 -3,7 0,07 0,27 1 0 0 0 T13 -100
    0 0 0 -3,7 1,07 0,02 1 0 0 T21 -35,119
    0 0 0 1,07 -3,7 1,07 0 1 0 T22 -40,4762
    0 0 0 0,02 1,07 -3,7 0 0 1 T23 -126,786
    0 0 0 1 0 0 -4 1 0 T31 0
    0 0 0 0 1 0 1 -4 1 T32 0
    0 0 0 0 0 0 0 1 -4 T33 -100

    Dan seterusnya

    Anda mungkin juga menyukai