• Bilangan Koordinasi = 6
(jumlah atom-atom yang
terdekat) untuk setiap
atom yang terlihat
R Tertutup-arah tumpukan:
a
Panjang = 4R = 3 a
Diambil dari gambar. 3.2(a), Callister 7e.
• Bilangan Koordinasi # = 12
• 6 atom/sel satuan
•
• FTA = 0.74
• c/a = 1.633 (ideal)
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
Atomic Packing
1.Close Packing in 1 Dimension
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
Teori sebuah Kepadatan, r
nA
=
VC NA
• Contoh: Cr (BCC)
A = 52.00 g/mol
R = 0.125 nm
n=2
a = 4R/3 = 0.2887 nm
R
a
Atom-atom teori = 7.18 g/cm3
g
Sel Satuan 2 52.00
mol sebenarnya = 7.19 g/cm3
=
a 3 6.023 x 1023
Volume Atom-atom
Sel Satuan Mol
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
Struktur dari Kristal-kristal Logam yang penting untuk
keteknikan
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
Linear Density – dipertimbangkan sangat penting untuk Slip
Jumlah atom-atom
Linear Density dari Atom-atom (LD) =
Panjang satuan arah vektor
[110]
Contoh : linear density dari Aluminum
berada pada arah [110] dengan nilai
r = 0.1431 nm
# atom-atom
2
LD = = 3.5 nm - 1
a Bagian yang lebar
2a
Langkah mudah untuk memberikan indeks miller dari suatu bidang irisan
adalah sebagai berikut:
1.Ambil titik asal (titik 0) dari bidang.
2.Tentukan nilai intersep dari setiap aksis (1/h)a, (1/k)b, (1/l)c dari titik
asal, contoh jika intersep adalah (1/2)a, (1/3)b, (1/1)c, maka indeks bidang
tersebut adalah (2 3 1) seperti gambar dibawah ini.
3.Jika intersep ∞ atau bidang paralel dengan aksis maka indeksnya
bernilai nol.
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
Lokasi-lokasi pada Kisi-kisi Sel satuan: Titik Koordinasi
z Titik-titik koordinat untuk pusat sel
111
satuan adalah
c
a/2, b/2, c/2 ½½½
000
y
a b Titik-titik koordinat untuk sel satuan
(diagonal badan) sudut adalah 111
x
z 2c
Translasi: kelipatan bilangan bulat
pada kisi-kisi yang tetap posisi
yang identik untuk sel satuan yang
y lainnya
b
b
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
Arah-arah Kristalografi
z Algoritma
1. Vector adalah perubahan posisi (jika
diperlukan) untuk melewati sel
satuan yang asli.
2. Membaca proyeksi garis (sebagai
prinsip untuk sumbu dari Sel Satuan)
y dalam bentuk dimensi sel satuan a,
b, and c.
3. Mengatur nilai bilangan bulat yang
x terkecil.
4. Ditempatkan pada Kurungan
berbentuk persegi / kotak dan tidak
ada Koma, [uvw].
Contoh : 1, 0, ½ => 2, 0, 1 => [ 201 ]
x y z
Proyeksi: a/2 b 0c
Proyeksi dalam bentuk a,b 1/2 1 0
and c: 2 0
Reduksi/penyederhanaan:
1
[120]
Enclosur [pengelompokan]
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
3
2
4
1
4
6 5
8
9
INDEKS ARAH
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
Arah-arah Kristalografi HCP
4 parameter koordinat-koordinat kisi Miller-Bravais yang
berhubungan dengan arah index. (sebagai contoh, u'v'w') di
dalam ‘3 ruang’ kisi-kisi Bravais adalah sebagai berikut :
v 1
3
2v ' u ' 1
3
2 1 1 1
3
1
t u v 1 3
1
3 2 2
3
w w' 0
M-B Indices: [11 20]
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
Bidang Kristal
bidang, jadi Index Miller merupakan nilai-nilai fraksi dan merupakan kelipatan
yang umum. Semua bidang-bidang yang parallel mempunyai Index Miller.
Algoritma (di dalam kisi-kisi kubus perhitungan bisa langsung dilakukan)
z
example a b c c
1. Intercepts 1/2 1 3/4
2. Reciprocals 1/½ 1/1 1/¾
2 1 4/3 y
3. Reduction 6 3 4 a b
Atoms: wholly contained and centered in/on plane within U.C., area
of plane in U.C.
STRUKTUR KRISTAL PADATAN
Planar Density of (111) Iron
Solution (cont): (111) plane 1/2 atom centered on plane/ unit cell
2a atoms in
plane
nit
atoms above
u
at
plane 3
e
ep
h a
r
2D atoms2below
plane
Area 2D Unit: ½ hb = ½*[(3/2)a]
atoms[(2)a]=1/2(3)a2=8R2/(3)
2D repeat unit 3*1/6
atoms = atoms
Planar Density = = 7.0 0.70 x 1019
area 8R 2 nm2 m2
2D repeat unit 3