Sistem Komunikasi Serat Optik

Junaidi,S.T,M.T

Jurusan Teknik Elektro

Program Studi Teknik Telekomunikasi

2023
 Struktur Dan Jenis Fiber Optik
Multimode Step Index Fiber
Banyaknya mode sebuah fiber optik ditentukan oleh Parameter V, untuk
mode fiber optik > 1 mode , berada pada V>>2.405 dimana total banyaknya
mode berada pada :
V 2 ( 2  an 1 ) 2
N  (untuk V>>2,405)  
2 
2
Dimana  k

Bentuk dari pada multi mode step step index fiber dapat dilihat sbb.

Higher order mode

Lower order mode

Sept 2020 Junaidi,S.T,M.T

SKSO
 Distribusi Daya Antara Core Dan Cladding

Daya pada fiber optik berada pada bidang Core dan Cladding. oleh
karena itu sebagian dari daya mode dibawa pada core dan sebagian
lagi ada di cladding. Untuk distribusi daya berada di core dan cladding,
untuk mode yang berbeda pada fiber multimode indeks seperti pada
gambar berikut.

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO
 Besaran Daya total yang ditemui pada cladding dapat didekati
dengan :
Pcladding 4
 DimanaVcuk upbesar
Pcore 3 N
Dimana N = Jumlah Mode pada Fiber
upaya untuk mengurangi jumlah mode adalah dengan mengurangi V
yang menyebabkan daya total yang dibawa dalam cladding rentan
terhadap pengaruh lingkungan luar, yang dapat menyebabkan kerugian
yang tinggi tidak diinginkan

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO
 Numerical aperture

Numerical apperture (celah bukaan) merupakan salah satu parameter

pada sebuah fiber optik.Parameter ini digunakan pada rugi rugi coupling
dari sumber cahaya yang masuk pada fiber. Pada gambar berikut

θ1<θmax
Cladding mode

Guided mode
θ1>θmax

Besaran θmax dapat dilihat.

max  sin1( n12 n22)  sin1(n1 2)

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO
 Besaran Numerical aperture dapat dituliskan

NA  sin  max  n12  n22  n1 2 

Contoh
Sebuah fiber dengan ukuran 50/125 dengan index bias core 1,49 dan
Δ = 1,5%
a. Hitunglah sudut maximum yang dapat diterima.
b. Numerical aperture fiber.
c. Seperti pada pertanyaan a dan b untuk ukuran fiber 62,5/125

Jawab:
a.
 max  sin 1 ( n1 2  ) 
 max  sin  1 (1, 49 2 x 0 ,015 )  14 ,96 O
b.
NA  n1 2   1,49 2 x 0,015  0,258

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO
 Step Index Single Mode Fiber

Fiber single mode atau monomode hanya mempunyai satu mode

propagasi,merupakan sebuah fiber terbaik karena dapat membawa
kecepatan data yang tinggi. Fiber ini mempunyai parameter V <2.405.
mode pada single mode dinyatakan sebagai Doubly Degenerate karena
mempunyai dua polarisasi ortogonal secara serentak. Untuk parameter
V=2.405 besarnya mode daya 84 % pada intinya,sedangkan V=1
hanya 30 % mode daya pada intinya dan V = 2,0 hanya 75 % mode
daya pada intinya , sehingga kisaran harga parameter V berada pada
2.0 < V < 2.405.

2a
V  n1 2 

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO
 Contoh

Hitunglah
a. Δ yang diperlukan jika fiber optik mempunyai diameter core
8µm dan diameter cladding 125µm digunakan panjang
gelombang 1300nm serta index bias core 1.46.
b. Daerah cutoff panjang gelombang yang mempunyai harga
V=2.405

Jawab
Daerah operasi single mode berada pada 2.0<V<2.405
Kita anggap saja parameter V = 2.1 maka

2a
a.V  n1 2

V 2.1(1300x109 )
2   6
 7.44x103
2an1 2 (4x10 )(1.46)
  0.277%

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO
 b. Daerah cut off panjang gelombang λC berada pada V = 2.405

2a
V  2 .405  n1 2 
c
2an1 2  2 ( 4 x10  6 )(1 .46 )( 2 ( 2 .77 x10  3 ) )
c    1136 nm
2 .405 2 .405

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO
 Graded Index Multimode Fiber :

Fiber ini mempunyai index bias yang bertingkat yang dinyatakan sebagai
n(r). Variasi Index bias berbentuk parabolik , index bias maximum berada
pada pusat core dengan besaran n1dan berkurang kearah index bias minimum
n2 pada tepi core. Seperti pada gambar berikut.

Secara matematika dapat dituliskan bahwa r = jarak radial dan g

g= Parameter profile
g=2 ..profile parabolic
r g=triangular profile
n ( r )  n1 1  2  ( ) g untuk   r  a g =∞ step index profile
a
n ( r )  n1 1  2   n1 (1   )  n2 untuk   r  a

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO
 Hubungan antara Δ terhadap grade index fiber adalah

n12  n22 (n1  n2 )(n1  n2 ) n1  n2

 2
 2

2n1 2n1 n1
Typical grade index multimode fiber mempunyai diameter 125µm
atau 140µm dengan Δ sekitar 1-2%
Banyaknya mode pada grade index fiber tergantung pada parameter
V dimana V adalah

2an1 2 
N  n1ka 2  

Dan banyaknya mode pada grade index fiber dapat dituliskan

g 4 a 2 2 n12  g V2
N ( )( 2
( )( )
g2  g2 2

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO
 Latihan

Grade index fiber ukuran 50/125 dengan g=2 jika n1=1,48 dan n2 = 1,46
Hitunglah
a. Fractional difference pada index biasnya (Δ
b. Hitung banyaknya mode pada grade index fiber dengan panjang
gelombang 850nm

Junaidi,S.T,M.T
Sept 2020
SKSO